PENGERTIAN DAN KONSEP

KUANTITATIF
KUANTITATIF ::
PERMASALAHAN
PERMASALAHAN JELAS
JELAS DAN
DAN TERUKUR
TERUKUR
KUALITATIF
KUALITATIF ::
REMANG-REMANG
REMANG-REMANG
SUGIYONO, 2011

MASALAH
MASALAH
MASALAH
MASALAH TETAP
TETAP
MEMASUKI
PENELITI MEMASUKI
LAPANGAN
LAPANGAN

MASALAH
MASALAH MASALAH
MASALAH
BERKEMBANG
BERKEMBANG
PENELITI

MASALAH
MASALAH
MASALAH
MASALAH DIGANTI
DIGANTI
EVALUASI PERENCANAAN - JP 1
 OBJEKTIVITAS DAN VALIDITAS
WHOLEY, et al. 2004

INACCURATE / INCOMPLETE DATA

THREATS

MISINTERPRETING DATA MEANING or

MEANINGS

DISCOUNTING DATA

FAILURE TO SUFFICIENTLY DOCUMENT the

CHAIN of EVIDENCE
EVALUASI PERENCANAAN - JP 2
 OBJEKTIVITAS DAN VALIDITAS
UJI KREDIBILITAS
(VALIDITAS INTERNAL)

UJI TRANSFERABILITY
(VALIDITAS EKSTERNAL)
KEABSAHAN DATA

SUGIYONO, 2011
UJI DEPENABILITY
(RELIABILITAS)

UJI CONFIRMABILITY
(OBJEKTIFITAS)

EVALUASI PERENCANAAN - JP 3
 UJI KREDIBILITAS DATA
PERPANJANGAN PENGAMATAN

PENINGKATAN KETEKUNAN

TRIANGULASI

KREDIBILITAS DATA DISKUSI DENGAN TEMAN

SUGIYONO, 2011 MENGGUNAKAN

MENGGUNAKAN BAHAN
BAHAN REFERENSI
REFERENSI

ANALISIS KASUS NEGATIF

MEMBER CHECK
EVALUASI PERENCANAAN - JP 4
 UJI TRANSFERABILITY

HASIL KAJIAN HARUS DAPAT

DIGENERALISASIKAN.

PENELITI HARUS MEMBUAT LAPORAN YANG

TERPERINCI, JELAS, SISTEMATIS DAN DAPAT DIPERCAYA

PEMBACA / PENGGUNA HASIL PENELITIAN DAPAT

MEMAHAMI KONTEKS KAJIAN TERSEBUT.
SUGIYONO, 2011

EVALUASI PERENCANAAN - JP 5
 UJI DEPENABILITY

PENGUJIAN DENGAN MELAKUKAN AUDIT

TERHADAP SELURUH PROSES KAJIAN.

