Anda di halaman 1dari 17

Cover

Landasan aksiologis
Kelompok 3
kurikulum
1. Cut neisa salsabila (2006103020080)
2. Hafizah (2006103020076) 6. Riska andriani
3. Hedi pratama (2006103020010) (2006103020078)
4. Ilyas reski aziz (2006103020048) 7. Riski Ananda putri
5. Raisa afdila (2006103020079) (2006103020056)
8. Risma salsabila
(2006103020052)
9. Zian Hasina
(2006103020044)
Definisi
aksiologi
Aksiologi berasal dari perkataan axios (Yunani) yang
berarti nilai dan logos yang berarti teori. Jadi aksiologi
adalah “Teori tentang nilai”. Nilai yang dimaksud
adalah sesuatu yang dimiliki manusia untuk melakukan
berbagai pertimbangan tentang apa yang dinilai
Suriasumantri (1996) aksiologi adalah teori nilai yang
berkaitan dengan kegunaan dari pengetahuan yang di
peroleh.
Nilai dalam aksiologi
ETIKA

Cabang filsafat
aksiologi yang ESTETIKA
membahas masalah
masalah moral Bidang studi
manusia
Unsur unsur yang
Yang
tertata
mempersoalkan
Secara tertib dan
Tentang nilai
harmonis dalam
1. Perilaku keimdahan
suatu hubungan
2. Norma yang utuh
3. Adat istiadat menyeluruh
Dasar Aksiologi
1. Objectivism, penilaian terhadap sesuatu yang dilakukan apa adanya
sesuai keadaan objek yang dinilai.
2. Subjectivism, penilaian terhadap sesuatu dimana dalam proses
penilaian terdapat unsur intuisi (perasaan)
B.  Permasalahan aksiologi
Permasalahan aksiologi meliputi sifat nilai, tipe
nilai, kriteria nilai, status metafisika nilai. Pada
dasarnya ilmu harus digunakan untuk kemaslahatan
umat manusia. Ilmu dapat dimanfaatkan sebagai
sarana untuk meningkatkan taraf hidup manusia
dan kesejahteraannya dengan menitik beratkan
pada kodrat dan martabat.
Contoh pertanyaan dari makna pengkajian aksiologi terhadap hasil
akhir pencapaian suatu telaah ilmu pengetahuan
Untuk apa pengetahuan yang berupa ilmu itu
dipergunakan ? bagaimana kaitan antara cara
penggunaan tersebut dengan kaidah moral ?

Bagaimana penentuan obyek yang ditelaah


berdasarkan pilihan-pilihan moral?

Bagaimana kaitan atau hubungan antara


teknik prosedural yang merupakan
operasionalisasi metode ilmiah dengan
norma-norma moral/professional?
C.    Dasar Aksiologis Manajemen Pendidikan
Aksiologi merupakan suatu pendidikan yang menguji danmenitegrasikan
semua nilai tersebut dalam kehidupan manusia. Dengan kata lain nilai-nilai
tersebut ditanamkan dalam pribadi para pemimpin pendidikan (kepala
sekolah), guru, staf dan anak didik. Manfaat manajemen Pendidikan:

 
Pertama, terwujudn Ketiga, terpenuhinya salah
ya suasana belajar satu dari 4 kompetensi
dan proses PAIKEM tenaga pendidik dan
Kedua, terciptanya peserta kependidikan
didik yang aktif
mengembangkan potensinya
untuk memiliki kekuatan
spritual keagamaan
LANJUTAN

Keempat, tercapainya
tujuan pendidikan secara
efektif dan efisien

Keenam, teratasinya
masalah mutu
Kelima, terbekalinya tenaga pendidikan.
kependidikan dengan teori
tentang proses dan tugas
administrasi pendidikan
D.  Landasan Aksiologi Ilmu Pengetahuan
Landasan aksiologi adalah hubungan dengan penggunaan ilmu tersebut dalam
rangka memenuhi kebutuhan manusia atau pengembangan ilmu itu dalam
meningkatkan kualitas hidup manusia.
Oleh karena itu daya kerja aksiologi harus :

