SELAMAT DATANG

TP PKK KABUPATEN JEMBER

 AKI AKB STUNTING
KECAMATAN JENGGAWAH 2021

PEMERINTAH KABUPATEN JEMBER

KECAMATAN JENGGAWAH
Jalan Ahmad Yani No. 01 Telp. (0331) 757328 Jenggawah - Jember
email : kecamatanjenggawah@gmail.com
 GAMBARAN UMUM
KECAMATAN JENGGAWAH

Luas wilayah 26,75 km2

Jumlah Penduduk

Laki-laki :43897

Perempuan : 42411

Total : 86308

Batas wilayah :
 Timur : Kecamatan Tempurejo
dan Mumbulsari
 Selatan : Kecamatan Ambulu
 Barat : Kecamatan Ajung dan Wuluhan
 Utara : Kecamatan Ajung
Secara administrasi Kecamatan Jenggawah terbagi menjadi 8 Desa :
1. Jenggawah 3. Wonojati 5. Cangkring 7. Jatimulyo
2. Jatisari 4. Kertonegoro 6. Sruni 8. Kemuningsari Kidul
Meliputi : RT 538 Dan RW 94
BALITA STUNTING KECAMATAN JENGGAWAH

WILAYAH
Tahun
PKM PKM
TOTAL Keterangan
JENGGAWAH KEMUNINGSARI

2019 287 580 867

Turun 4,1%
2020 104 508 612

2021 238 270 508 Turun 1%

4
 DATA BUMIL RISTI

JUMLAH BUMIL BUMIL RISTI

TAHUN
PKM PKM TOTAL PKM PKM TOTAL
JWG KMG JWG KMG

2019 686 808 1494 303 273 576

2020 682 831 1513 345 276 621

2021 S/D MEI 302 344 646 104 115 219

5
 DATA BUMIL KEK, AKI, AKB DAN AKBAL

AKI AKB AKBAL KEK

TAHUN
PKM JWG PKM KMG TOTAL PKM PKM TOTAL PKM PKM TOTAL PKM PKM TOTAL
JWG KMG JWG KMG JWG KMG

2019 1 0 1 5 15 20 0 2 2 150 162 312

2020 2 1 3 8 7 15 0 0 0 65 113 178

2021 S/D MEI 1 1 2 8 5 13 0 0 0 141 101 242

6
 DATA KEMATIAN IBU TAHUN 2019-2021 DI KECAMATAN
JENGGAWAH

Masa Tempat
No Tahun Puskesmas Desa Penyebab
Kematian kematian
1 2019 Jenggawah (1) Jenggawa HPP Persalinan Perjalanan
h
2 2020 Kemuningsari Sruni PE Kehamilan Rumah sakit
(1)
Jenggawah (2) Jenggawa HPP Persalinan Rumah Sakit
h
Jenggawa Pneumoni Kehamilan Rumah Sakit
h a
3 2021 Kemuningsari Kertoneg Emboli Persalinan Puskesmas
(1) oro paru
Jenggawah (1) Cangkring Eklampsia Kehamilan Rumah Sakit
 PEMETAAN MASALAH PADA IBU

N MASA MASALAH TINDAK LANJUT

O
1. HAMIL dan Tingkat kepedulian ibu hamil dan keluarga terkait Meningkatkan KIE kepada ibu hamil
PERSALINAN
pemeriksaan ANC masih kurang dan keluarga, meningkatkan kunjungan
rumah dan rujukan berencana
Kurangnya kesadaran dalam mengkonsumsi TTD Pemantauan terhadap konsumsi TTD
sehingga masih banyak ditemukan ibu hamil anemia ibu hamil

Belum memiliki jaminan Kesehatan/Pembiayaan Jaminan kesehatan (persalinan) sudah

kehamilan dan persalinan
Tidak mempersiapkan calon donnor darah terutama
pada ibu hamil dengan anemia atau dengan resiko
persalinan SC
Kurangnya pemantauan kondisi ibu hamil dengan
resiko
disiapkan sejak hamil
Mempermudah pengurusan SPM
Perlu adanya kelompok donor darah
sehingga mudah diakses bila ada
kebutuhan mendadak
Pemantauan ibu hamil bereesiko
kolaborasi petugas dan masyarakat
(kader ,TOMA)