DIPERLUKAN AUDITOR INDEPENDEN ATAU

PEMBIMBING PENELITIAN
SUGIYONO, 2011

EVALUASI PERENCANAAN - JP 6
 UJI CONFIRMABILITY

PENELITIAN DIKATAKAN OBJEKTIF APABILA

HASILNYA TELAH DISEPAKATI

DIPERLUKAN PROSES PRESENTASI DAN

DISKUSI

DAPAT DILAKUKAN BERSAMAAN UJI

DEPENABILITY
SUGIYONO, 2011

EVALUASI PERENCANAAN - JP 7
 OBSER
VASI

PENGUMPULAN DATA
TRIANG WAWAN
ULASI DATA CARA

DOKUMEN
DOKUMEN
SUGIYONO,
SUGIYONO, 2011
2011
TASI
TASI
EVALUASI PERENCANAAN - JP 8
 TEKNIK OBSERVASI
JENIS TEKNIK OBSERVASI :
• OBSERVASI PARTISIPATIF.
• OBSERVASI TERUS TERANG DAN TERSAMAR.
• OBSERVASI TAK TERSTRUKTUR.
OBJEK OBSERVASI :
• SPACE : ruang dan aspek fisiknya.
• ACTOR : semua orang yg terlibat dlm situasi sosial.
• ACTIVITY : seperangkat kegiatan yg dilakukan orang.
• OBJECT : benda-benda yang terdapat pada tempat itu.
• EVENT : rangkaian aktivitas penting.
• TIME : urutan kegiatan (waktu).
• GOAL : tujuan yang ingin dicapai orang-orang.
• FEELING : emosi yang dirasakan dan diekspresikan orang-
orang. SUGIYONO, 2011
EVALUASI PERENCANAAN - JP 9
 TAHAPAN OBSERVASI

DESKRIPSI REDUKSI SELEKSI

HDER
HDER HFJFFTGEYSJDKDHJCKD
HFJFFTGEYSJDKDHJCKD
VFYCY1593HBC84356
VFYCY1593HBC84356 JFKFJNTSY
JFKFJNTSY
Kdjdjfhfheuehvnvbdhr
Kdjdjfhfheuehvnvbdhr
@#4njd\nv*&6//>,_09
@#4njd\nv*&6//>,_09 6352417
6352417
746465827263549
746465827263549
e7&8532
e7&8532

KESIMPULAN
KESIMPULAN 11 KESIMPULAN
KESIMPULAN 22 KESIMPULAN
KESIMPULAN 33

SUGIYONO, 2011

EVALUASI PERENCANAAN - JP 10
TEKNIK WAWANCARA

TER
TER
STRUKTUR
STRUKTUR

SUGIYONO,
SUGIYONO, 2011
2011

WAWANCARA
WAWANCARA

TAK
TAK SEMI
SEMI
TERSTRUKTUR
TERSTRUKTUR TERSTRUKTUR
TERSTRUKTUR

EVALUASI PERENCANAAN - JP 11
 BEBERAPA
BEBERAPA POKOK
POKOK PERTANYAAN
PERTANYAAN

•• BERKAITAN
BERKAITAN DENGAN
DENGAN PENGALAMAN.
PENGALAMAN.

•• BERKAITAN
BERKAITAN DENGAN
DENGAN PENDAPAT.
PENDAPAT.

•• BERKAITAN
BERKAITAN DENGAN
DENGAN PERASAAN.
PERASAAN.

•• BERKAITAN
BERKAITAN DENGAN
DENGAN PENGETAHUAN.
PENGETAHUAN.

•• BERKAITAN
BERKAITAN DENGAN
DENGAN INDERA.
INDERA.

•• BERKAITAN
BERKAITAN DENGAN
DENGAN LATAR
LATAR BELAKANG
BELAKANG ATAU
ATAU DEMOGRAFI.
DEMOGRAFI.

SUGIYONO, 2011

EVALUASI PERENCANAAN - JP 12
 TEKNIK TRIANGULASI
OBSERVASI
OBSERVASI
PARTISIPATIF
PARTISIPATIF
SUMBER
SUMBER
WAWANCARA
WAWANCARA DATA
DATA TRIANGULASI
MENDALAM
MENDALAM SAMA
SAMA TEKNIK
DOKUMENTASI
DOKUMENTASI

INDIVIDU
INDIVIDU
AA

TRIANGULASI
WAWANCARA SUMBER
INDIVIDU
INDIVIDU
MENDALAM BB

INDIVIDU
INDIVIDU SUGIYONO, 2011
CC
EVALUASI PERENCANAAN - JP 13
TEKNIK ANALISIS DATA

SEBELUM DI LAPANGAN

SELAMA DI LAPANGAN
(Model Miles and Huberman)

SELAMA DI LAPANGAN
(Model Spradley)
SUGIYONO,
SUGIYONO, 2011
2011
EVALUASI PERENCANAAN - JP 14
 ANALISIS DATA SEBELUM DI LAPANGAN

ANALISIS DILAKUKAN TERHADAP :

DATA HASIL STUDI TERDAHULU ATAU DATA SEKUNDER.

