Anda di halaman 1dari 54

PROBABILITAS

PERTEMUAN 10,11,12

STATISTIK INDUSTRI I
MENGAPA YA BUTUH STATISTIK
 Di dunia tidak ada yang pasti.
 Ada error/kesalahan, adanya variasi/fluktuasi.
 Butuh sample, generate populasi.
 Ada Dugaan/Estimasi.
 Membutuhkan Pengujian hipotesa dalam eksperimen.
 Ingin mengetahui pola hubungan.
 Ingin mengetahui studi kelayaakan.
 Ingin mengetahui yang akan datang.
 Ingin mengambil kelompok informasi.
 Sebagai Pengambilan Keputusan dlm menentukan
kebijaksanaan.
 Ingin mengidentifikasi pola atau bentuk tertentu.
 Menganalisa Standart Kwalitas Produksi, kompetensi?
 Dll.
PROBABILITAS
Teori Probabilitas merupakan cabang dari ilmu
matematika yang dipergunakan dan yang
mempelajari tentang tingkah laku dari faktor
untung-untungan.
 Misalkan kita mempunyai 16 bola lampu listrik
yang spesifikasinya sama dan yang berbeda hanya
warna menyalanya. Dari 16 bola lampu tersebut 8
diantaranya berwarna biru dan sisanya berwarna
hijau. Ke-16 bola lampu dimasukkan ke dalam kotak
secara random.
 Faktor untung-untungan biasanya dihubungkan
dengan pengertian tentang kemungkinan atau
peluang (probability)
PROBABILITAS
 Harga angka yang menunjukan seberapa
besar kemungkinan bahwa suatu peristiwa
akan terjadi

 Probabilitas yang rendah menunjukan


kemungkinan sangat kecil bahwa peristiwa
itu akan terjadi.

 E.g. Peramal cuaca meramalkan kurang


dari 10% kemungkinan akan terjadi hujan.
Mengapa kamu mau di
Tenang aja, dia barusan operasi sama dokter Tukul,
mengoperasi 9 pasien khan track recordnya
dan semuanya meninggal menunjukan 9 dari 10
jadi aku aman pasiennya meninggal saat
dioperasi sama dia
PROBABILITAS YANG KURANG
TEPAT
 ….. dari 10 murid SMU di Yogyakarta pernah
melakukan hubungan seksual (LKIR, 2000)
 2 dari 3 pria Jakarta pernah selingkuh
(Jakarta Jakarta, 90-an)
 7 dari 9 wanita menggunakan pembalut
wanita Charm (Iklan TV, 2006)

Sama-sama bombastis dengan akibat yang


berbeda
“Shampo Sleeky”.
9 dari 10 wanita
memakainya
Example
 Dalam suatu kotak terdapat 15 flashdisk yang
tersusun secara random. Ke-15 flashdisk
tersebut terdiri atas 5 disket berwarna putih,
3 flashdisk berwarna hitam, dan 7 flashdisk
berwarna orenge. Apabila diambil 1
flashdisk, maka berapa probabilitas flashdisk
tersebut berwarna ; a. orenge; b. putih;
c. hitam
 Misalkan terdapat y kejadian dan kejadian
tersebut terbatas jumlahnya, eksklusif secara
bersama dan mempunyai kesempatan yang
sama untuk terjadi. Apabila ada sejumlah x
dari kejadiaan tersebut merupakan suatu
peristiwa A, maka probabilitas peristiwa A
dapat dirumuskan sebagai suatu rasio x/y
dan secara umum dinyatakan dengan :
P(A) = x/y
ERROR/KESALAHAN
AKIBAT VARIASI DATA
 Apa semua harus benar?
 Apakah semua makanan enak?
 Apakah suadara pintar?Tampan? Atau
Cantik? .
BUTUH SAMPLE
 Mengapa kalau masak perlu di incipi?
 Mengapa kalau beli buah boleh di incipi?
 Mengapa ada ukuran baju S,M,L,XL?
 Mengapa sepatu ada ukuran, 39,40,42 dst.
 Mengapa Quick Count Poling President tepat?
 Mengapa mengukur kwalitas lampu tdk di test
semua?
 Mengapa Uji Kekuatan BAN tidak semuanya di
tusuk paku?
DUGAAN/ESTIMASI
 Mengapa akhir-akhir ini harga-harga melambung?
 Mengapa hasil produksinya menurun?
 Mengapa lumpur lapindo bertambah banyak?
 Mengapa banyak semburan baru di tempat lain?
>> Jangan-jangan, jangan-jangan…..???
PENGUJIAN HIPOTESA
 Untuk membuktikan dugaan eksperimen, benar atau
tidak dugaannya.
 Apakah memang benar susu formula mengandung
bakteri sakazaki???
 Perlu di uji hipotesanya sehingga menyakinkan, berapa
tingkat keyakinannya? Mari kita sepakati.
Susu Formula 40%
ada Bakteri
ADA POLA HUBUNGAN
 Karena banyak komplikasi Gito rolis
meninggal?...ah itu takdir.
 Karena dompet kosong, sabtu malam
minggu di rumah saja, kasihan deach loe!
 Karena……Maka………
BUTUH STUDI KELAYAKAN
 Bagaimana nasip korban Lapindo?
 Cukup tidak uang ganti ruginya?
 Apakah perlu adanya relokalisasi?
 Apaka setuju lumpur lapindo korban
nasional?
KEINGINTAHUAN AKAN DATANG
 Berapa ya kira-kira saya harus jualan besok?.
 Besok cuaca-nya hujan, berawan atau cerah?
 Sebaiknya kita siapkan tahun depan anggaran
operasional berapa ya?
KELOMPOK INFORMASI
 Ada berapa kelompok perokok berdasarkan
umur?
 Produk “X” termasuk kebawah, menengah
atau ke atas.
RUANG SAMPEL

Himpunan dari semua hasil yang mungkin muncul pada suatu percobaan

disebut ruang sampel, sedangkan anggota-anggota dari ruang sampel

disebut titik sampel.

 Ruang sampel biasa disimbolkan dengan huruf S, sedangkan anggota-angota

ruang sampel didaftar dengan menuliskannya diantara dua kurung kurawal

(alokade), masing-masing anggota dipisah dengan tanda koma.

 Contoh

Pada percobaan melempar sebuah dadu sekali maka ruang sampelnya

adalah S = {1,2,3,4,5,6} dengan 1 menyatakan banyaknya titik dadu bagian

atas ada satu, 2 menyatakan banyaknya titik dadu bagian atas ada dua, dan

seterusnya.
EXAMPLE

 Sebuah dadu berwarna merah (x) dan sebuah dadu


berwarna putih (y) yang berisisi enam dengan bentuk,
berat dan ukuran yang sama dimasukkan dalam sebuah
gelas dan dilempar secara bersama-sama. Tentukanlah:
a. ruang sampel untuk pelemparan kedua dadu
tersebut
b.probabilitas munculnya angka yang sama
c. probabilitas munculnya pasangan angka dadu merah
yang lebih besar daripada angka dadu putihnya
d. probabilitas munculnya pasangan angka dadu merah
yang lebih kecil daripada angka dadu putihnya.
e. probabilitas munculnya pasangan angka dadu merah
tidak sama dengan angka dadu putihnya
SOLUSI
a. Pada pelemparan kedua dadu ini akan diperoleh pasangan sisi
dadu sebagai berikut:
y/x 1 2 3 4 5 6
1 (1,1) (1,2) (1,3) (1,4) (1,5) (1,6)
2 (2,1) (2,2) (2,3) (2,4) (2,5) (2,6)
3 (3,1) (3,2) (3,3) (3,4) (3,5) (3,6)
4 (4,1) (4,2) (4,3) (4,4) (4,5) (4,6)
5 (5,1) (5,2) 5,3) (5,4) (5,5) (5,6)
6 (6,1) (6,2) (6,3) (6,4) (6,5) (6,6)

