Anda di halaman 1dari 15

MANAJEMEN KEBIDANAN

OLEH :
Satriani Lestari Thamrin
Prinsip manajemen kebidanan
Tiga prinsip pokok manajemen
kebidanan :
- Efesiensi
- Efektivitas
- Rasional dalam mengambil
keputusan
PENGERTIAN

Manajemen Kebidanan adalah proses


pemecahan masalah yang digunakan
sebagai metoda untuk mengorganisasikan
pikiran dan tindakan berdasarkan teori
ilmiah, penemuan-penemuan, ketrampilan
dan rangkaian/tahapan yang logis untuk
pengambilan suatu keputusan yang
terfokus pada klien. (Varney, 1997)
7 langkah manajemen kebidanan
menurut varney :

1. Pengumpulan data dasar / Pengkajian


2. Interpretasi data dasar
3. Identifikasi diagnosa / masalah potensial
4. Tindakan segera dan kolaborasi
5. Perencanaan tindakan
6. Pelaksanaan asuhan / tindakan (implementasi)
7. Evaluasi
1. Pengumpulan Data Dasar

Pada langkah pertama dikumpulkn semua


informasi ( data ) yg akurat dan lengkap
dari semua sumber yg berkaitan dgn
kondisi klien.
2. Interpretasi data
dasar/merumuskan diagnosa

Pada langkah ini bidan menganalisa data


dasar yang di peroleh pada langkah
pertama, menginterpretasikannya secara
akurat dan logis, sehingga dapat
merumuskan diagnosa atau masalah
kebidanan.
3. Mengantisipasi diagnosa/masalah
potensial

Langkah ini merupakan langkah antisipasi,


sehingga dalam melakukan asuhan
kebidanan, bidan dituntut untuk
mengantisipasi permasalahan yang akan
timbul dari kondisi yang ada/sudah terjadi.
4. Menetapkan kebutuhan tindakan
segera dan kolaborasi

Pada tahap ini bidan mengidentifikasi


perlunya tindakan segera, baik tindakan
segera, baik tindakan konsultasi,
kolaborasi dengan dokter, atau rujukan
berdasarkan kondisi klien.
5. Menyusun rencana tindakan
Pada langkah ini direncanakan asuhan
yang menyeluruh yang ditentukan oleh
langkah-langkah sebelumnya. Langkah ini
merupakan kelanjutan penatalaksanaan
terhadap masalah atau diagnosa yang
telah diidentifikasi, yang sifatnya segera
ataupun rutin.
6. implementasi
Pada langkah ini rencana asuhan
menyeluruh seperti yang telah diuraikan
pada langkah ke-5 dilaksanakan secara
efsien, efektif dan aman.
Penatalaksanaannya dapat dilakukan
seluruhnya oleh bidan atau bersama-sama
dengan klien, atau anggota tim kesehatan
lainnya.
Pengertian dokumentasi
Dokumentasi adalah suatu pencatatan dan
pelaporan informasi tentang kondisi dan
perkembangan kesehatan pasien dan semua
kegiatan yang dilakukan oleh petugas kesehatan
(bidan, dokter/perawat dan petugas kesehatan
lainnya).
Fungsi dokumentasi
1. Bentuk tanggung jawab profesi bidan
Responsibilitas dan akuntabilitas profesi merupakan salah satu alasan
diadakannya dokumentasi asuhan kebidanan.
2. Perlindungan hukum
Informasi dalam dokumentasi kebidanan dapat digunakan pada saat
terjadi kasus malpraktik yang menyangkut pemberian asuhan
kebidanan oleh bidan.
3. Mematuhi standar pelayanan
Sebuah institusi pelayanan kebidanan harus mematuhi standar-
standar tertentu untuk mendapatkan ijin operasional dan kualitas
tertentu (akreditasi).
4. Efisiensi kegiatan dan pembiayaan asuhan
Model pendokumentasian kebidanan

- SOR ( Source Oriented Record)


- POR
- CBE (Charting By Exception)
- PIE (Problem Intevention and Evaluation)
- Manajemen Varney
Sasaran manajemen kebidanan
- Ibu
- Anak
- Keluarga
- kelompok masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai