(CAST IRON)
Gabriel Sianturi
Besi Cor
• Besi Cor (cast iron)
- Karbon (C) 2.14- 4.5 %
- Silikon (Si) 1- 3%
• Dari B : g+grafit
- α+Fe3C , pearlitic gray cast iron
- α+grafit, ferritic gray cast iron
Carbon Equivalent (C.E)
• C.E. = %C + 1.3%Si
• Grey dan nodular cast iron
- lebih mudah terbentuk jika %C dan %Si
tinggi
White Cast Iron
• Fe3C + pearlite
• Permukaan patahan berwarna putih
• Keuletan rendah
• Kekerasan tinggi
• Ketahanan aus baik
• High compressive stress
• Digunakan untuk: railway brake shoes,
crushing roller, dll
White Cast Iron
Malleable Cast Iron
• Dibentuk dengan
menganil (annealing)
white iron untuk
mentransformasikan
Fe3C menjadi grafit
- Permukaan patahan
berwarna kelabu (gray)
Gray Cast Iron (2)
• Banyak digunakan
• Murah
• Titik cair rendah
• Fluiditas baik, mudah dicor sehingga
menguntungkan pada pengecoran bentuk
bensar dan kompleks
• Machineability excellent
• Sifat peredaman (damping properties) excellent
• Ketahanan aus excellent
• Dapat di heat treatment
Peredaman Gray Cast Iron
Aplikasi Gray Cast Iron
• Penggunaan untuk engine block, pump
and motor housing, transmision parts, dll
Nodular/Ductile Cast Iron
• Bentuk grafit nodular
• Pendinginan lambat dengan penambahan
magnesium (Mg) dan cerium (Ce)
Tensile Properties
• Ferritic softest, pearlitic strongest
• Modulus elastisitas bervariasi
Aplikasi Ductile Cast Iron