Sistem Bilangan
Sistem Bilangan
Sistem Bilangan
EruP©2009
12-2009/03-2012
Sistem Bilangan
Ada berapa jumlah
bola di samping ini ?
12
CH
1100B
14O
Mengapa harus ada
cara penulisan
bilangan yang
berbeda ?
Sistem Bilangan
Umumnya manusia menggunakan
bilangan dengan dasar 10, artinya semua
pernyataan bilangan dikelompokkan
berdasarkan 10
Simbol-simbol yang digunakan bisa jadi
berbeda, tetapi tetap menggunakan dasar
bilangan 10
Sistem rangkaian elektronika digital
menggunakan koleksi bilangan yang
berbeda, yaitu 0 dan 1 (dua simbol)
Sistem Bilangan
Diperlukan proses pengenalan bilangan
yang digunakan dalam sistem digital
Diperlukan jenis-jenis bilangan dengan
dasar lain yang dapat memudahkan
selama penggunaan sistem digital
Manusia lebih mudah dengan dasar 10
Mesin menggunakan dasar 2
Dasar bilangan 16 memudahkan manusia
memahami bahasa mesin
Diperlukan proses konversi antar satu
bilangan dengan bilangan lainnya
Sistem Bilangan
Sistem Bilangan adalah cara menuliskan
(mengkodekan, coding) suatu bilangan
Penulisan ditentukan berdasarkan jumlah
hitungan dari bilangan dasar
Jenis-jenis
Desimal 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9
Biner 0, 1
Hexadesimal 0, 1, …, 8, 9, A, B, C, D, E, F
Oktal 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7
Lain-lain
Angka 10, 2, 16 atau 8 sering disebut sebagai
basis atau dasar atau radix bilangan
Desimal
Sistem bilangan yang biasa kita gunakan
Desimal artinya sepuluhan
Kode bilangan
0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9
Contoh
123 atau 123(10) atau 123D
Biner
Sistem bilangan yang digunakan dalam
sistem digital sampai saat ini
Termasuk komputer dan peralatan canggih
lainnya
Biner artinya duaan
Kode bilangan
0, 1
Contoh
1010(2) atau 1010B
Cara membaca
Hexadesimal (Hexa, Hex)
Banyak digunakan untuk menuliskan data dalam
sistem komputer
Sistem bilangan yang digunakan tetap biner, hanya sering
dituliskan sebagai hexadesimal untuk memudahkan user
(orang)
Hexadesimal artinya bilangan desimal yang ditambahi
sehingga menjadi 16 kode
Kode bilangan
0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, A, B, C, D, E, F
Contoh
3EF8(16) atau 2EF8H atau 0x2EF8 atau $2EF8 atau &H3EF8
Oktal
Hanya sebagai alternatif sistem bilangan
selain Hexadesimal
Oktal artinya delapan
Kode bilangan
0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7
Contoh
173(8) atau 173O
Penulisan Bilangan
Sistem digital (termasuk komputer)
menggunakan bilangan biner sebagai
dasar dari rangkaian elektronika digital
Contoh Persamaan logika
A = B + C.D
Jika B = 1, C = 0 dan D = 1, maka A = 1
Semua sinyal menggunakan bilangan biner
Contoh Program komputer
A = B + C;
Jika B = 120 dan C = 27, maka A = 147
Mengapa nilai A, B dan C dalam desimal ?
