SESI KE I BAB I
MANUSIA, ALAM SEMESTA DAN AGAMA
OLEH:
Hariri S.pdi.,MM
PROGRAM STUDI: S-1 MANAJEMEN
STIE –ISM
2020
A. Manusia dan Alam Semesta
Mahluk hidup yang menghuni bumi menurut ilmu pengetahuan terdiri atas tiga hal, yaitu:
1. Mahluk hidup merupakan produk langsung dari proses yang terjadi di atas bumi, karena itu memiliki
sifat dasar kimiawi yang sama
2. Kehidupan merupakan urutan atau tahapan reaksi kimia, ketika atom-atom bergabung dan membentuk
senyawa yang sederhana terjadi penggabungan membentuk senyawa yang lebih kompleks
3. Kehidupan mahluk yang sederhana, seperti virus, bakteri, dan mikro organisme primitive lainnya diduga
merupakan permulaan bentuk kehidupan.
Evolusi manusia menurut ahli paleontology dibagi empat kelompok,
Yaitu:
pertama, tingkat pra manusia. Fosilnya ditemukan di Johanesbrug
Aprika Selatan pada tahun 1924 dan dinamai fosil Australopithecus.
Kedua, tingkat manusia kera. Fosilnya ditemukan di Solo pada
tahun 1891 yang disebut pithecanthropus erctus.
Ketiga, manusia purba, yaitu tahap yang lebih dekat kepada
manusia modern yang sudah digolongkan kepada geneus yang sama,
yaitu homo walaupun spesiesnya dibedakan. Fosil jenis ini
ditemukan di Neander, karena itu disebut homo neanderthalesis dan
kerbatnya ditemukan di Solo (Homo soloensis).
Keempat, manusia modern atau homo sapiens yang telah pandai
berfikir menggunakan otak nalarnya.
B. Pandangan Islam Tentang Alam
Manusia tak akan mampu mengungkap secara pasti tentang hakekat dirinya.
Manusia tidak mungkin dapat berdiri di tempat netral dan memandang dirinya
secara bebas dari luar dirinya sendiri. Oleh sebab itu supaya bisa memahaminya
mengkaji firman Alloh sebagai penciptanya.
Ciri utama manusia adalah:
1. Mahluk yang paling unik, dijadikan dalam bentuk yang baik, ciptaan
Tuhan yang paling sempurna “ Sesungguhnya Kami telah menjadikan
manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya,”( QS.at-Tin : 4)
2. Manusia memilikipotensi daya kemampuan berkembang beriman
kepada Alloh. Sebab sebelum ruh (ciptaan) Alloh dipertemukan dengan
jasad dirahim ibunya, ditanya oleh Alloh ,Alastu birobbikum? Di
jawab : Bala syahidna
3. Manusia diciptakan Alloh untuk mengabdi
4. Manusia diciptakan Alloh untuk menjadi kholifah di bumi
1. Asal Kejadian dan Potensi Manusia
Asal usul manusia dalam pandangan Islam tidak terlepas dari figur Adam sebagai manusia pertama. Adam adalah manusia pertama yang diciptakan Alloh di muka bumi dengan segala karakter
kemanusiaannya. Figur Adam tidak terlihat dari sisi fisik semata, tetapi lebih penting bahwa Adam adalah manusia sempurna, lengkap dengan kebudayaannya sehingga diangkat sebagai kholifah di muka
bumi, firman Alloh dalam Alquran ( Al-Baqoroh: 2:30
6. peniupan ruh
‘Abdullah
Manusia sebagai
kholifah,berarti sebagai wakil tuhan
‘Abdullah sebagai hamba
Alloh
D. Agama : Arti dan Ruang Lingkupnya
Pertama, tata keyakinan atau credial. Yaitu bagian dari agama yang paling mendasar berupa keyakinan akan adanya sesuatu
kekuatan yang supranatural
Kedua, tata peribadatan atau ritual