Sejarah dan administrasi tes

CFIT dan RPM

1.Ariq Firzal (11860112494)

2.Lola vitaloka (11860120364)
3.Niken sri amalia (11860122338)
4.Nurpama (11860125127)
 Pengertian RPM
RAVEN PROGRESSIVE MATRICES (RPM) merupakan tes
intelegensi dengan performance test atau sering di sebut
“culture fair, yaitu tes yang dibuat untuk menghilangkan nias
budaya dg meminimalkan perbedaan nilai antara budaya
dengan budaya lain.
Raven Progressive Matrices ialah tes pilihan ganda yang
berisi materi mengenai penalaran abstrak.

Pada masing-masing Secara umum, RPM memiliki

subtes,testee diminta untuk
mencari atau mengidentifikasi
bagian yang hilang dari
sebuah pola yag besar, testee
diminta melengkapi pola yg
sesuai pada pilihan pola-pola
kecil dibawah pola besar tsb.
kegunaan untuk mengukr
kemampuan umum. Sedangkan
secara khusus, RPM memiliki
kegunaan untuk mengukur
kemampuan spasial, penalaran
ketepatan persepsi, dan pola
pikir sistematis
 Sejarah RPM
Awalnya tes Raven Matriks digunakan untuk
rekruitmen tentara dari rakyat sipil Karena
Ravens Progressive pada zaman itu banyak rakyat Inggris belum
Matrices (RPM) atau berpendidikan.
sering disebut sebagai
Raven Matriks
merupakan tes
kelompok nonverbal
yang biasa digunakan Oleh sebab itu Jhon C. Raven menciptakan
untuk pengaturan Raven Matriksuntuk mengukur inteligensi
umum dengan berdasar pada teori
pendidikan.
Sperman yang disebut dengan teori dua
Tes ini pertama kali faktor, teori ini terdiri dari dua
dikembangkan di kemampuan mental yaitu inteligensi
Inggris pada umum General Factor (Faktor g) dan
tahun1936 oleh John kemampuan spesifik Special Factor (Faktor
C. Raven. s). Menurut Spearman kemampuan
seseorang bertindak dalam setiap situasi
sangat bergantung pada kemampuan
umum dan kemampuan khusus.
 JENIS-JENIS TES RPM

1. SPM (Standart 3. CPM (Coloured

Progressive Matrices) Progressive Matrices)

2. APM (Advanced
Progressive Matrices)

APM disusun oleh raven pd

tahun1943, mulai digunakan
sejak tahun 1970
Tes ini merupakan asli dari RPM.
Dipublikasikan pertama kali pada
tahun 1938. walaupun demikian
tes ini digunakan sejak
tahun1954.
 1. SPM (Standart
Progressive Matrices)

• tes ini terdiri dari 5 kelompok soal (A,B,C,D,E), masing masing kelomok
soal berisi 12 soal, dengan demikianjumlah keseluruhan soal adalah
sebanyak 60. setiap soal di mulai dari yang mudah hingga sulit
• Tes ini dirancang khusus untuk testee berusia 6-65 tahub, dimana tes
ini dapat disajikan secara individu atau kalsikal.
• Waktu mengerjakan tes ini kurang lebih 30 menit
 “Scoring
• SPM”
Cara penilaian pada tes ini adalah memberi nilai 1 pada
jawaban yang benar, dan nilai 0 pada jawaban yg salah
sehingga skor mentah 60.
• Setelah skor mental diperoleh terster perlu mengubah
skor tsb kedlm bentuk persentil
• Setelah skor diubah menjadi persentil, maka tester akan
daoat menggolongkantestee ke dalm grede dan kapasitas
intelektual (kunci dan norma tes SPM sudah ditentukan).