Menjaga dan memberi arah agar proses keilmuan dapat


menemukan kebenaran yang hakiki

Dalam pemilihan objek penelaahan dapat dilakukan secara etis


yang tidak mengubah kodrat manusia, tidak merendahkan
martabat manusia, dan netral

Pengembangan ilmu pengetahuan diarahkan untuk dapat


meningkatkan taraf hidup yang memperhatikan kodrat dan
martabat manusia
Kegunaan Aksiologi Terhadap Ilmu Pengetahuan
ilmu dengan segala tujuan
Dengan ilmu dan teknologi,
dan artinya, sampai batas-
manusia dapat mengubah
batas tertentu telah
cara manusia bekerja, cara
banyak membantu
manusia berpikir.
manusia dalam mencapai
tujuan hidup

Ilmu menghasilkan teknologi, Dengan ilmu dan


yang memungkinkan manusia teknologi, memungkinkan
dapat bertindak dengan manusia untuk mengurangi
cermat dan tepat. rintangan-rintangan ruang
dan waktu
Cara ilmu pengetahuan
menyelesaikan masalah

Langkah langkahnya:

Mengidentifikasi Mencari teori-teori


masalah, dengan
melakukan
01 02 terkait masalah yang
telah diidentifikasi
observasi di
lapangan dan
penelitian-
penelitian.
03 04
Mencari teori yang menjelaskan tentang cara
memperbaiki kenakalan remaja, setelah
ditemukan cara-cara dilanjutkan dengan
menyampaikan usulan tindakan-tindakan yang
harus dilakukan oleh pihak-pihak terkait.
 Netralitas ilmu
pengetahuan
Menurut Mukti Ali, sains itu netral, Keuntungan jika sains netral adalah
seperti pisau, digunakan untuk apa perkembangan sains akan cepat
saja itu terserah penggunanya. terjadi.

Menurut Ahmad Tafsir (2012), yang Orang yang menganggap sains tidak
paling bijaksana adalah memihak netral, akan dibatasi oleh nilai dalam
paham bahwa sains tidak netral, (1) memilih objek penelitian,
karena sains itu bagian dari (2) cara meneliti, dan
kehidupan dan kehidupan itu secara (3) menggunakan hasil penelitian.
keseluruhan tidaklah netral.
  E.  Landasan Aksiologis Pada Kurikulum 2013
Kurikulum 2013 di kaji dengan Kajian Aksiologi yaitu terletak pada manfaat
yang akan dicapai bila kurikulum 2013 ini di luncurkan. Manfaat dari
pembelajaran tematik terpadu adalah
Suasana kelas yang 50%
nyaman dan 01
menyenangkan;
.
Menggunakan kelompok kerja sama, 60%
kolaborasi, kelompok belajar, dan strategi 02
pemecahan konflik
Mengoptimasi lingkungan belajar03 85%
sebagai kunci kelas yang ramah
otak
70%
Peserta didik secara cepat dan 04
tepat waktu mampu memproses
informasi
Proses pembelajaran di kelas mendorong
05 peserta didik berada dalam format ramah
otak

Materi pembelajaran yang disampaikan oleh guru06


dapat diaplikasikan langsung oleh peserta didik
dalam kehidupannya sehari-hari

07 Peserta didik yang relatif mengalami


keterlambatan untuk menuntaskan
program belajar dapat dibantu oleh guru
Aksiologi Ilmu Pendidikan
1. Aksiologi sebagai nilai kegunaan teoritis

a. Kegunaan bagi ilmu dan teknologi

Rowntree dalam educational technologi in curiculum development menyatakan


bahwa teknologi pendidikan berkenaan dengan desain, evaluasi kurikulum,
pengalaman belajar, serta masalah masalah pelaksanaan dan perbaikannya.

b. Kegunaan bagi filsafat

Secara potensial dapat mengundangnya berkembangnya kritik pendidikan baik yang


datang dari kalangan pengamat maupun dari kalangan profesional pendidikan
2. Aksiologi sebagai nilai seni pendidikan

Sebuah kegiatan dikatakan sebuah seni apabila kegiatan tersebut tidak


mencapai hasil yang diingikan tetapi proses pelaksanaannya dapat memberi
keasyikan dan kesenangan baik bagi peserta didik maupun pendidik.
Thank You

Anda mungkin juga menyukai