Digit
Jumlah deretan angka
Contoh
10234 5 digit bilangan desimal
FE0DH 4 digit bilangan hexadesimal
MSB LSB
Istilah Data Biner
Lebar data
Jumlah bit yang menyatakan satu satuan data
Bisa 4 bit (Nibble), 8 bit (Byte), 16 bit (Word),
32 bit (Double Word atau Long) dan lainnya
Kapasitas atau jumlah atau besar data
Menyatakan jumlah data yang tersedia, yang
dapat diakses (dialamati)
16 Byte, 512 Byte, 1 kB (1 kilo Byte = 1024
Byte), 64 kB, 1 MB (1024 kB), 1 GB (1024
MB), 1 TB (1024 GB)
Konversi Bilangan
Dari Desimal ke Sistem Bilangan Lain
Dari Sistem Bilangan Lain ke Desimal
Dari Sistem Bilangan Lain ke Lainnya
Desimal Ke Biner
Bilangan desimal dibagi terus menerus
dengan angka 2
Hasil pembagian merupakan bilangan
biner
Contoh:
156D = … B
156D = … B
156 : 2 sisa 0
78 : 2 sisa 0
39 : 2 sisa 1
19 : 2 sisa 1
9 : 2 sisa 1
4 : 2 sisa 0
2 : 2 sisa 0
nilai terakhir 1
Hasil : 156D = 10011100B
Pecahan Biner
Pecahan biner disusun mulai dari bobot
0,5 – 0,25 – 0,125 – 0,0625 – 0,03125 -
0,015625 – 0,0078125 dan seterusnya
Contoh
0,75D = 0,11B
0,625D = 0,101B
0,375D = 0,011B
0,2D = 0,0011001100110011B
5,75D = 101,11B
0,375D = … B
0,375 x 2 = 0,75 hasil = 0, sisa 0,75
0,75 x 2 = 1,5 hasil = 1, sisa 0,5
0,5 x 2 = 1,0 hasil = 1, sisa 0 (selesai)
n 0
N 1
Desimal DN 1 2 ... D1 2 D0 2
1 0
Contoh: 10011010B = … D
1.27+0.26+0.25+1.24+1.23+0.22+1.21+0.20
128+16+8+2 = 154D
Hexadesimal Ke Desimal
N 1
Desimal Dn16 n
n 0
N 1
Desimal DN 116 ... D116 D016
1 0
Contoh: 3FE8H = … D
3.163+15.162+14.161+8.160
12288+3840+224+8 = 16360D
Oktal Ke Desimal
N 1
Desimal Dn 8 n
n 0
N 1
Desimal DN 1 8 ... D1 8 D0 8
1 0
Contoh: 237673B = … D
2.85+3.84+7.83+6.82+7.81+3.80
65536+12288+3584+384+56+3 = 81851D
Dari Sistem Bilangan Lain ke Lainnya
Biner ke Hex
Biner ke Oktal
Oktal ke Hex
Oktal ke Biner
Hex ke Oktal
Hex ke Biner
4 5 6
…
1 2 3
0 =
…
Prosesor
(Komputer)
0001001000110100B
1234H
Contoh BCD
Suatu bilangan BCD 1001100001100101B
bernilai 9865
1001100001100101B
9865
Soal
Tulis dalam bentuk BCD Berapa nilai bilangan
1. 2345 BCD berikut
2. 3453 1. 0011001101101001B
3. 5465 2. 1001011001010010B
4. 4367 3. 0011011001111001B
5. 1943 4. 1001011101101000B
6. 2565 5. 1000010101000110B
7. 6764 6. 0010001100011000B
8. 9876 7. 1001011101001000B
9. 9865 8. 1001011110101001B
10. 8754 9. 0011010110000111B
11. 9832 10. 0111011010011000B
11. 0010100101110110B
Pertanyaan
Apa perbedaan antara BCD, Biner dan
HEX ?
Bilangan ini nilai desimalnya berapa ?
01100010B
0402H
Bilangan Bertanda
Bilangan
Tak bertanda (unsigned)
Bilangan
yang hanya memiliki nilai positif,
termasuk nilai nol (0)
Bertanda (signed)
Bilanganyang memiliki nilai positif dan negatif
Ada tanda khusus untuk bilangan negatif
Bilangan Bertanda Desimal
Positif
Misalkan 100, 200, 213, 3, …
Negatif
Misalkan -20, -30, -123, -3000, …
Bilangan Bertanda Biner
Pengertian Dasar Bilangan Negatif Biner
1’s Complement
1’s Complement = NOT Bilangan Asli
2’s Complement
2’s Complement = 1’s Complement + 1
Contoh
Jadikan bilangan berikut ini menjadi biner
6, 7, -1, 8, -8, 9, -9, 31, 127, -128
Bilangan Bertanda Biner
Mengapa harus ada bilangan bertanda ?
Suatu data yang dinyatakan dalam lebar data
dengan lebar beberapa bit hanya digunakan
untuk menyimpan data-data yang bernilai positif
Contoh, data 8 bit dapat digunakan untuk
menyimpan data dari 0 sampai dengan 255
Tidak ada tanda khusus yang digunakan untuk
menyatakan tanda negatif (-)
Contoh: -10100110B, bagaimana menyimpannya ?
Bilangan negatif disimpan dalam bentuk bilangan
bertanda
Soal
Ubah bilangan berikut ini menjadi bilangan
biner 4 bit
15
-1
8
-8
Pertanyaan
Berapa nilai desimal bilangan berikut ini
0110B
1000B
0111B
1111B
00001111B
10000000B
Pertanyaan
Bagaimana menggunakan bilangan
bertanda atau tidak bertanda dalam
program ?