Tidak mau dirujuk sesuai dengan indikasi resiko KIE ibu tentang resiko kehamilannya
kehamilannya seawal mungkin dan rujukan
berencana
 PEMETAAN MASALAH PADA IBU

N MASA MASALAH TINDAK LANJUT

O
1 HAMIL dan Tidak mempertimbangkan sarana transportasi yang Ambudes siap tanggap
PERSALINAN
digunakan bila menjelang persalinan
.
Koordinasi dengan lintas sector masih kurang Penguatan koordinasi dengan lintas
sektor

Masih ada persalinan yang ditolong dukun Pembinaan rutin dukun

SDM => Jumlah bidan masih belum mencukupi Pengusulan penambahan tenaga
bidan
 PEMETAAN MASALAH PADA IBU

NO MASA MASALAH TINDAK LANJUT

2. NIFAS Pemantauan terhadap ibu nifas masih kurang
Adanya anggapan control Masa nifas belum sebagai
kewajiban
Potensi gangguan mental emosional pada ibu
Tidak menyusui bayi secara eksklusif
Pemantauan nifas harus lebih baik
(termasuk SOP tentang perawatan
masa nifas
KIE pada ibu nifas utuk berkunjung
ke fasilitas kesehatan minimal 4 kali
(42 hari)
Keluarga berperan dalam mendampingi
ibu nifas
Pendampingan oleh tenaga Kesehatan
dan kader selama masa nifas
KIE manfaat ASI Eksklusif
 PEMETAAN MASALAH PADA BALITA STUNTING

NO MASA MASALAH TINDAK LANJUT

3. BALITA Kurangnya kepatuhan ibu hamil dalam konsumsi Fe, Kalk Melakukan monitoring dan control
dan vit C serta makanan gizi seimbang Selama hamil dan pada ibu hamil
menyusui
Pengetahuan ibu balita yang masih kurang dalam Edukasi pemberian ASI dan MP-ASI
pemberian ASI eksklusif dan MP-ASI sejak masa kehamilan
Kenaikan berat badan dan tinggi badan yang kurang dari Pemberian PMT Pemulihan dengan
KBM memaksimalkan kerja sama dengan
desa terkait
Kesalahan entry data Melakukan double check pada entry
data
Kepatuhan SOP dalam pengukuran dan penimbangan Melakukan Refreshing dan
peningkatan kapasitas kader
Alat ukur timbangan yang tidak akurat Melakukan kalibrasi secara rutin pada
alat ukur

Kondisi posyandu yang kurang memadai dan penuh Modernisasi Posyandu

keterbatasan

Koordinasi dengan linsek kurang maksimal Penguatan koordinasi dengan lintas

sector terkait penurunan angka
stunting
 INTERVENSI
Upaya penurunan Angka balita stunting, AKI dan AKB tahun 2021 yang telah
dilaksanakan

1. Pemberian PMT pada ibu hamil KEK

2. Pemberian PMT pada balita Stunting, BGM dan sangat kurus
3. Refresing kader
4. Kelas ibu hamil
5. Kelas Balita
6. Konseling gizi BUMIL KEK dan balita dengan masalah gizi
7. Kunjungan rumah balita dengan masalah gizi
8. PEMBUATAN MOU RUJUKAN DENGAN RSUD BALUNG
9. Pemeriksaan Kesehatan Pada Calon Pengantin bekerja sama dengan KUA
 INOVASI

 Usulan Modernisasi posyandu

 Menjemput balita untuk hadir di posyandu
menggunakan odong-odong sehingga balita tertarik
untuk datang ke posyandu
KUNJUNGAN DAN PEMBERIAN PMT BALITA STUNTING

14
KUNJUNGAN DAN PEMBERIAN PMT BALITA STUNTING

15
KONSELING GIZI

16
PEMBERIAN PMT PADA IBU HAMIL KEK

17
KUNJUNGAN DAN RUJUKAN IBU HAMIL RISTI

18
ANC TERPADU

19
KELAS BIDAN

20
KELAS IBU HAMIL

21
RUJUKAN BERENCANA

22
KUNJUNGAN POSYANDU OLEH CAMAT

23
BIMTEK DOKTER SPESIALIS KANDUNGAN

24
PENDEKATAN DENGAN DUKUN

25
TERIMA KASIH