Anda di halaman 1dari 34

KOMISI

KOMISI IX
IX DPR
DPR RI
RI

PERAN DPR RI UNTUK REFORMASI SISTEM


KESEHATAN GUNA MENURUNKAN AKI & AKB
DI ERA PANDEMIC COVID 19
Masih Tingginya Angka Kematian Ibu

Dibanding negara ASEAN


lainnya, AKI kita masih
sangat tinggi dan hal ini
sangat mengkhawatirkan
karena terkait langsung
dengan akses terhadap
pelayanan kesehatan

Target 2024:
232
Permasalahan Stunting Generasi Penerus Bangsa
• Stunting merupakan
permasalahan serius yang akan
mempengaruhi kualitas generasi
penerus bangsa
• Posisi Indonesia saat ini ada di
rangking kelima kasus stunting
paling banyak di dunia, yaitu
dengan prevalensi 30,8 %
(Riskesdas, 2018), yang artinya 3
di antara 10 anak kita mengalami
stunting.
• Berdasarkan rekomendasi WHO,
prevalensi stunting harus di
bawah 20 %.
Cakupan Imunisasi yang Belum sesuai Target,
misalnya imunisasi campak dengan target nasional
95%

• Target Imunisasi Dasar


Lengkap (IDL) 2018: 92,5%
• Data 2018, cakupan
Imunisasi Dasar Lengkap
(IDL) 57,9%, imunisasi tidak
lengkap 32,9% dan tidak
diimunisasi 9,2%

Campak
Pergeseran Epidemiologi Ke Penyakit Tidak Menular

Hampir di seluruh negara


terjadi pergeseran pola
penyakit akibat dari
perubahan lifestyle.
Beban Penyakit Tidak Menular

Selama JKN berjalan sejak 2014,


beban penyakit tidak menular
sangat besar secara pembiayaan,
sehingga dikategorikan sebagai
penyakit katastropik

Sumber: Kementerian Kesehatan RI, dan diolah dari berbagai sumber


Namun, Beban Penyakit Menular Masih Sangat Besar, Seperti Tuberculosis

570,289
360,565 446,732 543,874
Jumlah Kasus TB , 2000 s.d 2019 Tuberculosis masih
menjadi masalah
serius dan Indonesia

331,441
330,729
327,103
324,539
menempati urutan
321,308
302,861
298,324
294,731
277,589
275,193
ketiga dunia dari sisi
259,969
beban penyakit
214,658
177,662

Tuberculosis
84,781 155,188
79,576

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

Sumber: Kementerian Kesehatan RI


Infrastruktur Kesehatan Belum Kuat

• Rekomendasi WHO bed to population


ratio sebesar 5:1.000, atau 5 tempat
tidur perawatan di rumah sakit untuk
setiap 1.000 penduduk.
• di Indonesia rasionya sebesar 1,21:1.000.
Artinya, per 1.000 pendudukan, hanya
tersedia 1,21 tempat tidur perawatan di
rumah sakit.
• India memiliki bed to population
ratio 2,71:1.000, atau 2,71 tempat tidur
di rumah sakit per 1.000 jiwa.
• Negara dengan rasio tertinggi adalah
Jepang, yakni 13:1.000, disusul Korea
Selatan 12:1.000.
SDM Kesehatan yang Belum Mencukupi dan Merata Distribusinya

• Jumlah dokter di Indonesia


terendah kedua di Asia
Tenggara, yaitu sebesar 0,4
dokter per 1.000 penduduk.
Artinya, Indonesia hanya
memiliki 4 dokter yang
melayani 10.000
penduduknya.
• Rasio perawat per 1.000
penduduk sebesar 2,1 yang
artinya dua orang melayani
1.000 penduduk di Indonesia.
• Distribusi tenaga medis dan
tenaga kesehatan juga
terkonsentrasi di Jawa dan
kota-kota besar.
Anggaran 5 % APBN Belum Sesuai Amanat UU Kesehatan

Walaupun secara
prosentase, Anggaran
Kesehatan terlihat
sudah memenuhi 5 %
APBN, namun
anggaran ini masih
termasuk gaji, dan
anggaran PBI
Namun, Masih Belum Memenuhi Rekomendasi WHO 5 % PDB

Belanja kesehatan total Indonesia masih


sangat rendah jika dibandingkan dengan
negara ASEAN lainnya, yaitu sekitar 3 %
PDB dan hanya lebih tinggi dari Laos dan
Myanmar.
Program JKN yang Terus Mengalami Defisit

• Kementerian Keuangan menghitung


proyeksi defisit akan terus terjadi dan
meningkat. Penghitungan ini dilakukan
sebelum diterbitkannya Perpres 75/2019
yang sudah direvisi menjadi Perpres
64/2020
• Pada tahun 2020, defisit diperkirakan
39,5 Trilyun dan di tahun 2024
mencapai 77 Trilyun
• Salah satu akar permasalahan JKN yaitu
masih lemahnya tata kelola program
JKN dan managemen BPJS Kesehatan
Fungsi Parlemen

Anggaran

Pengawasan

Legislasi
DPR RI MENDORONG PERCEPATAN REFORMASI SISTEM KESEHATAN
NASIONAL

Penguatan ketahanan
kesehatan (health
security)

Digitalisasi dan Penguatan SDM dan


partnership infrastruktur Kesehatan

Kemandirian nasional
untuk obat dan alat
kesehatan
DPR RI MENDUKUNG AGENDA REFORMASI SISTEM KESEHATAN NASIONAL
KOMISI IX DPR RI MENDESAK PENINGKATAN ANGGARAN KESEHATAN

Jika melihat pertumbuhan


ekonomi kita, seharusnya ada
fiscal space untuk peningkatan
anggaran kesehatan kita, minimal
5 % dari APBN selain gaji dan
anggaran PBI JKN bisa masuk ke
cluster perlindungan sosial
Komisi IX DPR RI Mendesak Pengarusutamaan Anggaran
Promotive-preventive

Dari proporsi APBN 2019, lebih


dari 76 % anggaran kesehatan
untuk upaya kuratif dan upaya
promotif-preventif masih sekitar
19 %. Kami mendorong upaya
promotif-preventif dipriotaskan
dalam anggaran kesehatan
Komisi IX DPR RI Mendesak adanya Revitalisasi Fungsi Puskesmas

Peta rasio Puskesmas per kecamatan, 2018 Peningkatan Jumlah Puskesmas

Dengan adanya Puskesmas di setiap kecamatan,


revitalisasi fungsi Puskemas sebagai gate keeper
pelayanan kesehatan harus segera menjadi agenda
nasional dan dilakukan percepatan bersama Pemda
DIRJEN KESMAS KEMENKES
DIRJEN YANKES KEMENKES

Anda mungkin juga menyukai