Anda di halaman 1dari 18

DINAMIKA PERAN BAGIAN 1

INDONESIA DALAM
PERDAMAIAN DUNIA
BY LINTANG
SULISTYORNI, S.Pd.
HUBUNGAN INTERNASIONAL

Secara umum, diartikan sebagai huibungan bersifat global


meliputi semua hubungan dengan melampaui batas-batas
ketatanegaraan
MAKNA HUBUNGAN INTERNASIONAL

Meliputi 3 konsep
1. Politik Luar Negeri :seperangkat cara/kebijakan suatu
negara untuk mengadakan hubungan dengan negara lain
dengan tujuan tercapainya kepentingan nasional negara
yang bersangkutan
2. Hubungan Luar Negeri : Keseluruhan hubungan yang
dijalankan oleh negara dengan semua pihak yang tidak
tunduk pada kedaulatannya
3. Politik Internasional : Politik antar negara yang mencakup
kepentingan dan tindakan beberapa atau semua negara
serta proses interaksi antar negara maupun antar
organisasi internasional
FAKTOR HUBUNGAN INTERNASIONAL

Faktor yang menyebabkan suatu negara khususnya negara


Indonesia melaksanakan hubungan internasional dengan
negara lain yaitu :
1. Faktor Internal : Adanya kekhawatiran tentang
kelangsungan hidup negara, baik melalui kudeta atau
intervensi dari negara lain
2. Faktor Eksternal : Suatu negara tidak dapat berdiri sendiri
tanpa bantuan dan kerjasama dari negara lain terutama
dalam memecahkan masalah-masalah ekonomi, politik,
hukum , sos-bud dan HAnkam
POLITIK LUAR NEGERI INDONESIA
DALAM HUBUNGAN INTERNASIONAL
Politik Luar negeri Indonesia menganut asas Bebas- aktif dan
juga ikut dalam gerakan Non-Blok
Yang dimaksud dengan "bebas aktif" adalah politik luar negeri
yang pada hakikatnya merupakan politik netral, yang bebas
menentukan sikap dan kebijaksanaan terhadap permasalahan
internasional
tidak mengikatkan diri secara a priori pada satu kekuatan
dunia serta secara aktif memberikan sumbangan, baik dalam
bentuk pemikiran maupun partisipasi aktif dalam
menyelesaikan konflik, sengketa dan permasalahan dunia
lainnya, demi terwujudnya ketertiban dunia yang berdasarkan
kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial.
POLITIK LUAR NEGERI INDONESIA
DALAM HUBUNGAN INTERNASIONAL
Peristiwa kerjasama Indonesia dengan Negara lain :
1. Indonesia menjadi anggota PBB
2. Memprakarsai Konferensi Asia Afrika KAA
3. Keaktifan indonesia dalam organisasi Gerakan Non – Blok
4. Mengirimkan pasukan garuda pada daerah/negara konflik
5. Salah Satu pendiri ASEAN
6. Ikut serta dalam olahraga internasional
7. Menyelenggarakan Hubungan diplomatik dengan negara lain
PENUGASAN

Silahkan materi ini salin kedalam buku tulis seperti biasa,


selanjutnya lakukan penugasan mandiri dengan :
1. Berikan contoh kegiatan dari Politik Luar negeri, Hubungan
Luar negeri dan Politik Internasional (masing-masing 1)
2. Manfaat apa yang dirasakan oleh Indonesia ikut
berpartisipasi dalam hubungan Internasional dengan negara
lain ?(Sebutkan 5 Manfaat)
Pengumpulan masih dilakukan seperti biasa hubungi
kordinatornya masing2 
BAGIAN 2
DINAMIKA PERAN ORGANISASI
INTERNASIONAL
INDONESIA DALAM
PERDAMAIAN DUNIA BY LINTANG
SULISTYORNI, S.Pd.
PENGERTIAN ORGANISASI
INTERNASIONAL

Diartikan sebagai organisasi yang berkedudukan sebagai


subjek hukum internasional memiliki kapasitas untuk membuat
perjanjian internasional. Beranggotakan negara-negara, badan
hukum atau badan usaha bergantung dari sifat organisasinya
PERAN INDONESIA DALAM ORGANISASI
INTERNASIONAL
ASEAN ( Association of Southeast Asian Nations )

LATAR BELAKANG
1. adanya keinginan kuat dari para pendiri ASEAN untuk
menciptakan kawasan Asia Tenggara yang damai, aman,
stabil dan sejahtera.
2. Ingin menciptakan perdamaian dunia umumnya