Aspek yang diukur

• Daya Bstraksi (kemampuan mengangkap)

• Berpikir logis
• Berfikir sistematis
• Kecepatan dan ketelitian
• konsentrasi
 2. APM (Advanced
Progressive Matrices)

• Tes terdiri dari 48 soal, yang terdiri dari dua set

• Tes ini untu usia 15 tahun (sesuai untuk orang
remaja atau dewasana yg memiliki kapasitas
intelektaual diatas rata-rata)
• Tes dapat disajikan secara individual maupun
klasikal
• Sama sperti SPM, tes ini disajikan dalam bentuk
hitam putih

“SCORING
•
”
Pada tes APM yg dikenakan penilaian hanya set II
• Memberikan nila 1 pada jawaban yg benar, dan nilai 0 pada
jawaban yg salah. Sehingga skor mentah/raw scored max yg
diperoleh adalah 36
• Setelah rew scored di peroleh maka skor diubah ke presentil
• Setelah itu tester dapat menggolongkan terstee ke dalam greade
dan kapasitas intrlrktual
 3. CPM (Coloured
Progressive Matrices)

• CPM dirancang khusus untuk ana-anak atau indiidu yang

mengalami ksulitan dalam belajar, anak defective dan juga
digunakan untuk oranglanjut usia
• Tes ini terdiri dari 3 kelompok soal (A,Ab, B), masing
masing kelompok soal berisi 12 soal. Dengan demikian
jumlah keseluruhan soal sebanyak 36 soal
• Soal pada tes ini disajikan dalam bentuk berwarna-eari,
dgtujuan agar secara visual tes ini menarik untk testeenya.
Namun pada kelompok soal B disajikan soal dg wrna hitam
putuh. Hal ini disebabkan juka hasil testee elebihi harapan
tester maka tester akan lebih mudah memberikan testee
kepada tes SPM
• Tes ini dirancang untk usia 5-11 tahun, bisa indiidual dan
klasikal
• Waktu pegerjaannya tidak dibatasi
 ASPEK YG DIUKUR

• Berfikir logis
• Kecapakan
pengamatan ruang
• Kemampuan berfikir
analogi
• Kemampuan
memahamihubungan
antara keselurihan dan
bagian

“SCORING
”
• Memberikan nilai 1 pada jawaban yg benar, dan nilai 0 pada jawaban
yg salah. Sehingga scor mentah/taw scored max yng dpat diperoleh
adalah 36
• Setelah raw scrored diperoleh tester mengubah ke bentuk presentil.
• Jika sudah diubah menjadi presentil, maka tester bisa menggolongkan
testee ke daalam grade dan kapasitas intelektual
“PENGERTIAN DAN
SEJARAHTES CFIT”
Tes CFIT pertama kali di buat oleh Cattel pada tahun 1920an. Tes
ini mengalami beberapa revisi dan penelitian. Revisi dan
penelitian ini dilakukan untuk mengetahui tingkat validasi tes ini.
Pada tahun 1949 skala Cultur Fair mengalami revisi dan sampai
sekarang hasilnya tetap dipakai. Tujuan utama rancangan dan
susunan tes ini adalah :
• Menciptakan instrumen yang secara psikomteria sehat,
berdasarkan teori yang komperehensif, dengan validitas dan
rellabilitas semaksimal mungkin.
• Memperkecil pengaruh budaya-budaya dan kondisi
masyarakat yang tidak relevan. Tetapi tetap mempergunakan
atau mempertahankan kegunaan prediktif untuk berbagai
tingkah laku konkrit.
 ADA 3 SKALA PADA TES CFIT INI

• Skala 1 = untuk anak usia 4 - 8 tahun, dan untuk individu yang

lebih tua yang mengalami cacat mental
• Skala 2 = unruk anak usia 8-14 tahun dan untuk orang dewasa
yang memiliki kecerdasan dibawah normal atau rata-rata.
• Skala 3 = untuk usia sekolah lanjutan atas dan orang dewasa
dengan kecerdasan tinggi.

