0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
7 tayangan20 halaman
1. Autoimunitas adalah respons imun terhadap antigen jaringan sendiri yang disebabkan kegagalan mekanisme self-tolerance.
2. Penyakit autoimun diklasifikasikan berdasarkan organ yang terlibat dan mekanisme antibodi dan sel T.
3. Faktor genetik, lingkungan, dan infeksi berperan dalam terjadinya autoimunitas.
1. Autoimunitas adalah respons imun terhadap antigen jaringan sendiri yang disebabkan kegagalan mekanisme self-tolerance.
2. Penyakit autoimun diklasifikasikan berdasarkan organ yang terlibat dan mekanisme antibodi dan sel T.
3. Faktor genetik, lingkungan, dan infeksi berperan dalam terjadinya autoimunitas.
1. Autoimunitas adalah respons imun terhadap antigen jaringan sendiri yang disebabkan kegagalan mekanisme self-tolerance.
2. Penyakit autoimun diklasifikasikan berdasarkan organ yang terlibat dan mekanisme antibodi dan sel T.
3. Faktor genetik, lingkungan, dan infeksi berperan dalam terjadinya autoimunitas.
antigen jaringan sendiri Kenapa terjadi autoimunitas?
• Kegagalan mekanisme normal yang berperan
untuk mempertahankan SELF-TOLERANCE sel B, sel T atau keduanya Klasifikasi Penyakit Autoimunitas Menurut Organ terlibat Klasifikasi Penyakit Autoimunitas Menurut mekanisme_Antibody Klasifikasi Penyakit Autoimunitas Menurut mekanisme_Antibody & Sel T Teori Fenomena Autoimun 1. Teori klon terlarang (forbidden clones theory) 2. Teori antigen terasing (sequestered/hidden antigen theory) 3. Teori defisiensi imun Factor yang berparan dalam autoimun a. Keturunan/ Genetic b. Hormon dan Seks c. Faktor mikroba (infeksi dan kemiripan molekular) d. Faktor non mikroba (lingkungan, makanan da n obat) e. Sequestered antigen f. Kegagalan autoregulasi g. Aktivasi sel B poliklonal h. Aktivasi sel B poliklonal Contoh Penyakit Autoimunitas menurut organ terlibat • Arthritis rheumatoid (AR) adalah penyakit kronik, inflamasi sendi yang menjadi sistemik. • Penyakit dengan inflamasi kronik yang progresif dan menimbulkan kerusakan sendi yang permanen AR Etiologi AR • Belum diketahui secara pasti, namun telah diketahui bahwa terjadinya penyakit ini akibat adanya interaksi antara faktor genetik (endogen) dan lingkungan (eksogen) • Berhubungan dengan HLA-DR4 Tanda dan Gejala AR • Inflamasi sendi dimulai di membran sinovia dan menjadi proliperatif, merusah tulang rawan dan tulang sekitar yang menimbulkan deformitas sendi, berat badan menurun, arthritis, malaise, panas dan lemas. Contoh Penyakit Autoimunitas menurut organ terlibat • Systemic Lupus Erythematosus (SLE) • satu jenis penyakit lupus yang menyebabkan peradangan di hampir seluruh organ tubuh, seperti sendi, kulit, paru-paru, jantung, pembuluh darah, ginjal, sistem saraf, dan sel- sel darah Tanda dan Gejala SLE • Lemas, lesu, dan tidak bertenaga • Nyeri sendi dan bengkak atau kekakuan, biasanya di tangan, pergelangan tangan dan lutut • Memiliki bintil merah pada bagian tubuh yang sering terkena matahari, seperti wajah (pipi dan hidung) • Fenomena Raynaud membuat jari berubah warna dan menjadi terasa sakit ketika terkena dingin • Sakit kepala • Rambut rontok • Pleurisy (radang selaput paru-paru), yang dapat membuat bernapas terasa menyakitkan, disertai sesak napas • Bila ginjal terkena dapat menyebabkan tekanan darah tinggi dan gagal ginjal Contoh Penyakit Autoimunitas menurut Mekanisme • Anemia hemolitik autoimun atau Auto Immune Hemolytic Anemia (AIHA) adalah merupakan salah satu penyakit di bidang hematologi yang terjadi akibat reaksi autoimun Tanda dan Gejala AIHA • Hb Rendah • Lemas disertai dengan nyeri sendi, nyeri kepala dan nyeri perut. • Pada pemeriksaan fisik ditemukan konjungtiva anemis, gusi berdarah dan sariawan, kemerahan pada wajah, nyeri pada regio epigastrium, limpa Tugas • Buyar makalah dari jenis2 auto imun yg ada (Pilih 1 tema) • Dikirimkan ke email atirtana89@gmail.com • Waktu pengumpulan maksimal 7 Desember 2021 jam 09.00