TREND ISSUE KEPERAWATAAN

ANAK
DISTRACTION CARD VISUAL SUPPORT REDUCE
CHILDREN’S WHO EXPERIENCED
HOSPITALIZATION IN INJECTION
“DUKUNGAN VISUAL KARTU DISTRAKSI
MENURUNKAN KECEMASAN ANAK USIA 7-12 TAHU
N YANG MENGALAMI HOSPITALISASI PADA
KELOMPOK 02
PEMBERIAN INJEKSI”
 Hospitalisasi

Hospitalisasi adalah suatu proses yang terjadi baik

secara terencana maupun darurat sehingga
mengharuskan anak untuk tinggal di Rumah Sakit
menjalani perawatan dan terapi hingga pemulangan
kembali ke rumah.
Dampak STRESS Cemas

Hospitalis
Faktor Lingkungan rumah sakit

Faktor Berpisah dengan orang yang sangat berarti

asi
Faktor kurangnya informasi yang didapat anak dan
orang tua
Faktor kehilangan bebas dan kemandirian
\ Faktor pengalaman yang berkaitan dengan pelayanan kesehatan
Faktor perilaku atau interaksi dengan petugas rumah sakit
Dampak
Resiko mengalami gangguan
Kecemasan, merasa asing akan bahasa dan perkembangan
lingkungan yang baru, keterampilan kognitif, serta
berhadapan dengan sejumlah pengalaman buruk di rumah

Hospitalis individu yang belum dikenal,

perubahan gaya hidup dari yang
biasa, serta harus menerima
sakit sehingga dapat merusak
hubungan dekat antara ibu dan
anak

asi
tindakan medik atau perawatan
yang menyakitkan
 EVIDENCE BASED NURSING
DISTRACTION CARD VISUAL
SUPPORT REDUCE CHILDREN’S
WHO EXPERIENCED
HOSPITALIZATION IN INJECTION
Visual support adalah sebuah proses yang akan
membentuk imajinasi pada anak, memberikan
kesempatan pada anak untuk lebih menangkap
informasi yang diberikan oleh petugas. Selain itu
dengan visual support anak diberi kesempatan untuk
mengekspresikan perasaannya atau memberikan pada
anak suatu cara untuk berkomunikasi tanpa
menggunakan kata dan kalimat.
Dukungan visual mengacu pada penggunaan gambar atau item visual
lainnya untuk berkomunikasi dengan anak yang kesulitan memahami
atau menggunakan bahasa. Dengan memperlihatkan kartu yang menarik
bagi anak akan membuat nyeri menjadi teralihkan, sehingga nyeri bisa
berkurang.
Melalui aktivitas visual support yang diberikan oleh perawat diharapkan
dapat membantu anak dalam mengatasi permasalahan dengan meminta
mereka ikut terlibat tentang kegiatan atau tindakan medis injeksi yang
diberikan oleh petugas

Sasaran Ketiga Kami

Hal ini sangat berguna untuk menjangkau audiens yang
lebih luas dibandingkan acara satu kali.

Tristan
 TUJUAN MANFAAT
Visual support dapat
meningkatkan kemampuan
Visual support dapat berbahasa dan berkomunikasi
menurunkan kecemasan anak secara reseptif untuk
anak yang mengalami mengajak anak menjadi lebih
hospitalisasi pada kooperatif terlibat dalam
pemberian injeksi kegiatan tindakan medis

EVIDENCE pemberian injeksi

BASED
KELEBIHAN KEKURANGAN

Proses pengaplikasiaanya Terkait biaya tidak terlalu

NURSING
sangat mudah dilakukan. tinggi namun butuh
Lebih efektif karena dapat ketersedian waktu, harus
enurunkan kecemasan.
memiliki keterampilan
Tidak memerlukan biaya
yang terlalu banyak dalam komunikasi dan
ketelatenan dalam
pengaplikasiaannya
MAPPING

FAKTA
Berdasarkan literatur 6 jurnal
yang didapatkan bahwasanya
penggunaan visual support
dengan salah satu bentuk yaitu
kartu distraksi lebih efektif
untuk menurunkan kecemasan
pada anak yang mengalami
hospitalisasi dalam pemberian
injeksi.
PEMBAHASAN
TEORI
Visual support adalah sebuah proses yang akan
membentuk imajinasi pada anak, memberikan
kesempatan pada anak untuk lebih menangkap
informasi yang diberikan oleh petugas.
Dukungan visual mengacu pada penggunaan
gambar atau item visual lainnya untuk
berkomunikasi dengan anak yang kesulitan
memahami atau menggunakan bahasa. Visual
support adalah sebuah proses yang akan
membentuk imajinasi pada anak, memberikan
kesempatan pada anak untuk lebih menangkap
informasi yang diberikan oleh petugas.
OPINI
Menurut pendapat saya penggunaan visual support
dengan salah satu bentuk kartu distraksi sangat
efektif untuk menurunkan untuk menurunkan
kecemasan pada anak yang mengalami hospitalisasi
ketikaa pemberian injeksi dikarenakan visual
support gambar yang ditangkap melalui mata anak
akan diolah oleh otak bagian Lobus Occipital yang
berperan dalam mengolah informasi melalui vision
dan memberikan perception. visual support lebih
efektif di bandingkan dengan metode yang lain
dikarenakan visual support dengan kartu distraksi
sangat mudah dilakukan dan juga tidak memerlukan
biaya yang tingg
Standart Operasional Prosedur

VISUAL SUPPORT AND

DISTRACTION CARD REDUCE
CHILDREN’S 7-12 WHO
EXPERIENCED
HOSPITALIZATION IN INJECTION TERLAMPIR
Pengertian Distraction Card Visual support adalah sebuah proses yang akan membentuk imajinasi pada anak dengan
memberikan kartu distraksi dan memberikan kesempatan pada anak untuk lebih menangkap informasi yang
diberikan oleh petugas.

Tujuan Menurunkan kecemasan anak yang mengalami hospitalisasi pada pemberian injeksi
Indikasi 1. Membantu anak yang mengalami hospitalisasi
2. Membantu anak yang mengalami nyeri dan kecemasab
Kontra Indikasi 1. Pada anak yang mengalami kondisi penurunan kesadaran
Alat dan Bahan 1. Kartu distraksi (Minimal 10 kartu dengan gambar kartun yang berbeda)
Prosedur Tahap Orientasi
1. Memperkenalkan diri kepada keluarga.
2. Menjelaskan maksud dan tujuan rencana tindakan yang akan dilakukan.
3. Informed Concent.
4. Kontrak waktu dan tempat yang diwakili oleh keluarga klien
Tahap Kerja
5. Perawat/ petugas medis datang ke ruang tindakan yang berada di ruang lalu mempersiapkan media kartu distraksi
visual yang akan digunakan.
6. ketika anak sudah mendapatkan kartu yang disukainya petugas medis mulai memberikan pertanyaan sesuai kartu
yang dipilih anak dengan durasi 10 menit untuk satu kartu yang dimainkan.
7. Kemudian saat dilakukan pemberian injeksi perawat/ petugas medis berusaha lebih mempokuskan atau
TERLAMPIR
mengalihkan anak dengan pertanyaan-pertanyaan yang dapat membuat anak merasa tertarik untuk menjawabnya.
8. Selesai dilakukan pemberian injeksi teknik distraksi visual dihentikan
Tahap Terminasi
9. Evaluasi respon klien & Keluarga
10. Berikan reinforcement positif pada Klien & Keluarga
11. Lakukan kontrak kepada keluarga klien untuk kegiatan selanjutnya
12. Mengakhiri kegiatan dengan baik
 Rumah sakit sebagai pemegang serta pembuat kebijakan
perlu memberikan kesepakatan kepada perawat untuk
dapat menerapkan dan menjadikan distarksi visual
dengan media kartu sebagai manajamen nonfarmakologi
saat prosedur yang menimbulkan nyeri pada anak,
khusunya pada saat dilakukan pemberian injeksi atau
prosedur invansif lainnya.

REKOMEN Penataan Ruang Rawat dan Program Bermain di Rumah Sakit

DASI Menyediakan Mainan

 Thank
you!
DO YOU HAVE ANY QUESTIONS FOR
ME?