ASMINISTRASI TES
(KELENGKAPAN DAN
PEDOMAN TES)

PERLENGKAPAN
1.Buku soal CFIT
2. Lembar jawaban
3. Stopwatch
4. Alat tulis
5. Norma dan Tabel IQ
 SUB TEST DALAM CFIT

TERDIRI DARI 4
SUBTES dan setiap
subtest harus A. Subtest 1 : series (3
dikerjakan dalam menit)
waktu tertentu:
B. Subtest 2 :
clasification (4
menit)
C. Subtest 3 :
Matrices(3 menit)
D. Subtest 4 :
condition (2,5
menit)
 INSTRUKSI

Subtest 1 : series (3 menit)

-disebelah atas,anda akan menemukan
sederet kotak yang berisi urutan
gambar.namun,kotak terakhir belum ada
isinya. Tugas anda adalah mengisi kotak
tersebut dengan gambar yang
sesuai,yang bisa dipilih dari enam pilihan
jawaban yang tersedia,yaitu
A,B,C,D,E,dan F. Perlu diingat bahwa
gambar-gambar pada soal memiliki pola
tertentu sehingga untuk menigisinya
anda perlu tau pola daari urutan gambar
tersebut.
 INSTRUKSI
Subtest 2 : clasification (4 menit)
-Pada setiap soal,anda akan menemukan 5 buah
gambar yang disusun secara berdampingan
Telitilah gambar-gambar tersebut. Tugas anda
adalah menemukan tepat DUA gambar yang
memiliki karakteristik serupa,TIGA gambar lainnya
berfungsi sebagai pengecoh anda,sehingga
berhati-hatilah dalam memilih jawaban.
 INSTRUKSI

Subtest 3 : Matrices(3 menit) Subtest 4 : condition (2,5 menit)

-Dibagian sebelah kiri,anda akan -pilihlah satu dari kelima
menemukan sbuah kotak jawaban yang mencerminkan
besar,yang didalamnya terdapat kondisi yang sama dengan
kotak-kotak kecil bergambar, gambar contoh disebelah kiri.
Anggaplah ini adalah gambar
sebuah sapu tangan,dimana kotak
kotak tersebut memiliki pola
tertentu.perhatikan bahwa bagian
sebelah kanan bawah masih
kosong.Tugas anda adalah
melengkapi bagian kosong tsb
dengan salah satu dari 5 pilihan
jawaban sebelah kanan .
 “SCORIN
G”skor pada tes CFIT adalah dengan
Untuk cara mencari menilai atau mencari
menjumlahkan semua jawaban benar pada subtest 1, 2, 3, dan 4. Lalu jawaban
benar tersebut dikalikan 1
CONTOH diketauhi proses skoring tes CFIT kali ini adalah :
Jumlah jawaban benar pada subtest pertama =6
Jumlah jawaban benar pada subtest kedua = 6
Jumlah jawaban benar pada subtest ketiga = 6
Jumlah jawaban benar pada subtes keempat =4
 
Rumus mencari RS = Jumlah Jawaban Benar x 1 Maka, total Raw Score ( RS )
= ( 6+6+6+4 ) x 1 adalah 22
= 22 x 1 Untuk mengetahui
= 22 klasifikasi, kita harus melihat
pada tabel klasifikasi CFIT.
Jadi raw score tadi belum
bisa dikatakan IQ seseorang.
Kita harus memcocokkan
terlebih dahulu ras score
tersebut dengan umur.
 DAFTAR ISI
• Sri Wahyuni, Ami Widyastusti, Eka
Fitriani.2013. Metode Pengukuran Bakat dan
Intelegensi. Pekanbaru:Al-mujtahada Press
• Saptoto, R. (2018). Pengaruh Adaptasi Waktu
Administrasi yang disebabkan Penggunaan
Lembar Jawaban Komputer terhadap Hasil
CFIT 3 A dan 3 B. Jurnal Psikologi, 45(1).