MIKRO
11
Modul ke:
Program Studi
Program
Management
ika/unika 5
Pasar Persaingan sempurna
• Banyak penjual dan pembeli,
• Produk bersifat identik atau homogen,
• Tidak ada kendala untuk masuk dan keluar
pasar,
• Pembeli dan penjual memiliki informasi yang
sempurna.
Kurva permintaan yang dihadapi perusahaan
tunggal
• Tidak ada perusahaan individual yang padat mempengaruhi
harga pasar
• Kurva permintaan yang dihadapi oleh masing2 perusahaan
bersifat elastis sempurna
MAKSIMALISASI LABA
,TR,TC TC(q)
TC = f(q) TR(q)
TR = Pq
P= TR-TC
/q = TR/q - TC/q = 0
= MR - MC = 0
MR = MC q
q*
(q)
Perusahaan mencapai laba maksimal pada saat tambahan 1 unit produksi yang
terakhir sudah tidak menambah laba lagi
Pada diagram di atas, kondisi laba maksimum tercapai pada saat tingkat produksi
q* dimana slope kurva TR sejajar slope kurva TC atau MR=MC
Maksimisasi keuntungan
• Memproduksi ketika MR = MC
PERMINTAAN PADA
PASAR PERSAINGAN SEMPURNA
• Permintaan pasar (market demand):
Permintaan pasar adalah total permintaan yang dihadapi pasar
D
Q
Permintaan pasar adalah total permintaan individu yang ada, dimana tidak
ada satupun individu yang mempunyai kekuatan mempengaruhi permintaan
pasar
PERMINTAAN INDIVIDU
D=AR=MR=P
ika/unika
PERMINTAAN PASAR & INDIVIDU
Permintaan Pasar
P Permintaan Individu
P
P1 P1 D=AR=MR=P
D
Q q
Q1
Keseimbangan perusahaan
MC tercapai ketika MR =MC pada
P
tingkat produksi q*
Jika produksi q*, MR MC:
adalah lebih baik jika menambah
produksi
Jika produksi q*, MR MC:
P* adalah lebih baik jika mengurangi
D=MR=AR=P produksi
MRMC MRMC
q
q*
MRMC
KESEIMBANGAN JANGKA PENDEK
Perusahaan mecapai kondisi keseimbangan pada saat
pendapatan marjinal sudah sama dengan biaya marjinal
(MR=MC)
P
MC
AC
P* D=AR=MR=P
Laba
Maksimum
q
q*
Jika pada tingkat produksi q*, ternyata P AC maka perusahaan akan menikmati
laba maksimum
Laba maksimum merupakan laba super normal yaitu tingkat return yang lebih besar
dari alternatifnya
RUGI MINIMUM
AC
P MC
P*
Rugi
Minimum
D=AR=MR=P
q
q*
Jika pada tingkat produksi q*, ternyata P < AC maka perusahaan akan kerugian
minimum. Bila produksi lebih besar atau lebih kecil dari q* maka kerugian akan
bertambah besar
LABA NORMAL
MC AC
P
P* D=AR=MR=P
q
q*
Perusahaan menikmati laba normal, bila tingkat return sudah sama dengan tingkat
return alternatif
Contoh
P MC Pertanyaan:
•Tentukan jumlah barang keseimbangan bagi perusahaan
A. Pada kondisi keseimbangan tersebut, apakah
perusahaan dapat memperoleh laba?
AC •Tentukan besarnya laba/rugi yang terjadi pada
perusahaan A pada kondisi keseimbangan tersebut.
AVC •Dalam jangka pendek, apakah perusahaan sebaiknya
Rp7 menutup usahanya? Bagaimana alasan saudara.
Rp5 D=P=MR
0 60 unit Q
Referensi:
Mankiw, Gregory N. (2008). Principles of
Microeconomics, Fifth Edition, South-Western
Cengage Learning.
Sugiarto, Tedy Herlambang,Brastoro, dkk Ekonomi
Mikro sebuah kajian komprehensif
•, Ferguson, C. E. Dan Gould JP. 1975. Micro
Economic Theory.
Nuraini, I. (2016). Pengantar Ekonomi
Mikro. Malang: UMM Press
Sukirno, S. (2015). Mikro Ekonomi Teori Pengantar
(Edisi ketiga). Jakarta: PT. Rajawali Pers..
Sudarman, A. 1980. Teori Ekonomi Mikro. BPFE –
UGM. Yogyakarta.
Soeharno.TS.,Teori Mikro Ekonomi.,(Andi
Yogyakarta : 2007),
Nopirin, Pengantar Ekonomi Makro dan Mikro,
BPFE, UGM, Yogyakarta, 2000,
Kusnadi, Kusdi Raharjo, Rudi Zaedah, Ekonomi
Mikro pendekatan akuntansi, Univ. Brawijaya,
Malang, 1997
Farid Wijaya, Pengantar ekonomi makro, BPFE.
UGM, Yogyakarta 2000,
Suparmoko, Pengantar ekonomi makro, BPFE UGM,