BERSIFAT SEMENTARA DAN AKAN

BERKEMBANG SETELAH PENELITI MASUK KE
LAPANGAN.
SUGIYONO, 2011

EVALUASI PERENCANAAN - JP 15
 ANALISIS DATA SELAMA DI LAPANGAN
(Model Miles and Huberman)

DATA
COLLECTION

DATA DISPLAY

DATA
REDUCTION

CONCLUSIONS:
Drawing / Verifying
SUGIYONO, 2011

EVALUASI PERENCANAAN - JP 16
DATA
AGFTEJHAOAJk625HSJ7252??.<*&5#hsyuiroekajn
AGFTEJHAOAJk625HSJ7252??.<*&5#hsyuiroekajn
COLLECTION
&^524363*26273irtudjdbayaiajaFAGEH>>JDJU
&^524363*26273irtudjdbayaiajaFAGEH>>JDJU

REDUCTION GSFDHFJETDH
GSFDHFJETDH
Jdhdgfgetd
Jdhdgfgetd
64726252718
64726252718

DATA jshrytdjhcnchs
GSFDHFJETDH
DISPLAY

37465453282094

CONCLUSION
CONCLUSION
SUGIYONO, 2011

EVALUASI PERENCANAAN - JP 17
 1. REDUKSI DATA dan IDENTIFIKASI POLA

CODING
MERUPAKAN BAGIAN KRITIS DALAM ANALISIS ISI
(CONTENT ANALYSIS), YANG MELIPUTI :
• IDENTIFYING.
• CODING or CATEGORIZING.
• CLUSTERING.
• LABELLING.
WHOLEY, et al. 2004

EVALUASI PERENCANAAN - JP 18
PADA INTINYA :
MEMBERIKAN LABEL YANG MEREPRESENTASIKAN PENGERTIAN
ATAU TEMA DARI DATA YANG DIEVALUASI

BERPERAN DALAM PROSES PEMBANDINGAN UNTUK

MENEMUKAN KESAMAAN dan PERBEDAAN

• LINE – by – LINE ANALYSIS.

• EXAMINING A WHOLE SENTENCE.
• EXAMINING an ENTIRE DOCUMENTS.
WHOLEY, et al. 2004

EVALUASI PERENCANAAN - JP 19
 CONTOH : ISU STRATEGIS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR
KUTIPAN KEBIJAKAN KONSEP CODING

Di
Di antara
antara prasyarat
prasyarat bagi
bagi pertumbuhan
pertumbuhan ekonomi
ekonomi suatu
suatu INFRASTRUKTUR
INFRASTRUKTUR DALAM
DALAM
negara 
negara  atau
atau daerah
daerah adalah
adalah adanya
adanya modal
modal infratruktur,
infratruktur, PROSES
PROSES PRODUKSI
PRODUKSI
khususnya
khususnya infrastuktur
infrastuktur fisik.
fisik. Adanya
Adanya infratsruktur
infratsruktur fisik
fisik KEWILAYAHAN
KEWILAYAHAN
akan
akan memungkinkan
memungkinkan prosesproses produksi
produksi yang
yang lebih
lebih efisien
efisien
dan
dan efektif.
efektif. Demikian
Demikian pula
pula proses
proses distribusi,
distribusi, akan
akan bisa
bisa
dilakukan
dilakukan lebih
lebih efisien
efisien dan
dan efektif .
efektif . Karena
Karena itu,
itu, di
di negara
negara
atau
atau daerah
daerah manapun,
manapun, ketikaketika terdapat
terdapat percepatan
percepatan
perbaikan
perbaikan ekonomi,
ekonomi, mau mau tidaktidak mau mau harus harus
memperhatikan
memperhatikan infratruktur.
infratruktur.

