• Etika Komputer: seperangkat asas atau nilai yang baik terkait
penggunaan computer. • Penemuan computer 1973 menjadi tonggak lahirnya etika computer • Etika computer berkembang menjadi disiplin ilmu bidang teknologi. Etika Komputer dari Waktu ke Waktu • 1940 dikembangkan Meriam anti pesawat (Norbert Wiener) memicu munculnya cybernetics atau the sience of information feedback system • 1950 Wiener meletakkan pondasi tentang etika computer yakni: • Tujuan hidup manusia • Empat prinsip hukum • Metode yang tepat untuk menerapkan etika • Diskusi tentang masalah-masalah etika computer • 1960 Doon Parker menguji penggunaan computer yang tidak sah dan tidak sesuai dengan profesionalisme dalam bidang komputer Etika Komputer dari Waktu ke Waktu • 1970 Joseph Weizenbaum mengembangkan ELIZA program psikoterapi yang memicu istilah Computer ethic oleh Walter Maner • 1980 Deborah Johnson menerbitkan buku teks pertama “Computer Ethic”. • 1990 Etika menjadi dasar undang-undang kejahatan komputer Isu Seputar Etika Komputer • Cyber Crime: • Kejahatan yang timbul karena penggunaan computer secara illegal. • Kejahatan computer -> perbuatan melawan hukum yang dilakukan memakai computer sebagai sarana/alat atau computer sebagai objek, baik untuk memperoleh keuntungan ataupun tidak, dengan merugikan pihak lain. Bentuk Kejahatan Komputer • Illegal Access • Illegal Contents • Data Forgery • Cyber Espionage • Cyber Sabotage and Extortion • Data Theft • Misuse of Device • Offense Against Intellectual Property • Infringements of Privacy Penyebab Kejahatan Komputer • Kelalaian pengguna computer • Akses internet yang tanpa batas • Mudah dilakukan dengan resiko keamanan kecil • Pengetahuan dan kemampuan computer • Sistem keamanan yang lemah • Kurangnya perhatian masyarakat atas kejahatan computer • Lemahnya penegakan terhadap pelaku kejahatan Cyber Ethics • Beberapa negara mengatur interaksi warga di ruang cyber seperti Iran, Cina dan Saudi Arabia • Norma social juga berlaku di ruang cyber -> afiliasi politik, agama dll • Spinello membagi nilai moral dalam ruang cyber: • Hukum yang berlaku di wilayah tersebut • Code atau program yang dikembangkan • Norma Sosial yang berlaku • Kebutuhan atau permintaan masyarakat Contoh: konten pornografi E-commerce Ancaman E-commerce: • Technical Attacks: • Menggunakan serangkaian Teknik penetrasi ke sistem • Distributed Denial of Service (DDOS) • Non Technical Attacks: • Tanpa Teknik hacking • Menggunakan email palsu alasan perbaikan sistem • Mengirim email yang terkontaminasi malware Keamanan E-Commerce • Pelaku bisnis memahami informasi sebagai asset • Menerapkan standar yang sama terhadap supplier maupun konsumen • Proaktif dengan informasi keamanan • Meningkatkan pengetahuan dan kemampuan keamanan sistem • Keamanan menjadi budaya perusahaan Pelanggaran Hak atas Kekayaan Intelektual • Maraknya pelanggaran HAKI di Indonesia: • Produk yang intangible (format digital) sangat banyak • Penggandaan ke bentuk digital tidak merubah kualitas • Harga produk bajakan jauh lebih murah dan mudah didapat • Kurang penegakan hukum. • Upaya menegakkan aturan: • Terbitnya Undang-undang tentang HAKI, yaitu UU No.6/1982 yang disempurnakan menjadi UU No. 12/1997 dan disempurnakan lagi menjadi UU No. 19/2002 • Adanya penertiban penjualan dan penggunaan software bajakan oleh pihak berwajib. • Penggalakan penggunaan software open sourceyang bersifat gratis oleh pemerintah, salah satunya lewat IGOS (Indonesia Go to Open Source) dan dibentuknya kelompok- kelompok pengembang software open source. Tanggung Jawab Profesional • Tanggung Jawab Prospektif • Tanggung jawab atas perbuatan yang akan dating • Tanggung jawab sebelum perbuatan dilakukan • Tanggung Jawab Restrospektif • Tanggung jawab atas perbuatan yang telah berlangsung dan segala konsekuensinya