OBSERVASI
(FORMAT RANCANGAN OBSERVASI)
1. Tentukan Obyek, Subyek dan Orientasi
tempat
(untuk judul observasi)
Ex:
Perilaku bermain anak di TK Tulip
O S OT
Perilaku agresif waria di Taman Lawang
O S OT
2. Tentukan Tujuan Observasi
Riset, alasan :
ex: ingin mengetahui....../penelitian
kualitatif
Atau
Psikodiagnostik , alasan:
ex: dilakukan untuk memperlakukan
treatment yang tepat
3. Landasan Teori
Cari tinjauan Teori tentang Obyek, dan Subyek observasi
serta informasi tentang tempat dilaksanakannya
observasi. Info tentang tempat diperlukan, karena
karakteristik satu tempat pasti berbeda dengan tempat
lain.
A. Anecdotal, sifatnya:
deskriptif (berupa paparan/cerita)
kronologis, yaitu harus ada urutan
ex: perilaku pacaran
-menatap pacarnya
-membelai tangan
-membelai pipi
-pasangannya membalas, dst.
Pencatatan harus:
Faktual, dan
ex: contoh di atas merupakan faktual,
interpretatif
ex: perilaku seksual
Dapat dibuat dalam penggalan waktu
ex: observasi selama 60 menit, dapat dibagi
menjadi 15’ pertama, 15’ kedua, dst.
B. Tabulasi Check list
Pembuatan check list dapat dimodifikasi berdasarkan
tempat, peserta/nama observee, waktu, hari,dll.
Atau tambahkan frekuensi, keterangan:
intensitas,durasi, urutan kejadian,dll.
1. Verbal a. Mengumpat V
b. Memaki,dst
b.Menendang,
dst
Keterangan dapat berupa:
Frekuensi, ex: berapa kali memukul
Intensitas, ex: menangis berurai air mata,
terisak-isak, meraung, dst
Durasi waktu, ex: selama berapa menit suatu
perilaku muncul
C. Rating Scale: (langsung dibuat rating
perilakunya)
11.Kesimpulan
CONTOH KASUS
Perkembangan:
o Perilaku tantrum anak, demensia pada manula,
konformitas pada remaja
Pendidikan :
o Perilaku belajar,ex: cara belajar membaca dengan
suara terdengar, dengan musik, dsb.
o Motivasi tidak bisa, karena tidak dapat dilihat
secara kasat mata
Sosial:
o gelandangan, PSK, anti sosial
Klinis:
o Menopause
PIO:
o Situasi tes, presentasi, rapat, diskusi, ex: interupsi,
cara bicara
Untuk diperhatikan: