Anda di halaman 1dari 20

Spesialisasi dan

Gangguan Fungsi Luhur


Dr. Hj. Meiti Frida, Sp.S (K)
Bagian Neurologi FK UNAND
RS Dr. M. Djamil
Padang
Spesialisasi Hemisfer
Adalah sebuah konsep yang isinya menyatakan
bahwa kedua belah otak besar (hemisfer) sisi kiri dan
sisi kanan mempunyai fungsi yang berbeda satu
sama lain.
Konsep spesialisasi hemisfer tercipta
dalam 3 era yaitu :
1. Era penemuan dominansi hemisfer kiri
 Paul Brocca (1861) menemukan dua
kasus apasia pada gangguan lobus
frontal kiri
 Werniche : afasia sensorik/gangguan
pengertian berbahasa ditemukan pada
gangguan lobus temporal kiri
2. Era penjelasan peranan jaras-jaras inter
hemisfer
Menghubungkan kedua hemisfer
Pentingnya korpus calosum  otak yang terpisah
(split brain)
Berkembang penelitian split brain

3. Era penjabaran fungsi hemisfer kiri dan kanan


Fungsi kedua hemisfer sangat berbeda bahkan
bertentangan
Hemisfer kiri dan kanan bekerja dalam sebuah
konser
Fungsi Hemisfer Kiri
 Fungsi membaca, menulis dan kalkulasi
 Pusat logika dan efisiensi
 Komunikasi verbal
 Pola pikir analitis
 Interpretasi kata literal
 Linear, langkah demi langkah
Fungsi Hemisfer Kanan
 Pengamatan dan perlindungan diri sendiri dan
lingkungan
 Pusat intuisi dan inspirasi
 Mistik, intuisi dan artistik
 Komunikasi non verbal
 Pola pikir holistik
 Spatial, musik, metafora
 Imajinasi, artistik dan spritual
“ Tiap hemisfer mempunyai spesialisasi dan kedua
hemisfer saling berkonsultasi dan bekerja sama
dalam sebuah konser “
“ Optimalisasi fungsi otak dapat terlaksana bila kita
dapat menggunakan kedua hemisfer itu silih
berganti, komplementer menurut situasi dan kondisi
tertentu. Idealnya kita dapat menggunakan kedua
hemisfer secara keseluruhan”
“ Konsep spesialisasi hemisfer mempunyai dampak yang
sangat penting. Ternyata pada penuaan otak
kemunduran fungsi hemisfer kanan lebih cepat dari pada
hemisfer kiri”
Fungsi Luhur
Yaitu fungsi yang berhubungan dengan pemenuhan
kebutuhan dan pertahanan hidup berdasarkan
hukum dan budaya yang berlaku
terdiri dari :
 Atensi
 Memori
 Bahasa
 Emosi
 Visuospatial
Gangguan Fungsi Luhur
1. Gangguan fungsi atensi
 Tidak mampu berkonsentrasi
 Lebih sensitif terhadap suara
 Sulit melaksanakan tugas komplek atau
melaksanakan beberapa tugas secara bersamaan
2. Gangguan fungsi memori
Memori terbagi atas :
 Immediate memory (memori segera)
 Short term memory (memori jangka pendek)
 Long term memory (memori jangka panjang)
Ada dua jenis memori jangka panjang yaitu :
1. Memori deklaratif : kemampuan mengingat
kembali hal yang pernah dipelajari :
 Mengingat masalah yang berhubungan dengan
waktu dan tempat (memori episodik)
 Mengingat kembali kemampuan pengetahuan yang
pernah dipelajari
2. Memori prosedural yaitu kemampuan mengingat
keterampilan yang pernah dipelajari seperti
mengendarai mobil, memainkan alat musik dan
lain-lain
Gangguan Memori
I. Amnesia
Ada dua bentuk amnesia :
1. Amnesia anterograde : yaitu lupa tentang hal
yang baru dipelajari
2. Amnesia retrograde : yaitu lupa tentang hal
yang sudah lama dipelajari
II. Demensia
Adalah sindroma klinik penurunan fungsi
intelektual akibat penyakit di otak, ditandai dengan
terganggunya fungsi daya ingat ditambah dua atau
lebih domain kognitif lainnya (seperti berbahasa,
visuospatial, fungsi eksekutif dan emosi) hingga
tidak mampu melakukan aktivitas kehidupan
sehari hari
3. Gangguan Fungsi Berbahasa
Disebut juga afasia. Disebabkan kerusakan otak
di hemisfer kiri
Ada beberapa bentuk afasia :
 Afasia motorik (Afasia Broca)
Mampu mengerti bahasa yang didengar tapi tidak
bisa mengucapkan apa yang mau diucapkan
 Afasia Sensorik
Yaitu tidak mengerti bahasa yang didengar, dan
keluaran kata kata masih ada, tapi pengertian
bahasa yang diucapkan tidak ada
 Afasia Global
Yaitu gabungan afasia sensorik dan motorik
4. Gangguan Fungsi Visuospatial
Terjadi akibat gangguan pada hemisfer kanan
 Tidak mampu memproses stimuli visual karena
tidak dapat mengintegrasikan informasi
 Tidak mampu menggambar,menyusun model/balok
5. Gangguan Fungsi Eksekutif
Fungsi eksekutif yaitu kemampuan seseorang
untuk merencanakan, melaksanakan dan
mengevaluasi suatu pekerjaan
Sering terganggu pada kerusakan lobus frontal

Anda mungkin juga menyukai