Eldri (6670170094)

Fadhil Reyhan (6670180038)

Saeful M N (6670180032)
Yoga Maulana (6670180110)
Reforma Agraria

 Reforma Agraria atau disebut juga pembaruan agraria adalah proses

restrukturisasi (penataan ulang susunan) kepemilikan, penguasaan, dan
penggunaan sumber-sumber agraria (khususnya tanah).
 Dalam praktiknya, terdapat tiga persoalan pokok dalam melaksanakan
reforma agraria;
1. Ketimpangan penguasaan tanah negara,
2. Timbulnya konflik agrarian yang dipicu tumpang tindihnya kebijakan distribusi
lahan pada masa lalu,
3. Timbulnya krisis sosial dan ekologi di pedesaan.
Tujuan Reforma Agraria

1. Mengurangi kemiskinan
2. Menciptakan lapangan pekerjaan
3. Memperbaiki akses masyarakat kepada sumber ekonomi terutama tanah
4. Menata ulang penguasaan kepemilikan tanah, penggunanaan dan pemanfaatan
tanah.
5. Mengurangi konflik dan sengketa pertanahan dan keagrariaan
6. Memperbaiki dan menjaga kualitas lingkungan hidup
7. Meningkatkan ketahanan pangan energi masyarakat
Reforma Agraria
 Reforma Agraria merupakan salah satu Program Prioritas Nasional yang
ditingkatkan Pemerintahan Jokowi-JK dalam upaya membangun Indonesia
untuk meningkatkan kualitas hidup masyaraatnya.
 Sebagaimana terkandung dalam Nawa Cita Jokowi-JK. Melihat sebelumnya
pada UU Pokok Agraria tahun 1960, terdapat tiga tujuan mulia yang ingin
dicapai:
1. Menata ulang struktur agraria yang timpang jadi berkeadilan,
2. Menyelesaikan konflik agraria,
3. Menyejahterakan rakyat setelah reforma agraria dijalankan.
Lanjutan…

 Reforma agraria secara fundamental memberikan program-program yang

dapat menuntaskan masalah kemiskinan masyarakat desa, meningkatkan
kesejahteraan dengan kemandirian pangan nasional, meningkatkan
produktivitas tanah, memberikan pengakuan hak atas tanah yang dimiliki baik
secara pribadi, negara, dan tanah milik umum yang pemanfaatannya untuk
memenuhi kepentingan masyarakat.
 Reforma agraria bentuknya ada tiga, yaitu legalisasi aset, redistribusi tanah
dan perhutanan sosial.
TERIMAKASIH