Asuhan Keperawatan Pada Pasien Dengan Osteomalasia
Asuhan Keperawatan Pada Pasien Dengan Osteomalasia
DENGAN OSTEOMALASIA
Kelompok 4 Tingkat 3B :
Alya Ririn Safitri (015.21.19.535)
Aullia Putri Untari (015.21.19.541)
Erika Septiani (015.21.19.550)
Firda (015.21.19.555)
Mei Lidia Sari (015.21.19.568)
Neyen Akasia Sofa (015.21.19.579)
Nurwahid Mahfudi (015.21.19.584)
Octya Dwie Anggraheni (015.21.19.587)
Rahayu Pratiwi (015.21.19.597)
Widyasti Mahendraswari (015.12.19.617)
Medik
Jika penyebabnya kekurangan vitamin D, maka dapat disuntikkan vitamin D 200.000 IU per
minggu selama 4-6 minggu, yang kemudian dilanjutkan dengan 1.600 IU setiap 4-6 bulan
Jika terjadi kekurangan fosfat (hipofosfaatemia), maka dapat diobati dengan mengonsumsi
1,25 dihydroxy vitamin D.
Non Medik
Jika kekurangan kalsium maka yang harus dilakukan adalah memeperbanyak konsumsi
unsur kalsium. Agar sel osteoblas (pembentuk tulang) bisa bekerja lebih keras lagi. Selain
mengonsumsi sayur-sayuran, buah, tahu, tempe, ikan teri, daging, yogourt, dan konsumsi
suplemen kalsium sangatlah disarankan
Jika kekurangan vitamin D sangat dianjurkan untuk memperbanyak konsumsi makanan
seperti ikan salmon, kuning telur, minyak ikan, dan susu.
Kasus Osteomalasia
2.
DS Kerusakan hemisfer Gangguan
motorik Mobilitas fisik
Px mengatakan ototnya ↓
terasa lemah Penurunan kekuatan dan
tahanan otot
Px mengatakan kesulitan ↓
berjalan Gangguan mobilitas fisik
DO
Ekstermitas di sertai
nyeri tekan
Gaya berjalan bebek
atau pincang
Diagnosa keperawatan