DIDIRIKAN PADA :
 8 Agustus 1967, Bangkok, Thailand
KEANGGOTAAN ASEAN
1. Indonesia (8 Agustus 1967)
2. Malaysia (8 Agustus 1967)
3. Singapura (8 Agustus 1967)
4. Thailand (8 Agustus 1967)
5. Filipina (8 Agustus 1967)
6. Brunei Darussalam (8 Januari 1984)
7. Vietnam (28 Juli 1995)
8. Laos (23 Juli 1997)
9. Myanmar (23 Juli 1997)
10. Kamboja (30 April 1999).
TUJUAN ASEAN
1. Mempercepat pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial dan
perkembangan kebudayaan di kawasan negara-negara Asia Tenggara.
2. Memelihara perdamaian dan hukum dan hubungan antara negara-
negara di Asia Tenggara.
3. Meningkatkan kerja sama yang aktif dan saling membantu dalam
bidang ekonomi, sosial, budaya, teknologi dan administrasi.
4. Saling memberikan bantuan dalam bidang fasilitas latihan dan
penelitian pada bidang pendidikan, kejuruan, teknik dan administrasi.
5. Bekerja sama dalam bidang pertanian, industri, dan perkembangan
perdagangan termasuk studi dalam hal perdagangan komoditas
internasional, perbaikan pengangkutan dan fasilitas komunikasi serta
meningkatkan taraf hidup rakyat.
6. Meningkatkan studi tentang masalah-masalah di Asia Tenggara.
GERAKAN NON-BLOK (GNP)
LATAR BELAKANG
kekhawatiran para pemimpin negara dunia terutama dari Asia-
Afrika terhadap munculnya ketegangan dunia karena adanya
persaingan antara Blok Barat (Amerika) dan Blok Timur (Uni
Soviet/Rusia)

DIDIRIKAN PADA :
 1 September 1961
 NEGARA YANG MEMPRAKARSAI
1. Josip Broz Tito presiden Yugoslavia
2. Soekarno presiden Indonesia
3. Gamal Abdul Nasser presiden Mesir
4. Pandit Jawaharlal Nehru perdana menteri  India,
5. Kwame Nkrumah dari Ghana
NEGARA ANGGOTA
6. Kuba
7. Kolombia
8. Venezuela
9. Afrika Selatan
10. Iran
11. Malaysia
TUJUAN GNB
1. penentangan terhadap apartheid; 
2. tidak memihak pada pakta militer multilateral; 
3. perjuangan menentang segala bentuk dan manifestasi
imperialisme;
4. perjuangan menentang kolonialisme, neo-kolonialisme,
rasisme, pendudukan, dan dominasi asing; 
5. tidak mencampuri urusan dalam negeri negara lain dan
hidup berdampingan secara damai; 
6. penolakan terhadap penggunaan atau ancaman kekuatan
dalam hubungan internasional
7. kerja sama internasional berdasarkan persamaan hak. 
PERSERIKATAN BANGSA-BANGSA (PBB)

Indonesia resmi masuk keanggotaan PBB 28 september 1950


sebagai anggota ke -60

LATAR BELAKANG
1. didorong oleh Perang Dunia II yang membawa banyak
dampak buruk bagi masyarakat dunia
2. Banyak negara menginginkan perdamaian dan keamanan
bersama.
3. Amerika Serikat, Inggris, dan Uni Soviet kemudian berdiskusi
untuk membuat organisasi perdamaian. Ketiga negara inilah
yang menjadi pendiri dari PBB. 
TUJUAN PBB
1. Menjaga perdamaian di seluruh dunia
2. Mengembangkan dan menjaga hubungan baik antar negara.
3. Mencapai kerjasama internasional untuk meningkatkan
taraf hidup masyarakat, mengatasi kelaparan, penyakit dan
kurangnya pendidikan, dan meningkatkan kesadaran akan
hak dan kebebasan negara.
4. Menjadi wadah untuk menyatukan negara-negara di dunia
untuk mencapai tujuan PBB.
PENUGASAN

CARILAH ! APA SAJA PERAN-PERAN INDONESIA PADA


ORGANISASI INTERNASIONAL (masing-masing 3)
1. ASEAN (3 peran)
2. GNB (3 peran)
3. PBB (3 peran)

Jawaban ini dapat kalian temukan pada buku paket ppkn xi


atau internet jangan lupa cantumkan sumbernya 

Anda mungkin juga menyukai