Anda di halaman 1dari 17

RENCANA KERJA

INSTALASI
INSTALASI PIPA
PIPA GAS
GAS FRP
FRP PROYEK
PROYEK GAS
GAS PIPELINE
PIPELINE PT.
PT. SCE
SCE
DIGRESIK
DIGRESIK -- JAWATIMUR
JAWATIMUR
 LINGKUP PEKERJAAN

Lingkup Pekerjaan adalah “ PEMASANGAN MAIN LINE PIPA GAS FRP &
CARBON STEEL DI SETIAP TAPING POINT DI PT. WILMAR MAUPUN
PERTAGAS GRESIK “

 SPESIFIKASI MATERIAL YANG DI GUNAKAN :


• Pipa diameter 6” Fiberglass Reinforced Plastic
• API 15 HR Monogram
• Advanced Composite Thread
• Design Pressure 1500 Psi
PEKERJAAN PESIAPAN
 Pekerjaan Persiapan ini meliputi ,kordinasi dan Sosialisai Kerja
ke Kades dan Polsek, dilakukan oleh LR Kontrantor dibantu oleh
Pihak terkait lainnya.
 Inspeksi peralatan kerja di lakukan oleh Tim Inspeksi dari PT. SARANA CEPU
ENERGI bersama kontraktor
 Pembuatan Surat ijin kerja , terlebih dahulu dilakukan MCU/surat keterangan
sehat dari puskesmas terdekat
Peralatan :
1. Peralatan Galian
 Cangkul
 Blencong

2. Peralatan Joint
 Strap Wrench (Kunci Link Belt)
 Chain Tong (Kunci Rantai)
 Brush (Sikat)
 Pipe Stand
 Thread Compound
 Thread Sealant
3. Peralatan Hydro Test
 Pressure gauge
 Temperatur gauge
 Pencatat tekanan dan temperatur (Recorder Chart)
 Barton Chart
 Pompa isi air (Filling Pump)
 Pompa air bertekanan tinggi (Press Pump)
PEKERJAAN PENGGALIAN :
 Penggalian dilakukan dengan tenaga manusia.
 Lubang galian dengan kedalaman ±2 m dari Bottom of Pipe, Lebar 60 cm
 Pekerjaan galian dilakukan sebelum dilakukan pengeceran Pipa Fiber
 Galian yang masih terbuka di kasih Police Line

Kendala
 Di beberapa jalur yang dilalui Pipa Fiber terdapat tanam tumbuh dan perkebunan
milik warga
 Perhatikan Exsiting kabel dan pipa-pipa yang ada di dalam tanah, kordinasi ke
pihak terkait dan lakukan beberapa test point di tempat tempat tertentu.
 Antisipasi kalau terjadi longgor pada galian, HSE kontraktor harus bener-bener
memperhatikan kondisi galian dan mengambil langkah langkah pengamanan.
PENGECERAN PIPA:
• Pengeceran pipa dilakukan per batang sepanjang jalur
menggunakan gerobak stringing disesuaikan dengan kondisi
di lokasi.

• Pipa bisa ditempatkan di samping galian dan dikasih batalan


dari karung berisi tanah atau pasir, dan bisa juga menggunakan
balok kayu.

• Diujung-ujung pipa dikasih tanda dengan police line


JOINTING PIPA FRP :
- Sebelum dilakukan penyambungan pipa harus dipastikan bahwa bagian thread pin
dan thread box benar-benar bersih dari kotoran.
- Thread pada pipa dipasang thread sealant hingga rata.
- Penyambungan pipa harus disangga segaris lurus.
- Penyambungan pipa harus dilakukan dengan baik karena kekuatan sambungan
adalah untuk menghindari dari kebocoran.
Pen Joint an
PENURUNAN PIPA FRP KEDALAM GALIAN:

- Sebelum dilakukan pekerjaan penurunan pipa Fiber kedalam galian


harus dilakukan pengurukan pasir di dalam galian sebagai bantalan
pipa fiber dengan ketebalan pasir 30 cm.

- Penurunan pipa kedalam galian dilakukan dengan hati – hati dengan


menggunakan link belt.
PENIMBUNAN GALIAN PIPA FRP:

• Sebelum dilakukan pengurugan sebagian tanah ke dalam galian, tepat


diatas pipa diberi pasir setebal 30 cm secara perlahan lahan

• Selanjutnya pasang Batu Bata penanda diatas pasir yang telah di urug

• Setelah itu di urug kembali sampai tertutup semua lubang galian, kecuali
posisi galian flange tee in.
HYDROSTATIC TEST:

• Pengujian hidrostatik dilakukan setelah semua pipa sudah terkoneksi.


Pengujian tekanan dilaksanakan sesuai dengan standart dan persyaratan yang
sudah di sepakati antara kontraktor dengan PT. Sarana Cepu Energi.
Pengujian Hydrostatic Test dilaksanakan pada tekanan 110 % x Tekanan
oprasi , selama 4 jam masa Holding time.

• Dalam Proses mencapai 110% tekanan design pipa dilakukan dalam tiga tahap
secara perlahan yaitu dengan holding time 15 menit

• Hydrostatic Test disaksikan oleh Perwakilan dari PT. Sarana Cepu Energi
Tahapan pengujian hidrostatik untuk pipa :
 Water Filling

Pipa di isi air hingga penuh dengan mengunakan water filling pump.
Air di ambil dari sungai terdekat lokasi kerja

 PenaikkanTekanan
- Tekanan di dalam pipa di naikkan sampai dengan tekanan 30% dari tekanan uji,

kemudian di tahan 15 menit.


- Tekanan dinaikan sampai dengan tekanan 70% dari tekanan uji, dan ditahan
selama 15 menit.
 Testing

Tekanan dinaikan sampai dengan 100% tekanan uji, dan ditahan maksimal selama
4 Jam.
Selama masa pengujian (4 jam) di lakukan pengontrolan terhadap kemungkinan
terjadinya penurunan tekanan.
 Penurunan Tekanan
Tekanan diturunkan sampai dengan 30% dari tekanan uji dan ditahan
selama 15 Menit di lakukan sampai tekanan menjadi 0 psi
 Tahap VI, Tekanan diturunkan sampai dengan 0 Psi, dan proses
pelaksanan hydrotest selesai.
TIE-IN:
- Tie-In dilakukan apabila telah dilaksanakan pengujian hydrostatic test
terhadap pipa dengan hasil baik.
- Tie-In dilakukan dengan metode Flange to Flange. Penyambungan pada
bagian Tie-In bertujuan untuk menyatukan menjadi suatu kesatuan jalur
pipa.

Anda mungkin juga menyukai