MANAGING CONFLICT

Tujuan
Pembelajaran

Peserta dapat menjelaskan konsep dasar pengelolaan konflik

1
secara tepat.

Peserta dapat menerapkan langkah-langkah pengelolaan

2
konflik berdasarkan penjelasan dan studi kasus yang diberikan.
 Definisi Konflik

Daniel Webster mendefinisikan konflik sebagai:

1. Persaingan atau pertentangan antara pihak-pihak yang tidak cocok satu sama lain.
2. Keadaan atau perilaku yang bertentangan.
3. Perselisihan akibat kebutuhan, dorongan, keinginan, atau tuntutan yang bertentangan.
4. Perseteruan.
Video: Konflik
Secara berkelompok, diskusikanlah hal-hal yang bisa
menjadi penyebab terjadinya konflik!
Indikasi Terjadinya Konflik

• Motivasi menurun
• Perilaku berubah
• Produktivitas menurun
• Ketidakhadiran karena sakit
• Ketidakpuasan karyawan
 Apa dampaknya
Ceritakanlah pengalaman buruk Anda terhadap Anda dan

saat berkonflik dengan rekan Anda. hubungan dengan

rekan Anda tersebut?
Agar konflik individu dalam organisasi maupun
konflik keorganisasian tidak melebar dan akhirnya
mengganggu jalannya organisasi untuk
mencapai tujuan yang telah diltetapkan, maka
konflik perlu dikelola dengan baik.
 Silakan Anda isi survey gaya
manajemen konflik yang terdapat
pada participant’s manual Anda.

Baca petunjuk pengisian terlebih

dahulu sebelum mengerjakannya.
Gaya Manajemen Konflik
Tinggi

Mengalah Kolaborasi
Peduli Orang Lain

Kompromi

Menghindar Mendominasi

Rendah Tinggi
Mementingkan Diri Sendiri
Teknik Mengelola Konflik

C Calm down
L Listen
1 I Identify
F Fulfill
F Forgive

CLIFF adalah teknik mengelola konflik yang digunakan

saat Anda terlibat sebagai orang yang berkonflik.
Teknik Mengelola Konflik

D Determine your position

A Arrange a meeting
2 G Give time to talk and discussion
O Offer the solution
E Encourage to have reconciliation

DAGOE adalah teknik mengelola konflik yang digunakan

saat Anda menjadi pihak luar yang tidak terlibat konflik dan hendak
membantu pihak yang berkonflik untuk menemukan solusi bersama.
 C L I F F
Calm down Listen Identify Fulfill Forgive
C L I F F
Calm down
Menenangkan diri
Contoh tindakan:
1 • menarik dan menghembuskan nafas secara perlahan (agar rileks),
• meminum air putih, atau
• duduk dengan rileks, hening.

Memikirkan dan mengidentifikasi masalah yang terjadi

serta pihak-pihak yang terlibat konflik
2 Contoh tindakan:
• flash back kejadian yang Anda alami dengan pihak yang berkonflik,
• introspeksi diri, evaluasi diri
C L I F F
Listen
Memberikan kesempatan kepada orang lain untuk berbicara
1 Pertama, Anda memberikan kepada lawan bicara Anda untuk mengutarakan apa
yang sebenarnya ia rasakan.

Menjadi pendengar yang aktif

2 Kedua, Anda menyimak apa yang lawan bicara Anda katakan dan memberikan
tanda bahwa Anda sedang memperhatikannya, seperti dengan mengucapkan
“Hmm..” atau “Oh begitu..”

Mengungkapkan apa yang Anda rasakan

3 Contoh kalimat: “Saya merasa terganggu karena kamu sering meletakkan
barang-barang kamu di atas meja saya.”, atau “Saya melihat koordinasi kita
mengenai deadline pekerjaan perlu ditingkatkan.”
C L I F F
Identify
Mengidentifikasi dan menganalisis solusi untuk masalah
yang sedang terjadi
1 Setelah mendengarkan apa yang dirasakan masing-masing, Anda bisa
berdiskusi dengan lawan konflik Anda mengenai solusi yang bisa diambil
untuk menyelesaikan konflik.

