Anda di halaman 1dari 17

Analisis

Laporan
Keuangan
Kelompok 2 / 4 A2
Anggota Kelompok :

An Nisaa Ayu Syafitri Nabilla Anizzulfa


(1984202054) (1984202068)

Arita Wulandari Dzakwan Jidan


(1984202073) (1984202075)
Table Of Contents

01 02 03
Pengertian Bentuk Contoh Perhitungan
Analisis Rasio dan Penerapan Rasio
Laporan Keuangan
Keuangan
01
Pengertian
Analisis Laporan
Keuangan
Ada beberapa definisi analisis laporan keuangan menurut para
ahli sebagai berikut:

Harjito dan Harahap


Martono (2011:190)
(2011:51)

Analisis mengenai kondisi keuangan Menguraikan pos-pos laporan keuangan


suatu perusahaan yang melibatkan menjadi unit informasi yang lebih kecil
neraca dan laba rugi dan melihat hubungannya yang bersifat
signifikan
Berdasarkan pendapat oleh beberapa ahli, maka dapat disimpulkan
bahwa :

Analisis laporan keuangan adalah menguraikan


pos-pos laporan keuangan yang melibatkan
neraca dan laba rugi untuk mendapatkan
informasi kondisi keuangan suatu perusahaan
lebih dalam yang sangat penting dalam proses
menghasilkan keputusan yang tepat.
02
Bentuk
Rasio
Keuangan
Bentuk Rasio Keuangan

Rasio untuk mengukur


kemampuan perusahaan dalam
Current Ratio (Rasio membayar kewajiban jangka
Lancar) pendek atau utang yang segera
jatuh tempo pada saat ditagih
secara keseluruhan
Bentuk Rasio Keuangan

Rasio yang digunakan untuk mengukur atau


membandingkan antara jumlah sediaan yang
Inventory To Net ada dengan modal kerja perusahaan. Modal
Working Capital kerja tersebut terdiri dari pengurangan
antara aktiva lancar dengan utang lancar
03
Contoh
Perhitungan dan
Penerapan Rasio
Hasil usaha atau kinerja Perusahaan PT Armada dalam satu tahun
ditunjukkan dalam laporan neraca seperti terlampir. Hitunglah rasio-
rasio Likuiditas perusahaannya dengan cara menggunakan rasio
lancar!

Pos Ne raca Pos Ne raca


Aktiva Lancar Aktiva Lancar
Kas 520 K as 520
Giro 200 Giro 200
Surat Berharga 320 Surat Berharga 320
Piutang 720 Piutang 720
Sediaan 620 Sediaan 620
Aktiva Lancar Lainnya 300 Aktiva Lancar Lainnya 300
Total Aktiva Lancar 2680 Total Aktiva Lancar 2680
Aktiva Tetap Aktiva Tetap
Tanah 2000 Tanah 2000
Mesin 2100 Mesin 2100
Kendaraan 1500 K endaraan 1500
Akumulasi Penyusutan - 500 Akumulasi Penyusutan - 500
Total Aktiva Te tap 5100 Total Aktiva Te tap 5100
Aktiva Lainnya Aktiva Lainnya
Total Aktiva Lainnya 220 Total Aktiva Lainnya 220
Total Aktiva 8000 Total Aktiva 8000
Utang Lancar Utang Lancar
Utang Bank 10% 1100 Utang Bank 10% 1100
Utang Dagang 400 Utang Dagang 400
Utang Lainnya 0 Utang Lainnya 0
Total Utang Lancar 1500 Total Utang Lancar 1500
Utang Jangka Panjang Utang Jangka Panjang
Utang Bank 10% 1500 Utang Bank 10% 1500
Utang Obligasi 800 Utang Obligasi 800
Total Utang Jangka Panjang 2300 Total Utang Jangka Panjang 2300
Ekuitas Ekuitas
Modal Setor 3200 Modal Setor 3200
Cadangan Laba 1000 Cadangan Laba 1000
Total Ekuitas 4200 Total Ekuitas 4200
Total Pas iva 8000 Total Pasiva 8000
 
Perhitungan Rasio Lancar (Current Ratio CR)

Rasio Lancar suatu perusahaan dapat dihitung dengan


menggunakan rumus berikut :

  2680
𝐶 𝑢𝑟𝑟𝑒𝑛𝑡 𝑅𝑎𝑡𝑖𝑜 ( 𝑅𝑎𝑠𝑖𝑜 𝐿𝑎𝑛𝑐𝑎𝑟 ) =
1500

𝐶
  𝑢𝑟𝑟𝑒𝑛𝑡 𝑅𝑎𝑡𝑖𝑜 ( 𝑅𝑎𝑠𝑖𝑜 𝐿𝑎𝑛𝑐𝑎𝑟 ) =1,78 dibulatkan menjadi 1,8
Any Questions?
Kesimpulan
Analisis laporan keuangan adalah suatu proses penelitian laporan
keuangan beserta unsur-unsurnya yang bertujuan untuk
mengevaluasi dan memprediksi kondisi keuangan perusahaan
atau badan usaha dan juga mengevaluasi hasil-hasil yang telah
dicapai perusahaan atau badan usaha pada masa lalu dan
sekarang.

Analisis keuangan sangat penting untuk diterapkan dalam sistem


suatu perusahaan. Karena dengan menggunakan analisis
keuangan ini perusahaan dapat mengetahui keuntungan dan
kerugian yang dicapai perusahaan dalam suatu periode.
THANK
YOU

Anda mungkin juga menyukai