GANGGUAN
GANGGUAN EKONOMI
EKONOMI
Kondisi
Kondisi infrastruktur
infrastruktur fisik
fisik di
di Kabupaten
Kabupaten Banyuwangi
Banyuwangi KARENA
KARENA KERUSAKAN
KERUSAKAN JALAN
JALAN
tergolong
tergolong masih
masih belum
belum memadai
memadai bagi
bagi berbagai
berbagai kegiatan
kegiatan YG
YG TINGGI
TINGGI
di
di dalam
dalam masyarakat,
masyarakat, khususnya
khususnya kegiatan
kegiatan ekonomi.
ekonomi.
Tingkat
Tingkat kerusakan
kerusakan jalan,
jalan, mencapai
mencapai 40 %.
40 %. Kondisi
Kondisi demikian
demikian
jelas
jelas tidak
tidak kondusif
kondusif bagi
bagi upaya
upaya meningkatkan
meningkatkan kegiatan
kegiatan
ekonomi
ekonomi dandan akses
akses kegiatan
kegiatan masyarakat
masyarakat lainnya.
lainnya.   

EVALUASI PERENCANAAN - JP 20
 KUTIPAN KEBIJAKAN KONSEP CODING

Keadaan
Keadaan semacam
semacam itu itu bisa
bisa jadi
jadi bukan
bukan tantangan
tantangan yang
yang KETERBATASAN
KETERBATASAN ANGGARAN
ANGGARAN
cukup
cukup serius
serius manakala
manakala terdapat
terdapat terdapat
terdapat dana
dana yang
yang
memadai.
memadai. Di Di Kabupaten
Kabupaten Banyuwangi,
Banyuwangi, anggaran
anggaran untuk
untuk
kepentingan
kepentingan pembangunan
pembangunan masih masih relatif
relatif terbatas.
terbatas. Untuk
Untuk
itu,
itu, dibutuhkan
dibutuhkan langkah-langkah
langkah-langkah strategis
strategis untuk
untuk
mengatasinya.
mengatasinya. Di Di antaranya
antaranya adalah
adalah pengutamaan
pengutamaan
pembangunan
pembangunan infrastruktur
infrastruktur yang
yang menjadi
menjadi poros
poros bagi
bagi desa
desa
satu
satu dengan
dengan desa
desa lainnya,
lainnya, atau
atau antara
antara desa
desa dengan
dengan kota,
kota,
dan
dan infrastruktur-infratruktur
infrastruktur-infratruktur lain lain yangyang memiliki
memiliki
keterkaitan
keterkaitan langsung
langsung dengan dengan kegiatan
kegiatan ekonomi
ekonomi LANGKAH
LANGKAH STRATEGIS
STRATEGIS
masyarakat,
masyarakat, seperti
seperti pembangunan
pembangunan dan dan perbaikan
perbaikan dam
dam PEMBANGUNAN
PEMBANGUNAN
dan
dan saluran
saluran irigasi 
irigasi     INFRASTRUKTUR
INFRASTRUKTUR

SUMBER : RPJMD Kab Banyuwangi 2011-2015

EVALUASI PERENCANAAN - JP 21
MEMOS & REMARKS
• KOMENTAR SINGKAT PADA SUATU TRANSKRIP
WAWANCARA ATAU DATA.
• IDE-IDE YANG DISARIKAN DARI SUATU ESSAY.
• BERISI POLA PEMIKIRAN (IDE) ANALIS MENGENAI DATA YG
SEDANG DIANALISIS, SEPERTI PERTANYAAN, HUBUNGAN
DENGAN DATA PADA SEGMEN LAINNYA, CODING DAN
INTERPRETASI SEMENTARA.