Membuat daftar langkah-langkah yang bisa diambil

Anda bisa membuat list mengenai langkah solusi untuk menyelesaikan
2 konflik atau alternatif solusi apabila solusi utama tidak berhasil.
Jangan lupa untuk menyepakati solusi yang diambil dan bagian yang harus
dilakukan oleh masing-masing pihak.
 C L I F F
Fulfill

Melakukan kerja sama untuk menyelesaikan konflik

1 Melakukan bagian yang harus dilaksanakan oleh masing-masing pihak
untuk mengatasi konflik.

Memenuhi komitmen dan tanggung jawab masing-

masing dalam menyelesaikan konflik
2 Melakukan hal-hal yang telah disepakati dan berkomitmen untuk
memenuhinya sehingga konflik bisa diselesaikan dan tidak berulang
kembali.
C L I F F
Forgive

Memaafkan kesalahan satu sama lain

1 Memaafkan kesalahan lawan konflik Anda dan sebaliknya dengan cara
saling bersalaman atau saling bertegur sapa kembali.
Studi Kasus CLIFF
Contoh Pengisian Lembar Kerja

Langkah Deskripsi Tindakan dan/atau Kalimat

Pergi ke tempat tertentu sementara waktu

 Menenangkan
agar tidak bertemu dengan lawan konflik
diri agar tidak
larut terbawa Duduk dengan rileks dan melakukan
emosi konflik hening sejenak

Calm
C down
 Memikirkan dan
mengidentifikasi
masalah yang
Evaluasi dan instrospeksi diri
terjadi dan
pihak-pihak yang
terlibat dalam
konflik
Video CLIFF
 D A G O E
Determine Arrange a Give time to Offer the Encourage to
your position meeting talk and solution have
discussion reconciliation
 D A G O E
Determine your position

Menentukan dimana posisi Anda

1 Apakah Anda ada di posisi netral dan berimbang, atau berpihak?

Pada teknik DAGOE, Anda adalah pihak luar yang memiliki

posisi netral dan berimbang, sehingga bisa menjadi
mediator bagi pihak-pihak yang berkonflik.
Mediator
Mediator adalah pihak netral yang membantu para pihak yang
berkonflik dalam proses perundingan guna mencari berbagai
kemungkinan penyelesaian sengketa tanpa menggunakan cara
memutus atau memaksakan sebuah penyelesaian.
 DO’s & DONT’s Mediator

DO’s DONT’s
Berpihak kepada salah satu
Netral
pihak yang berkonflik
Mempersiapkan usulan jadwal
pertemuan mediasi kepada para Memaksakan solusi untuk pihak-
pihak untuk dibahas dan pihak yang berkonflik
disepakati
Mendorong para pihak untuk
Memutuskan secara sepihak
secara langsung berperan dalam
penyelesaian konflik
proses mediasi
D A G O E
Arrange a meeting

Mempertemukan pihak yang berkonflik

1 Mengatur jadwal untuk mempertemukan pihak-pihak yang saling berkonflik.

Memimpin pertemuan pihak yang berkonflik

2 Anda sebagai mediator konflik dapat memimpin pertemuan pihak yang
berkonflik dan memberikan peraturan yang jelas dalam pertemuan tersebut.
D A G O E
Give time to talk and discussion

Memberikan kesempatan kepada setiap pihak

1 untuk berbicara
Anda sebagai mediator memberikan kesempatan kepada setiap pihak
untuk berbicara mengenai konflik dari sudut pandang masing-masing
pihak dan menjadi pedengar yang aktif.

Memberikan kesempatan untuk berdiskusi

2 Memberikan mereka kesempatan untuk mendiskusikan solusi yang dapat
menyelesaikan konflik.
D A G O E
Offer the solution

Menawarkan alternatif solusi

1 Jika diskusi berjalan alot dan pihak-pihak yang berkonflik menemui jalan
buntu, Anda sebagai mediator bisa menawarkan solusi yang Anda punya
kepada pihak yang berkonflik.
D A G O E
Encourage to have reconciliation

Mendorong pihak-pihak yang berkonflik untuk

1 melakukan rekonsiliasi
Setelah solusi ditemukan dan kesepakatan antar pihak dibuat, maka
mediator mendorong masing-masing pihak untuk saling memaafkan satu
sama lain, misalnya ditandai dengan saling bersalaman.
Studi Kasus DAGOE
Contoh Pengisian Lembar Kerja

Langkah Deskripsi Tindakan dan/atau Kalimat

Tidak bertanya kepada orang-orang
 Menentukan dimana di sekitar pihak yang berkonflik
posisi Anda. tentang masalah yang sedang terjadi
Determine (untuk menghindari prasangka)
Apakah Anda ada di
D your
posisi netral dan Mengambil posisi netral dan berpikir
position berimbang, atau positif terhadap pihak-pihak yang
berkonflik
berpihak?

 Mempertemukan
pihak-pihak yang
Arrange a
A meeting
berkonflik

 Memimpin pertemuan
pihak yang berkonflik
Video DAGOE