Anda di halaman 1dari 12

SI

STEPPING
2020

STONE
DALAM
TEKNIK RISET
Disusun Oleh :
OPERASIONAL
Aisyah Hayati
(1909100029)
METODE STEPPING STONE
Sebuah perusahaan Negara berkepentingan mengangkut pupuk dari tiga pabrik ketiga
pasar. Kapasitas penawaran ketiga pabrik dan permintaan pada ketiga pasar dan biaya
transportasi per unit adalah sebagai berikut
Ke Biaya Transportasi (Rp.000)
Penawaran
A B C
Dari

1 10 5 5 150
2 15 10 12 80
Pabrik
3 3 9 10 70
Permintaan 120 90 90 300

Berdasarkan data tersebut, bagaimanakah cara membuat alokasi


Distribusi dari pabrik ke daerah distribusi dengan total BIAY TRANSPORTASI MINIMUM?
PENYELESAIAN DENGAN METODE STEPPING
STONE
1. Langkah – langkah yakni menentukan alokasi dengan menggunakan North-
West Corner. Maka dapat dihasilkan seperti table berikut:

Ke Biaya Transportasi (Rp.000)


Penawaran
A B C
Dari

1 120 10 30 5 5 150
2 15 60 10 20 12 80
Pabrik
3 3 9 70 10 70
Permintaan 120 90 90 300
PENYELESAIAN DENGAN METODE STEPPING
STONE
2. Pada tahap pertama, lihat sel yang kosong. Dari sel kosong tersebut kita
dapat memulai loncatan pada sel yang sudah terisi dengan searah atau
berlawanan arah jarum jam.

Ke Biaya Transportasi (Rp.000)


Penawaran
A B C
Dari

1 10 - 5 + 5 150
120 30
Pabrik
2 15 + 10 - 12 80
60 20

3 3 9 10 70
70
Permintaan 120 90 90 300
PENYELESAIAN DENGAN METODE STEPPING
STONE
Ke Biaya Transportasi (Rp.000)
Penawaran
A B C
Dari

1 10 - 5 + 5 150
120 30
Pabrik
2 15 + 10 - 12 80
60 20

3 3 9 10 70
70
Permintaan 120 90 90 300
Sel kosong = (C,1)
Jalur tertutup = (C,1) (C,2) (B,2) (B,1)
(+1) (-1) (+1) (-1)
C1 = 5 – 12 + 10 – 5 = -2
PENYELESAIAN DENGAN METODE STEPPING
STONE
3. Lakukan perhitungan biaya pada sel yang kosong tersebut, dimulai dari sel
yang kosong. Perhitungan dilakukan dengan cara menghitung biaya, sel yang
kosong terlebih dahulu dengan memberi tanda positif selanjutnya negative,
positif, negative, dsn seterusnya. Maka didapatkan hasil berikut:
Ke Biaya Transportasi (Rp.000)
Penawaran
A B C
Dari

1 10 5 5 150
120 30
Pabrik
2 15 - 10 + 12 80
60 20

3 3 + 9 - 10 70
70
Permintaan 120 90 90 300
C1 = 5 – 12 + 10 – 5 = -2
A2 = 15 – 10 + 5 – 10 = 0
A3 = 3 – 10 + 5 – 10 + 12 = -10
B3 = 9 – 10 + 12 – 10 = 1

4. Karena terdapat hasil yang negative, maka alokasikan produk dari nilai negative terbesar
Tersebut, yang dilihat adalah isi dari sel tersebut. Tambahkan dan kurangkan isi sel tersebut
Dengan melihat isi sel yang memiliki nilai yang paling kecil.
Ke Biaya Transportasi (Rp.000)
Penawaran
A B C
Dari

1 - 10 + 5 5 150
120 30
Pabrik
2 15 - 10 + 12 80
60 20

3 + 3 9 - 10 70
70

Permintaan 120 90 90 300


A3 – A1 + B1 – B2 + C2 – C3
Maka :
A3 = 0 + 20 = 20
A1 = 120 – 20 = 100
B1 = 30 + 20 = 50
B2 = 60 – 20 = 40
C2 = 20 = 20 = 40
C3 = 70 – 20 = 50
5. Menghitung biaya transportasi
Ke Biaya Transportasi (Rp.000)
Penawaran
A B C
Dari

1 10 5 5 150
100 50
Pabrik
2 15 10 12 80
40 40

3 3 9 10 70
20 50

Permintaan 120 90 90 300


PENYELESAIAN DENGAN METODE STEPPING
STONE

Ke Biaya Transportasi (Rp.000)


Penawaran
A B C
Dari

1 10 5 5 150
90 20 40
Pabrik
2 15 10 12 80
10 70
3 3 9 10 70
20 50
Permintaan 120 90 90 300
Sel Isi Biaya Total Biaya

A1 90 10 900

A2 10 15 150

A3 20 3 60

B1 20 5 100

B2 70 10 700

C1 40 5 200

C3 50 10 500

TOTAL 2.610
Karena pada tahap ketiga sudah tidak ada nilai negative, maka dapat
disimpulkan bahwa mengirimkan pupuknya dengan pabrik 1 mengirim 100 ton
pupuk ke pasar A, 10 ton pupuk ke pasar B, 40 ton pupuk ke pasar C, pabrik 2
mengirim 80 ton pupuk hanya ke pasar B, dan pabrik 3 mengirim 20 ton ke pasar
A dan 50 ton ke pasar C dengan jumlah biaya minimumnya yaitu Rp 2.610.000
THANKS!
Do you have any questions?
aisyahhayati515@gmail.com

Tugas mata Kuliah : Teknik Riset Operasional


CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo,
including icons by Flaticon, infographics & images by Freepik and
illustrations by Storyset

Please keep this slide for attribution

Anda mungkin juga menyukai