Anda di halaman 1dari 17

Cekungan Timor,

Nusa Tenggara Timur


Kelompok 3
Novi Aulia, Ervy Afriani, Aisyah Septialara, Irfan,
Marida
Cekungan Timor

Cekungan Timor terletak di


bagian Timur Pulau Timor, Nusa
Tenggara Timur dengan posisi
geografis 9.4° LS – 10.4° LS –
123.5 ° BT – 125.4 ° BT (Tanesib
et. al, 2018).
Sejarah Perkembangan

Struktur utama yang ditemukan di Timor


antara lain adalah lipatan, sesar naik, dan sesar
mendatar mengiri. Struktur lipatan yang
didapati pada kabupaten ini ialah berupa
bentuk deformasi pada batuan sedimen, batuan
vulkanik dan batuan metamorf yang
memperlihatkan suatu bentuk yang
bergelombang
Pulau Timor
Pulau timor terletak di bagian barat daya
busur banda. Tumbukan yang terjadi antara
busur banda dan Australia merupakan
tumbukan antara busur dengan benua yang
menghasilkan deformasi disertai proses
pemalihan dan pensesaran naik.

Peta Tektonik Pulau Timor (Hall and Wilson, 2000)


Struktur geologi yang berkembang di daerah ini antara lain lipatan,
sesar naik, sesar mendatar mengiri, dan naik, sesar mendatar mengiri,
dan sesar mendatar menganan yang berumur pasca pengendapan
Satuan Batugamping A (pasca Miosen Akhir).
Sejarah Pembentukan
Cekungan
Bachri & Permana (2015), dan Charlton (2001), batuan di Pulau Timor
terbagi menjadi tiga satuan tektonostratigrafi, yaitu: alokton, paraauktokton,
autokton. Alokton merupakan endapan active margin busur Banda (Asia)
hasil penujaman lempeng samudera akibat rifting benua Australia pada
Zaman Kapur hingga akhir Pliosen. Paraautokton merupakan endapan pasif
margin kontinental Australia dari dua megasekuen yang dibedakan
berdasarkan waktu rifting, yaitu Sekuen Kekneno dan Kolbano.
Selanjutnya terbentuknya kepulauan di wilayah sekitar Timur erat kaitannya dengan
Busur Banda yang merupakan Busur kepulauan ganda berbentuk Tapal kuda yang
merupakan pertemuan antara tiga lempeng utama yaitu lempeng Indo-Australia lempeng
Pasifik dan lempeng Australia (Hamilton. 1977)

Post-collison play
01 Pre-collison play. 02 periode post-collison
Proses kolisi pada Australia continental margin dengan Banda trench
mengakibatkan perubahan struktur dan terbentuknya zona depresi.
Kedua hal tersebutlah yang menyebabkan Pulau Timor memiliki
petroleum system. Kunci element petroleum system di Pulau Timor
terjadi dalam suksesi Mesozoikum, khususnya pada Zaman Trias dan
Jura
(Erdi et al., 2018; Koesnama, 2015).
Stratigrafi Cekungan

Kolom Stratigrafi Regional Tior (Sawyer dkk.,1993).


Menurut Sawyer dkk. (1993) menyatakan bahwa litostratigrafi
regional Timor secara umum disusun oleh:

Batuan Dasar Sikuen Kekneno


01 (Basement) Formasi maubise, Formasi
Atahoc, Formasi Niof, 02
Formasi Aitutu, Formasi
Babulu, Formasi Wailuli

Sikuen Kalbano Sikuen Viqueque


03 Formasi Oebaat, Formasi
Nakfunu, Formasi Menu,
Formasi Viqueque,
Formasi Melange
04
Formasi Ofu
Why is team building important?

Life skills Values


Mercury is the closest planet to Venus has a beautiful name and
the Sun and the smallest one in is the second planet from the
the Solar System—it’s only a bit Sun. It’s hot and has a poisonous
larger than the Moon atmosphere
Petroleum
System
Batuan Batuan Batuan
Induk Waduk Penutup
formasi yang mengandung serpih dari Formasi Cribas
Batupasir Formasi Cribas,
batuan induk di Cekungan yang berumur Perem, serpih
Batupasir Formasi Babulu
Timor, yaitu Formasi Atahoc, dan batulempung pada satuan
Formasi Cribas, Formasi Aitutu batuan berumur Trias dan
dan Formasi Wailuli serpih atau batulempung pada
Formasi Nakfunu

Perangkap Migrasi
Perangkap Struktur, dan
Perangkap Stratigrafi
Referensi
Audley-Charles, M.G. (2011). Tectonic post-collision processes in Timor. Geological society special publication,
355, 241–266. doi:10.1144/SP355.12
Bachri, S., & Permana, A.K. (2015). Tektonostratigrafi cekungan Timor di bagian barat Pulau Timor. Jurnal Geologi
dan Sumber daya Mineral, 16(2), 79–91.
Charlton, T.R. (2001). The petroleum potential of West Timor. Indonesian Petroleum Association, 28, 301–17.
doi: 10.29118/ipa.183.301
Hamilton, W. 1977. Subduction in The Indonesian Region. Island Arc, Deep Sea Treches and Back Arc Basin.
Washington D.C.: American Geophysical Union.
Hamilton W., 1979, Tectonic of The Indonesian Region. Geol. Surv. Prof. Paper, 1078, U.S. Govt. Printing Office
Koesmana. Permana, Asep Kurnia. 2015. Sistem Minyak dan Gas di Cekungan Timor, Nusa Tengggara Timur
Petroleun System in The Timor Basin, Nusa Tenggara Timur. J.G.S.M. Vol. 16 No.1
Permana, A.K., 2012. Laporan Akhir Penelitian Stratigrafi Cekungan Timor. Pusat Survei Geologi- Bandung,
123pp. (Unpublished).
Prastian, Andi Heri. 2013. Analisis Fasies Batuan Perm-Trias Dan Prospeksi Batuan Induk Dan Reservoir Di
Cekungan Timor, Nusa Tenggara Timur. Universitas Diponegoro : Semarang
Sawyer, R.K., Sani, K., Brown, S., 1993. Stratigraphy and Sedimentology of West Timor, Indonesia. Proccedings of
the Indonesian Association https://id.scribd.com/doc/55985607/Struktur-Geologi- Idonesia-Timur
Smartphone
You can replace the image on the screen with
your own work. Right-click on it and then
choose "Replace image" so you can add yours
Alternative resources
Here’s an assortment of alternative resources whose style fits the one of this template

Photos
● Kids participating treasure hunt I
● Kids participating treasure hunt II
● Kids participating treasure hunt III
● Kids participating treasure hunt IV
● Kids participating treasure hunt V
● Children participating treasure hunt I
● Children participating treasure hunt II
● Children participating treasure hunt III
● Children participating treasure hunt IV
● Curious kids participating treasure hunt
● Girl using magnifying glass while searching treasure hunt

Anda mungkin juga menyukai