Anda di halaman 1dari 15

KEBIJAKUMUM

KESEHATAN
REPRODUKSI DAN
STATEGI
Nama : Adinda Yudistira
Pengertian
Kebijakan Nasional Kesehatan Reproduksi di Indonesia menetapkan bahwa
Kesehatan Reproduksi mencakup 5 (lima) komponen/program terkait, yaitu
Program Kesehatan Ibu dan Anak, Program Keluarga Berencana, Program
Kesehatan Reproduksi Remaja, Program Pencegahan dan Penanggulangan
Penyakit Menular Seksual (PMS) termasuk HIV/AIDS, dan Program Kesehatan
Reproduksi pada Usia Lanjut. Pelaksanaan Kesehatan Reproduksi dilaksanakan
dengan menggunakan pendekatan siklus hidup (life-cycle approach) agar diperoleh
sasaran yang pasti dan pelayanan yang jelas berdasarkan kepentingan
sasaran/klien dengan memperhatikan hak reproduksi mereka.
Permasalahan KR
Kesehatan Reproduksi usia
KIA lanjut
KB Ketimpangan gender dan
Pencegahan IMS termasuk kekerasan terhadap
HIV dan AIDS perempuan
Kesehatan Reproduksi
Remaja
Landasan Hukum
• UU No 36 tahun 2009 tentang kesehatan
• UU No 52 tahun 2009 tentang perkembangan kependudukan dan
pembangunan keluarga
• UU No 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak
• UU No 23 tahun 2003 tentang Penghapusan KDRT
• UU No 13 tahun 1998 tentang kesejahteraan Lanjut Usia
Peraturan Pendukung
• Inpres No 9 tahun 2000 tentang pengarus-utamaan Gender
• Kepmenkes No 433/Menkes/SK/V/1998 tentang pembentukan
Komisi Kesehatan Reproduksi
• Kepmenkes No 131/II/2004 tentang Sistem Kesehatan Nasional
Indikator Minimal KR
MMR
i HIV dan
penularan
CBR IMS dan
HIV/AIDS

MDG Pemberda
yaan dan
TFR kesetaraan
gender

Wajib Indeks
belajar dan pembangu
melek nan
huruf manusia
Analisis Situasi

Kesehatan Perilaku berisiko, Kekerasan


Reproduksi akses pelayanan seksual pada
Remaja kesehatan wanita

Bias gender dan


kekerasan
KIA
terhadap
perempuan
Analisis Situasi
Pencegahan
Kesehatan Drop out
IMS, HIV
ibu dan anak peserta KB
dan AIDS

Populasi
Cakupan
AKI masih berisiko dan
pelayanan
tinggi tidak
KB rendah
berisiko

Kesehatan
AKB masih Keluarga
Reproduksi
tinggi Berencana
Lansia
Kebijakan dan strategi KIA

Kebijakan :
Setiap ibu menjalani kehamilan dan persalinan dengan sehat, serta bayi lahir sehat
Setiap anak hidup sehat, tumbuh dan berkembang secara optimal
Strategi :
1. Pemberdayaan perempuan, suami dan keluarga
2. Pemberdayaan masyarakat
3. Kerjasama lintas sektor
4. Peningkatan cakupan dan kualitas pelayanan KIA dengan komponen KR lainnya
Kebijakan dan strategi KB
•akses dan kualitas yan KB
• Integrasi yan KB dengan yan KR lainnya
• Jaminan yan KB bagi org miskin

Kebijakan • Mekanisme operasional yan


•Meningkatnya peran LSM, swasta dan org profesi
• Tersedia info KB remaja
•Pemanfaatan data u/ yan

•Tidak hanya aspek demografis tapi pada upaya


peningkatan KR yang dalam pelaks
memperhatikan hak reproduksi serta kesetaraan

Strategi dan keadilan gender


•Prinsip desentralisasi
•Prinsip pemberdayaan
•Prinsip kemitraan
•Prinsip segmentasi sasaran
Kebijakan dan Strategi Pencegahan dan
Penanggulangan IMS termasuk HIV dan
AIDS

Kebijaka
Strategi
n
Memutus rantai Koordinasi dan
penularan penggerakan di
bentuk KPA

Kerjasama Surveilans dan


lintas sektoral monev
Kebijakan dan strategi KRR

Kebijakan Strategi *Pembinaan KR sesuai


dengan proses
*Menciptakan tumbang remaja
lingkungan kondusif
*terpadu dan lintas
*Hak perolah yan KR sektor

*Pendidikan KR melalui
pend formal dan non *penerapan PKPR
formal * Integrasi materi KRR
*terkoordinasi dan dalam mata pelajaran
berkesinambungan
Kebijakan dan Strategi Pemberdayaan
Perempuan

Kebijakan Strategi Peningkatan


Peningkatan kualitas pendidikan
hidup perempuan perempuan
Pengarusutamaan Perlindungan
gender perempuan dan hak
azasi perempuan

Peningkatan peran
Penguatan pranata seta suami dan
dan kelembagaan masyarakat
pemberdayaan Peningkatan akses
perempuan perempuan thd
perekonomian
Indikator Kemajuan

KIA : Pencegahan dan


KB : penurunan unmeet
penurunan AKI dan ned KB Penanggulangan IMS
AKB termasuk HIV dan
Cakupan pelayanan KB AIDS : penurunan kasus

KR usia lanjut ;
KRR ; trend kasus KR Trend kasus gangguan
pada remaja masa
menopause/andropause
SEKIAN
TERIMAKSIH


Anda mungkin juga menyukai