BERFUNGSI SEBAGAI STIMULUS DALAM PROSES

ANALISIS SELANJUTNYA.
WHOLEY, et al. 2004

EVALUASI PERENCANAAN - JP 22
 CONTOH
CONTOH (ISU
(ISU STRATEGIS
STRATEGIS INFRASTRUKTUR
INFRASTRUKTUR KAB
KAB BANYUWANGI)
BANYUWANGI)

Di
Di antara
antara prasyarat
prasyarat bagi
bagi pertumbuhan
pertumbuhan ekonomi
ekonomi suatu
suatu negara 
negara  atau
atau daerah
daerah adalah
adalah adanya
adanya
modal
modal infratruktur,
infratruktur, khususnya
khususnya infrastuktur
infrastuktur fisik.
fisik. Adanya
Adanya infratsruktur
infratsruktur fisik
fisik akan
akan
memungkinkan
memungkinkan prosesproses produksi
produksi yangyang lebih
lebih efisien
efisien dan
dan efektif.
efektif. Demikian
Demikian pulapula proses
proses
distribusi,
distribusi, akan
akan bisa
bisa dilakukan
dilakukan lebih
lebih efisien
efisien dan
dan efektif.
efektif.
Di
Di Kabupaten
Kabupaten Banyuwangi,
Banyuwangi, anggaran
anggaran untuk
untuk kepentingan
kepentingan pembangunan
pembangunan masih masih relatif
relatif
terbatas .
terbatas . Untuk
Untuk itu,
itu, dibutuhkan
dibutuhkan langkah-langkah
langkah-langkah strategis
strategis untuk
untuk mengatasinya.
mengatasinya. Di Di antaranya
antaranya
adalah
adalah pengutamaan
pengutamaan pembangunan
pembangunan infrastruktur
infrastruktur yang
yang menjadi
menjadi poros
poros bagi
bagi desa
desa satu
satu dengan
dengan
desa
desa lainnya,
lainnya, atau
atau antara
antara desa
desa dengan
dengan kota,
kota, dan
dan infrastruktur-infratruktur
infrastruktur-infratruktur lain
lain yang
yang memiliki
memiliki
keterkaitan
keterkaitan langsung
langsung dengan
dengan kegiatan
kegiatan ekonomi
ekonomi masyarakat,
masyarakat, seperti
seperti pembangunan
pembangunan dan dan
perbaikan
perbaikan dam
dam dan
dan saluran
saluran irigasi.
irigasi.

CATATAN ANALIS: HUBUNGAN

HUBUNGAN ANTARA
ANTARA DATA
DATA
Apakah
Apakah mungkin
mungkin menurunnya
menurunnya PDRB PDRB di
di Kab
Kab
Banyuwangi
Banyuwangi disebabkan
disebabkan oleholeh lemahnya
lemahnya
infrastruktur?
infrastruktur? Mengapa
Mengapa anggaran
anggaran bagi
bagi
infratsuktur
infratsuktur masih
masih relatif
relatif terbatas?
terbatas? Perlu
Perlu STIMULUS
STIMULUS PROSES
PROSES KOLEKSI
KOLEKSI DATA
DATA
penelusuran
penelusuran lebih
lebih jauh
jauh mengenai
mengenai peluang-
peluang- DAN
DAN ANALISIS
ANALISIS SELANJUTNYA
SELANJUTNYA
peluang
peluang pembiayaan
pembiayaan infrastruktur
infrastruktur yang
yang (Pengembangan
(Pengembangan penggalian
penggalian data,
data,
potensial
potensial bagi
bagi Kab.
Kab. Banyuwangi.
Banyuwangi. dll)
dll)
EVALUASI PERENCANAAN - JP 23
 2. DATA DISPLAY

• MEMBANTU DALAM MENYUSUN DAN ORGANISASI

DATA.
• MEMPERLIHATKAN DISTRIBUSI DATA, KATEGORI DAN
KLASIFIKASI DATA.
• MEMPERLIHATKAN HUBUNGAN ANTARA DATA (POLA-
POLA).
MATRIKS. NETWORKS.
NETWORKS.