Sehingga ruang sampel pasangan yang muncul berjumlah 36 pasangan


dengan demikian probabilitas terjadinya tiap titik sampel atau
pasangan sampel yang terdapat dalam ruang sampel adalah 1/36
SOLUSI CON’T

b. Probabilitas x = y adalah 6/36


c. Probabilitas x >y adalah 15/36
d. Probabilitas x<y adalah 15/36
e. Probabilitas x tidak sama dengan y adalah
30/36
KEJADIAN
Kejadian atau peristiwa adalah himpunan bagian dari ruang sampel .
Karena kejadian adalah himpunan bagian dari ruang sampel maka biasanya
disimbolkan dalam huruf besar.
Pada umumnya kejadian dibedakan menjadi dua macam, yaitu :
Kejadian sederhana; yaitu kejadian yang hanya mempunyai satu titik sampel.
Contoh
{1}, {4}, {5} adalah kejadian-kejadian sederhana dari percobaan melempar
sebuah dadu bersisi enam.
Kejadian majemuk; yaitu kejadian yang mempunyai lebih dari satu titik
sampel.
Contoh
{1,2}, {2,4,6}, {2,3,5} adalah kejadian-kejadian majemuk pada percobaan
melempar sebuah dadu bersisi enam.
Dari definisi kejadian juga dapat disimpulkan bahwa S dan  juga suatu
kejadian, karena SS dan S.
 Simple event
Peristiwa yang hanya mempunyai 1 titik
 Compound event
Peristiwa yang mempunyai lebih dari 1 titik
 Imposible event
Peristiwa yang tidak mempunyai elemen titik
EXAMPLE
 Sebuah dadu dengan enam sisi yang seimbang
dilempar sekali dalam rangka untuk
mengundi hadiah dari suatu perusahaan dan
misalkan A adalah peristiwa akan
diperolehnya hasil yang berupa titik bilangan
prima, maka berapakah probabilitas
peristiwa A terjadi?
SOLUSI
 n(S) = 6
 n(A) = 3, yaitu 2,3,dan 5
 P(A) = n(A)/n(S) = 3/6
KOMBINASI EVENT
 Union (gabungan) :“A atau B” : AB={A atau B}
kejadian “salah satu dari A atau B atau keduanya. Gabungan
dari A dan B
 Irisan: “A dan B” : AB={A dan B}
Kejadian “baik A maupun B”
 Komplemen : “bukan A”:Ac={A}
Event A dan B disebut tidak beririsan (disjoint) bila : AB=
 Sekumpulan event {B1,B2,…} merupakan partisi dari event A jika
 (i) Bi  Bj= untuk semua ij
 (ii) iBi =A

27
PROBABILITAS (PELUANG)
 Probabilitas suatu event dinyatakan oleh P(A)
 P(A)[0,1]
 Sifat-sifat peluang
Probabilitas terletak diantara 0 dan 1
Kejadiaan mustahil memiliki probabilitas nol

Jika A’ adalah komplemen dari A


Jika A dan B adalah dua kejadian sembarangan

28
EXAMPLE
 Ada 6 orang karyawan di bagian produksi,
yaitu Agus,Budi, Cindana, Dodi, Elisa dan
Fauzan. Dari ke-6 karyawan tersebut akan
dipilih satu karyawan untuk mengikuti
pelatihan. Pemilihan dilakukan secara acak.
Peristiwa yang mungkin terjadi adalah
terpilihnya 1 dari ke-6 karyawan. Berapakah
probabilitas Agus atau Dodi terpilih?
SOLUSI
 Pada pemilihan atau pengambilan satu nama,
peristiwa diperolehnya nama Agus dan
peristiwa diperoleh nama Dodi merupakan
dua peristiwa yang ekslusif secara bersama.
Apabila A adalah peristiwa diperolehnya Agus
dan D adalah peristiwa diperolehnya Dodi,
maka probabilitas dari peristiwa diatas
adalah :
EXAMPLE

 Sebuah dadu dilemparkan sekali.


