• Erikson
• Generativitas vs. Stagnasi
Generativitas mencakup rencana-rencana orang
dewasa atas apa yang mereka harap dapat dikerjakan
guna meninggalkan warisan dirinya sendiri pada
generasi berikutnya.
(melahirkan, membesarkan, mengasuh, mengembangkan
keahlian, mewariskan kebudayaan)
Stagnasi berkembang ketika individu merasa bahwa
mereka tidak melakukan apa-apa bagi generasi
berikutnya.
Carl Jung
Musim-musim kehidupan
Akhir masa remaja: transisi dari ketergantungan menjadi
kemandirian
Dewasa awal: eksplorasi kemungkinan, kehidupuan harus lebih
stabil, menguji impian pada kehidupan nyata
28-33 tahun: transisi penentuan tujuan yang lebih serius
30-an: fokus pada keluarga dan karir, menjadi diri sendiri
(BOOM: Becoming One’s Own Man)
40-an: mencapai karir yang stabil, memilih kehidupan yang
akan dijalani dalam kehidupan dewasa tengah
• Empat konflik utama:
Menjadi muda vs. menjadi tua
Menjadi destruktif vs. konstruktif
Menjadi maskulin vs. feminin
Terikat pada orang lain vs. terlepas dari mereka
Vaillant
Transformasi
Menekankan bahwa gejolak masa paruh baya sama
dengan gejolak remaja untuk menangani krisis dalam
mengupayakan kehidupan yang bahagia dan sehat.
Anggapan irrasional:
Safety can last longer
Death cant happen to me or my loves ones
Impossible to life without a partner in the world
No life or change exists beyond the family
Robert Peck