WHOLEY, et al. 2004

EVALUASI PERENCANAAN - JP 24
 3. PERUMUSAN KESIMPULAN dan
KOMUNIKASI HASIL

INTERIM FINDINGS
(Temuan Sementara)
RINGKASAN (SUMMARIZE)
BERISI PENGETAHUAN SEMENTARA MENGENAI KASUS DAN HAL-HAL
APA YANG BELUM DISELESAIKAN OLEH ANALISIS.
REVIEW TEMUAN-TEMUAN, EVALUASI KUALITAS DARI DATA DAN
RENCANA PENGUMPULAN DATA SELANJUTNYA.

ILUSTRASI (VIGNETTE)
NARASI BERISI URUTAN KEJADIAN / PERISTIWA YANG DIPERCAYA
MERUPAKAN REPRESENTASI DARI DATA.

EVALUASI PERENCANAAN - JP 25
PRESENTING FINAL FINDINGS

INFORMASI PERLU DIORGANISASIKAN DENGAN BAIK UNTUK

MEMPERMUDAH PROSES PELAPORAN.
SEBAGAI HASIL DARI ANALISIS, INFORMASI TERDIRI DARI :
DATA, RINGKASAN DARI TEMUAN WAWANCARA, RINGKASAN
DOKUMEN, ILUSTRASI-ILUSTRASI, DAN KOMENTAR-KOMENTAR.
PROSES REVIEW DIPERLUKAN UNTUK MENGUJI VALIDITAS DAN
OBJEKTIVITAS DATA.
REVIEW INTERNAL MELIBATKAN ANGGOTA TIM ANALIS DAN
REVIEW EKSTERNAL MELIBATKAN AUDIENS ATAU PIHAK-PIHAK
YANG BERKEPENTINGAN DENGAN KAJIAN.

WHOLEY, et al. 2004

EVALUASI PERENCANAAN - JP 26
ANALISIS DATA SELAMA DI LAPANGAN
(Model Spradley)

An.
DOMAIN

An.
An. TEMA
KULTURAL TAKSO
NOMI

An.
KOMPO
SUGIYONO,
SUGIYONO, 2011
2011
NENSIAL

EVALUASI PERENCANAAN - JP 27
 KESIMPULAN WHOLEY, et al. 2004

• DESAIN PENELITIAN.
ELEMEN PRA-ANALISIS
• PENGUMPULAN DATA DAN DOKUMENTASI.
• SISTEM ORGANISASI DATA.
• PEMBENTUKAN TIM ANALIS YG DIDUKUNG OLEH
PENGETAHUAN YG RELEVAN, SKILL, DLL.
• REDUKSI DATA DAN IDENTIFIKASI POLA.
PROSES ANALISIS • PENARIKAN KESIMPULAN YG OBJEKTIF DAN
KOMUNIKASIKAN KESIMPULAN.

• IDENTIFIKASI ANCAMAN OBJEKTIFITAS DAN VALIDITAS.

ELEMEN OBJEKTIFITAS
DAN VALIDITAS • MENGATASI ANCAMAN DGN MEMPERGUNAKAN
TRIANGULASI, NEGATIVE CASE ANALYSIS DAN MENGUJI
HUBUNGAN.

• TIDAK MENUTUP KEMUNGKINAN PENGUMPULAN DAN

INTERPRETASI DATA DAN ANALISIS KEMBALI.
PRESENTASI TEMUAN • INTERIM.
EVALUASI PERENCANAAN - JP 28
• PELAPORAN dan PRESENTASI.
DAFTAR PUSTAKA

SUGIYONO. 2011. METODE PENELITIAN KOMBINASI (MIXED PETHODS).

PENERBIT ALFABETA BANDUNG
WHOLEY, et al. 2004. HANDBOOK OF PRACTICAL PROGRAM EVALUATION.

EVALUASI PERENCANAAN - JP 29