AQIDAH 2 Edit1
AQIDAH 2 Edit1
MANUSIA
Menggunakan
1 Memperoleh Menggunakan
1
Aqal Kebenaran Perasaan
• Aqal = pemikiran =
kesadaran, memiliki 4
syarat:
1. Fakta yang terindera
2. Indera-indera
Terkait Faham
3. Otak
4. Informasi sebelumnya
(ma’lumat as-sabiqoh)
PEMIKIRAN TINGKAT I
(kebenaran langsung)
Itu adalah kebenaran langsung!
• Bagaimana jika manusia ingin membenarkan
sesuatu yang tidak kelihatan?
• Ingin mengetahui sesuatu di balik tembok?
• Ingin tahu yang ada di dalam tanah?
• Ingin tahu yang ada di dalam samudra?
• Ingin tahu kandungan bumi?
• Ingin tahu yang ada di balik langit?
• Ingin tahu apakah surga itu ada?
• Ingin tahu apakah Tuhan itu ada?
PEMIKIRAN TINGKAT II (kebenaran tidak langsung)
0% = Kidzib
Catatan (notes):
PEMIKIRAN TINGKAT II
?
Terdakwa: Mengapa harus 2 tahun penjara?
BENAR ATAU SALAH?
Hakim: BENAR
Terdakwa: Dasarnya apa?
Hakim: KUHP !
Terdakwa: Mengapa harus dengan KUHP?
BENAR ATAU SALAH?
Hakim: BENAR
Terdakwa: Dasarnya apa?
Hakim: UU PERADILAN
Terdakwa: Mengapa harus dengan UU PERADILAN?
BENAR ATAU SALAH?
Hakim: BENAR
Terdakwa: Dasarnya apa?
Hakim: UUD 45 !
Terdakwa: Mengapa harus dengan UUD 45?
BENAR ATAU SALAH?
Hakim: BENAR
Terdakwa: Dasarnya apa?
Hakim: PANCASILA
Terdakwa: Mengapa harus berdasarkan PANCASILA?
BENAR ATAU SALAH?
Hakim: BENAR
Terdakwa: Dasarnya apa?
Hakim: BENAR
Terdakwa: Dasarnya apa?
Hakim: NILAI-NILAI LUHUR BANGSA INDONESIA
Terdakwa: Mengapa harus sesuai NILAI-NILAI LUHUR?
BENAR ATAU SALAH?
Hakim: BENAR
Terdakwa: Dasarnya apa?
Hakim: BENAR
Terdakwa: Dasarnya apa?
Hakim: DARI NENEK MOYANGNYA LAGI
Terdakwa: Nenek moyangnya lagi dari mana?
PEMIKIRAN
AQIDAH !
Darimana asal Manusia, Alam
dan Kehidupan?
BERFIKIR
MENGGUNAKAN AQAL
MANUSIA KEHIDUPAN
ALAM SEMESTA
? ?
?
ALAM SEMESTA
KUMPULAN
MANUSIA BENDA-BENDA KEHIDUPAN
ANGKASA
YANG
BERSIFAT: BERSIFAT
BERSIFAT: TERBATAS INDIVIDUAL:
TERBATAS MEMBUTUHKAN TERBATAS
LEMAH YANG LAIN LEMAH
SERBA KURANG SERBA KURANG
MEMBUTUHKAN MEMBUTUHKAN
YANG LAIN YANG LAIN
SIFAT PENCIPTA
WAJIBUL
WUJUD
Sudah Faham?
Silakan jawab pertanyaan berikut ini:
1. Jika Tuhan Maha Kuasa, mampukah Tuhan
menciptakan batu yang sangat besar sekali,
sehingga Tuhan tidak mampu mengangkatnya?