Tentukanlah probabilitas munculnya 3 atau 6

Ruang sampel S = (1,2,3,4,5,6)


Jika kita memberikan probabilitas yang sama
terhadap titik-titik sampel ini, yang berarti
kita mengasumsikan bahwa dadu tersebut
adalah dadu ideal, maka :
P(1) = P(2) = ………P(6) = 1/6
Kejadiaan munculnya 3 atau 6 = P(3) + P (6)
= 1/6 + 1/6 = 1/3
CONDITIONAL PROBABILITY
(PELUANG BERSYARAT)
 Asumsikan bahwa P(B)>0
 Definisi : Conditional probability dari
suatu event A bila diketahui event B
terjadi didefinisikan sebagai berikut

 Dengan demikian

32
EXAMPLE

 Tiga flashdisk warna hitam dan dua flashdisk


warna hijau dimasukan ke dalam suatu kotak
dan penempatan flashdisk tersebut dilakukan
secara acak. Apabila diambil secara acak 2
flashdisk dari dalam kotak tersebut di mana
flashdisk pertama tidak boleh dikembalikan
sebelum flashdisk yang kedua diambil,
berapakah probabilitas kedua flashdisk yang
terpilih berwarna hitam semua?
SOLUSI
 Apabila A merupakan peristiwa flashdisk
hitam terpilih pada pengambilan pertama
dan B merupakan peristiwa flashdisk hitam
terpilih pada pengambilan kedua dan apabila
tiap flashdisk yang terpilih mempunyai
kesempatan yang sama untuk terpilih, maka
P(A) = 3/5
 Probabilitas peristiwa B dengan syarat
peristiwa A telah terjadi adalah :
P(B I A) = 2/4
SOLUSI CON’T
• Probabilitas pengambilan pertama menghasilkan flashdisk
berwarna hitam dan pengambilan kedua juga menghasilkan
flashdisk berwarna hitam, dengan demikian probabilitas kedua
flashdisk yang diambil tersebut hitam dapat diperoleh dengan
menggunakan :

= 3/5 x 2/4
= 3/10
TEOREMA PROBABILITAS TOTAL
 Bila {Bi} merupakan partisi dari sample
space 
 Lalu {ABi} merupakan partisi dari event A,
maka berdasarkan sifat probabilitas yang
ketujuh

 Kemudian asumsikan bahwa P(Bi)>0 untuk


semua i. Maka berdasarkan uraian pada
dapat didefinisikan teorema probabilitas
total sbb

36
TEOREMA BAYES
 Bila {Bi} merupakan partisi dari sample space 
 Asumsikan bahwa P(A)>0 dan P(Bi)>0 untuk semua i.

 Kemudian, berdasarkan teorema probabilitas total, kita


peroleh

 Ini merupakan teorema Bayes


 Peluang P(Bi) disebut peluang a priori dari event Bi
 Peluang P(B A) disebut peluang a posteriori dari event B (bila diketahui
i i
event A terjadi)

37
KESALINGBEBASAN STATISTIK DARI EVENT
(STATISTICAL INDEPENDENCE OF EVENT)

 Definisi : Event A dan B saling bebas


(independent) jika

 Dengan demikian

 Demikian pula

38
KESALINGBEBASAN STATISTIK DARI PEUBAH
ACAK (STATISTICAL INDEPENDENCE OF RANDOM
VARIABLES)
 Definisi : Peubah acak X dan Y saling bebas
jika untuk semua x dan y

 Definisi : Peubah acak X1, …,Xn saling bebas


jika untuk semua i dan xi

39
SOAL

 Dalam suatu kotak terdapat 2 sabun wangi beraroma


melati dan 2 beraroma kenanga. Semua sabun
mempunyai bentuk dan ukuran yang sama apabila
diambil 3 sabun mandi sekaligus, maka :
 a. berapa probabilitasnya diperoleh 2 sabun mandi
beraroma melati ?
 b. berapa probabilitasnya diperoleh minimum 2 sabun mandi
beraroma kenanga?

 Dari 20 sarjana TI, 10 sarjana TE, dan 15 sarjana TS


dipilih 10 orang sarjana. Dari 10 sarjana yang terpilih,
berapakah probabilitasnya apabila yang terpilih
ternyata diperoleh 2 orang sarjana TI, 4 orang sarjana
TE, dan 4 orang sarjana TS?
SOAL
 Dalam suatu kotak terdapat 7 Compact Disc
(CD) yang bentuk dan ukurannya sama. Ke-7
CD tersebut berisi film Pendekar Beriman
dari 1 sampai seri 7. Apabila diambil 1 CD,
berapa probabilitasnya akan terambil CD film
:
a. seri 1 atau 5
b. Seri 3 atau 7
c. seri 1 atau 2 atau 5?
PERMUTASI DAN KOMBINASI
PERMUTASI
 Penyusunan obyek tersebut dalam suatu
urutan yang teratur
 Di dalam permutasi urutan diperhatikan
 Jadi apabila komponennya sama tetapi
urutannya berbeda, maka susunannya
dianggap berbeda
PERMUTASI MENYELURUH
 Penyusunan semua obyek ke dalam suatu
urutan tertentu

