Ascaris Lumbricoides p1

“Om Swastyastu”
Oleh
I Nyoman Jirna,SKM., M.Si
Definisi Klasifikasi Morfologi Sifat-sifat Daur Hidup
Gambaran
Penularan Diagnose Pengobatan Pencegahan
Klinis
Cacing
Ascaris
lumbricoides
Materi Keluar
Gambaran
Klinis
Ascaris lumbricoides atau yang lebih dikenal

Cacing
dengan cacing perut merupakan salah satu
cacing yang merugikan bagi manusia dari
Ascaris
kelas Nematoda dalam Filum
Nemathelminthes. Ascaris lumbricoides
lumbricoides
hidup di dalam tubuh tepatnya di dalam
usus halus.
Materi Keluar
Gambaran
Klinis
Berdasarkan habitatnya cacing Ascaris lumbricoides atau

sering disebut cacing gelang termasuk kelompok
Cacing
nematoda usus, Manusia adalah satu-satunya hospes
bagi cacing ini. Sedangkan menurut cara penularannya
cacing ini termasuk dalam kelompok soil transmitted
Ascaris
helminth ( cara penularan melalui perantara tanah )
Kindom : Metazoa
Filum
Kelas
lumbricoides
: Nemathelminthes
: Nematoda
Genus: Ascaris
Materi Keluar
Gambaran
Klinis
Telur Dewasa
Cacing
Fertil Ascaris
lumbricoides
Non Fertil
Materi Keluar
Gambaran
Klinis
1. bentuknya bulat dapat berkembang
menjadi larva
2. dapat mencemari lingkungan,
Telur Dewasa
Cacing ukuran 50 – 70 mikron
3. mempunyai dinding tebal terdiri
atas 3 lapisan
4. lapisan albumoid mudah lepas :
Fertil Ascaris telur decorticated

5. mengandung sel ovum tidak
bersegmen
lumbricoides
Non Fertil
6. mengapung dalam larutan garam
jenuh
7. telur unfertile, telur yang dihasilkan
walaupun tidak terjadi perkawinan
Materi Keluar
Gambaran
Klinis
1. bentuknya elips
2. ukuran 80 – 85 mikron
Telur Dewasa
Cacing 3. mengandung sel ovum
atrophi
4. tidak mengapung dalam
Fertil Ascaris larutan garam jenuh
5. dindingnya lebih tipis jika
lumbricoides
Non Fertil
dibandingkan telur fertile
6. tidak dapat berkembang
menjadi larva
Materi Keluar
Gambaran
Klinis
1. merupakan cacing usus yang

paling panjang
2. posisinya melayang didalam usus
Telur Dewasa
Cacing
3. pada bagian mulut mempunyai
tiga bibir dan terdapat kelenjar
yang menghasilkan zat askaron
Fertil Ascaris
(protein ) menjadi alergi
4. mempunyai jenis kelamin
terpisah,
satu tahun lumbricoides

5. mampu hidup dalam hospes <
Non Fertil
6. di luar hospes mati, sehingga
tidak mencemari lingkungan
Materi Keluar
Gambaran
Klinis
1. Patogen, menimbulkan penyakit askariasis

2. Termasuk soil transmitted helminth
Cacing
3. Manginfeksi anak / dewasa, ank > dewasa
4. Main di tanah merupakan faktor resiko
Ascaris
5. Gizi jelek akan memperburuk infeksi
6. Dapat merusak usus dengan cara memakan protein-
protein yang masuk melalui
lumbricoides
7. makanan dari hospes sehingga menyebabkan gerakan
peristaltik pada usus berlebihan.
Materi Keluar
Gambaran
Klinis
Cacing
Ascaris
lumbricoides
Materi Keluar
Gambaran
Klinis
Cara infeksi dari cacing ini adalah dengan menelan telur

infektif. bentuk infektif ini, bila tertelan oleh manusia,
Cacing
menetas di dalam usus halus. Larvanya menembus
dinding usus halus menuju pembuluh darah atau saluran
Ascaris
limfe, lalu dialirkan ke jantung, kemudian mengikuti
aliran darah ke paru. Larva di paru menembus dinding
lumbricoides
pembuluh darah, lalu dinding alveolus, masuk rongga
alveolus, kemudian naik ke trakhea melalui bronkhiolus.
Materi Keluar
Gambaran
Klinis
Cacing
Ascaris
Stadium Larva Stadium Dewasa
lumbricoides
Materi Keluar
Gambaran
Klinis
Ascaris dapat
Cacing menyebabkan
gejala ringan di hati
Ascaris
Stadium Larva dan di paru-paru
Stadium Dewasa
yang akan
lumbricoides menyebabkan
sindrom Loeffler
Materi Keluar
Gambaran
Klinis
di usus cacing akan

menyebabkan gejala khas
Cacing
saluran cerna seperti
tidak nafsu makan,
konstipasi, Ascaris
muntah-muntah, diare,
Stadium LarvaBila
dan mual.Stadium Dewasa
cacing masuk ke saluran
lumbricoides
empedu makan dapat
menyebabkan kolik atau
ikterus.
Materi Keluar
Gambaran
Klinis
1.Metode langsung
Cacing
a. Sediaan langsung tanpa pewarnaan
b. Sediaan langsung dengan pewarnaan
Ascaris
iodium ( lugol)
2. Metode Tidak Langsung
lumbricoides
• Cara konsentrasi dengan ZnSO4
Materi Keluar
Gambaran
Klinis
Pengobatan askariasis dapat digunakan obat-obat

seperti pirantel pamoat, mebendazol, albendazol,
Cacing
piperasin. Pengobatan ascariasis juga bisa
dilakukan dengan berbagai jenis obat
Ascaris
antihemlintik seperti mebendazole atau
piperazine. Stadium larva parasit bisa tidak
lumbricoides
terpengaruh dengan pengobatan tersebut maka
diperlukan pengobatan berulang.

Materi Keluar
Gambaran
Klinis
Cacing
Pencegahan Pencegahan
Primer AscarisSekunder
lumbricoides
Materi Keluar
Gambaran
Klinis
Pencegahan cacing usus ini

dapat dilakukan dengan
Cacing memutuskan rantai daur
hidup dengan cara:
Primer Ascaris berdefekasi di kakus, menjaga
Sekunder
kebersihan, cukup air di
kakus,mandi dan cuci tangan
lumbricoides secara teratur. Melakukan

Penyuluhan kesehatan kepada
masyarakat
Materi Keluar
Gambaran
Klinis
Pencegahan sekunder cacing

usus ini dapat dilakukan
Cacing
dengan memeriksakan diri
secara teratur ke Puskesmas,
Rumah
Primer
menganjurkan AscarisSekunder
Sakit serta
makan obat
cacing 6 bulan sekali
lumbricoides
khususnya masyarakat yang
rentan terinfeksi cacing.
Materi Keluar
“Om Santhi
Santhi
AnySanthi
Thank
Om”
Question?
You
Materi Keluar

Ascaris Lumbricoides p1

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Ascaris Lumbricoides p1

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

“Om Swastyastu”

Ascaris lumbricoides atau yang lebih dikenal

Berdasarkan habitatnya cacing Ascaris lumbricoides atau

Fertil Ascaris telur decorticated

1. merupakan cacing usus yang

satu tahun lumbricoides

1. Patogen, menimbulkan penyakit askariasis

Cara infeksi dari cacing ini adalah dengan menelan telur

di usus cacing akan

Pengobatan askariasis dapat digunakan obat-obat

Pencegahan cacing usus ini

lumbricoides secara teratur. Melakukan

Pencegahan sekunder cacing

Anda mungkin juga menyukai