TALI TEMALI

TALI
IKATAN
SIMPUL
 TALI
Adalah benda yang berutas utas panjang,dibuat dari berbagai macan
bahan(sabut kelapa,ijuk,plastik,dsb)
Ada yang dipintal ada yang tidak,gunanya untuk mengikat,menghela
menarik,menyimpul,dan sebagai pengaman kegiatan alam
bebas(climbing,caving,dll
)

Jenis-Jenis Tali
Pemilihan jenis tali harus sesuai dengan
jenis kegiatannya. Pemakaian tali yang
salah dapat membahayakan pemakainya
 JENIS TALI YANG UMUM DIGUNAKAN :
Tali Rami / Serat Alam
Sebelum dikenal tali sintesis, orang memakai jenis tali ini. Sekarang sudah jarang
digunakan karena kekuatannya yang sangat rendah dan sifatnya yang tidak lentur,
sehingga akan menyakitkan si pemakai.

Hawserlaid
Tali sintesis yang dipilin-pilin dari 3 bagian. Pilinannya seperti tali serat alam dan masih
dipakai, teutama untuk turun tebing (repelling/abseiling). Kelebihan jenis tali ini yaitu jika
terjadi kerusakan akan mudah diamati. Disamping itu kekurangannya adalah cenderung
menjadi kaku jika sering digunakan, sehingga agak sulit dalam membuat simpul.,tidak
tahan panas,kelenturan rendah,dan berat
Kernmantel
Tali jenis ini terbuat dari bahan sintesis yang terdiri dari 2 bagian, yakni bagian inti (kern)
dan bagian pembungkus yang dianyam (mantel).
  
BERDASARKAN SIFATNYA KERNMANTEL TERBAGI:

STATIC ROPE
yaitu kernmantel yg bersifat statis,artinya bila dibebani
tidak akan memanjang lebih dari 10%.
Tali ini biasanya dipakai untuk turun
tebing,rescue/caving

DYNAMIC ROPE
bersifat dinamis,jika dibebani akan memanjang sampai
20%.tali ini hanya digunakan untuk rock climbing karena
sifatnya dinamis maka tidak menyakitkan pinggang jika
pemanjat jatuh dan tertahan tali.tali ini jangan
digunakan untuk turun tebing
 CARA MERAWAT TALI
Tali adalah gantungan jiwa kita, jika tali putus ketika sedang dipakai kita akan
segera tahu akibatnya. Rawatlah tali sehingga keamanan selama pemakaian
terjamin. Merawat tali berarti merawat nyawa kita.

Hal penting dalam merawat tali :

•· Rapatkan ujung tali dengan api / pisau yang dipanaskan agar ujung tali tidak
terurai.
•· Tali yang baru dibeli dicuci terlebih dahulu agar sisa zat kimia dari pabrik hilang.
•·  Hindarkan tali dari sinar matahari langsung.
•·  Jemur tali di tempat yang teduh.
•·  Jangan gunakan tali jika tali basah
•  Hindari repelling dengan cara melompat dan menghentakkan tali.
•· Hindari tali dari zat kimia yang korosif (bensin, oli, air accu, HCL, dll).
•· Jangan membebani tali dalam jangka waktu yang lama.
•· Lepaskan segala jenis simpul setelah menggunakan tali.
•· Jangan menginjak atau menduduki tali, karena tanah dan debu akan masuk
kedalam inti tali sehingga dapat mengakibatkan tali cepat putus.
• Cucilah tali sesudah dipakai.
•·Periksa tali sebelum dan sesudah dipakai dengan cara mengurut tali, tali yang
terasa menonjol/mengeras, terlebih lagi yang sudah cacat, lebih baik jangan
digunakan.
•·Simpanlah tali ditempat kering dan sejuk.
 IKATAN
Ikatan adalah hubungan tali
dengan benda lainnya,seperti
kayu,balok,bambu,dan
sebagainya
 SIMPUL
Simpul adalah hubungan tali dengan tali.
Dari sekian banyak simpul, hanya beberapa simpul yang biasa
dipakai penggemar olahraga alam bebas yang tentunya sudah
dipilih sesuai dengan syarat simpul itu sendiri.

  1. Mudah dan cepat dibuat.

2. Kuat dan aman.
3. Mudah dan cepat dibuka.
4. Rapi, agar kesalahan pembuatan simpul cepat diketahui.

catatan:
simpul akan mengurangi kekuatan tali hingga 30%. Harus
diingat sisakan ujung simpul minimal 10 cm, agar jika ujung

simpul bergeser karena beban maka masih ada sisa ujung

simpul yang akan menyelamatkan nyawa kita.
SIMPUL HIDUP
(OVERHAND KNOT )

simpul ini adalah simpul yg paling dasar dan sederhana,biasanya digunakan

pada tali untuk menghentikan geseran/mematikan ujung tali
SIMPUL
MATI(ReefKnoT)
digunakan untuk menyambung tali yg sama
besar,simpul ini cukup mudah dan sederhana
Fisherman KnoT
(simpul nelayan)

berguna untuk menyambung

tali yg sama besar.jika dalam
keadaan basah dan licin
simpul ini dapat digandakan
agar lebih aman
Simpul pangkal
( Clove hitch)
Bisa dipakai untuk
mengikatkan tali
tenda pada pasak,atau
sebagai
tambatan/ancor pada
tiang,balok ,pohon,dll
 Bale Sling KnoT
(simpul jangkar)
Bisa digunakan untuk
membuat tandu.
Untuk membagi
ujung tali pada arah
vertical bila
tabatannya juga
vertical,dan arah
horizontal bila
tambatannya
SheeT Bend
simpul anyam
Digunakan untuk
menyambung dua buah
tali yg tidak sama
besar,jika perbedaan tali
ter lalu jauh,maka
simpulnya harus
digandakan
 Double SheeT Bend
simpul anyam ganda
figur Eight knot
( SIMPUL DELAPAN)
Simpul ini juga banyak
dipakai oleh para
pemanjat tebing, yaitu
untuk mengikatkan tali
pengaman pada sabuk
pengamannya. selain itu,
simpul ini juga bagus
sebagai simpul tambat.
Bow Line
(SIMPUL KAMBING)

SIMPUL INI TIDAK MENJERAT

DANTIDAK DAPAT DIGESER
GESER
Prusik Knot

SIMPUL INI BERSIFAT MENJEPIT BILA

MENDAPAT BEBAN,NAMUN DAPAT DIGESER
DENGAN MUDAH SAAT TIDAK MENDAPAT
BEBAN/TEKANAN
Ribbon/Water Knot (SIMPUL PITA)

SIMPUL INI KHUSUS

DIGUNAKAN UNTUK
MENYAMBUNG DUA BUAH
UJUNG TALI YANG PIPIH
SEPERTI WEBING
Tak ada manusia terlatih,
yang ada manusia yang
SELALU BERLATIH !!!

TERIMA
KASIH !!!