P
n n
=
EXAMPLE
 Dalam berapa cara 3 kalkulator, yaitu A, B,
dan C yang berbeda dapat disusun secara
teratur diatas meja?
 Sebuah truk milik PT Bahagia mampu
mengangkut 2 mesin fotokopi dan secara
kebetulan memang hanya tinggal 2 mesin
fotokopi yang tertinggal. Ada berapa susunan
yang mungkin untuk mengangkut mesin
fotokopi tersebut?
PERMUTASI SEBAGIAN
 Jumlah permutasi suatu kelompok yang
terdiri atas n obyek yang berbeda yang
kemudian diambil sekaligus sebanyak r tanpa
pengulangan

P
n n
=
EXAMPLE

 Sebuah perusahaan dalam sehari


menghasilkan 5 paket yang akan segera
didistribusikan. Truk yang digunakan untuk
mendistribusikan hanya mampu mengangkut 3
paket. Ada berapa komposisiyang mungkin
yang dapat diangkat oleh truk tersebut?
 Sebuah eksperimen dilakukan untuk menguji
lama menyala lampu merk Omega. Ada 10
bola lampu dan yang akan diambil sebagai
sampel ada 3. Ada berapa komposisi yang
mungkin terjadi apabila urutannya
diperhatikan?
PERMUTASI KELILING
 Permutasi obyek yang membentuk suatu
lingkaran.
 Apabila suatu kelompok obyek disusun secara
teratur dalam sebuah lingkaran, permutasi
obyek yang bersangkutan sebenarnya
mempermasalahkan kedudukan relatif obyek-
obyek di atas apabila melintasi lingkaran
dalam arti tertentu.
EXAMPLE
 Misalkan ada 4 orang yang akan duduk di
kursi dengan meja berbentuk lingkaran.
Berapa jumlah komposisi yang mungkin?
 Sekelompok mahasiswa yang terdiri dari 6
orang akan duduk mengelilingi sebuah meja
bundar di kantin kampus. Dalam berapa cara
keenam mahasiswa di atas dapat duduk di
sekeliling meja bundar tersebut?
PERMUTASI DATA
BERKELOMPOK

 Apabila terdapat suatu kelompok yang terdiri


dari n obyek dimana n1 merupakan kumpulan
obyek yang sama, n2 merupakan kumpulan
obyek yang lain yang sama dan seterusnya
hingga n kumpulan obyek yang sama n1+n2+
….nk = n, maka jumlah permutasi dari n
obyek yang meliputi seluruh obyek di atas
adalah :
n
n1,n2,…..nk
EXAMPLE
 Dalam berapa carakah kata “televisi” dapat
dipermutasikan?
 Dalam suatu ruangan ada 8 buah meja kursi
kerja yang disusun berjajar. Ke-8 meja
tersebut dipersiapkan untuk 3 kepala bagian,
4 juru ketik, dan 1 sekretaris. Ada berapa
komposisi yang mungkin ke-8 meja tersebut
diduduki?
KOMBINASI
 Tidak menghiraukan urutan pemilihan
 Jadi apabila komponennya sama meskipun
urutannya bebrbeda kombinasi ini tetap
dianggap sama
• KOMBINASI MENYELURUH

C =1
n n

• Kombinasi Sebagian

n Cr
EXAMPLE
 Suatu kelompok yang terdiri dari 5 karyawan
PT Bahtera yaitu Ani, Bambang, Candra, Dani
dan Eva akan dipilih 3 karyawan untuk
mewakili PT dalam suatu acara di
departemen Perdagangan, maka ada berapa
kemungkinan susunan yang terjadi?
WASSALAM
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai