Anda di halaman 1dari 14

KELOMPOK 4

1. APRILLA MELATI
2. DEWI SARTIKA SIMORANGKIR
3. FEBRINA ESRAULITA TAMPUBOLON
4. PUSPA SARAH RENJELINA MARPAUNG
5. TETI TRI PUJIANTI GEA
TOPIK : AWAL ABAD PERTENGAHAN

 Istilah abad pertengahan mulai muncul setelah


zaman reformasi. Istilah ini dipakai untuk
menunjuk waktu antara zaman gereja kuno &
pemulihan kembali gereja pada zaman reforman
(1517).
 Para ahli membagi sejarah gereja menjadi 3
periode yaitu :
 1. gereja purba (ancient church) (30-590 masehi)
 2. gereja pada abad pertengahan (medieval
church) (590-1492/1517 masehi)
 3. gereja pada zaman baru (modern church)
(1492/1517 masehi-kini)
 Untuk masuk ke awal abad pertengahan
biasanya dihubungkan dengan masa paus
Gregorius I yang meletakkan dasar untuk
penyebaran agama kristen ke suku-suku di
Eropa Barat dan mengkristenkan Eropa.
 Titik balik pertama : tahun 910 ketika terjadi:
reformasi kebiaraan di cluny.
 Titik balik kedua : tahun 1300: kepausan
mengalami krisis.
 Selama adad pertengahan: hubungan antara
gereja dan negara sangat erat.
 Gereja memainkan peranan yang menentukan
diseluruh kehidupan masyarakat. Sejak
kelahiran(dibabtis), sampai mati juga diurus
gereja bahkan setelah mati juga diurusi gereja
(mengenai warisan).
A. EROPA PADA AWAL
PERTENGAHAN
 Awal abad pertengahan kekristenan mulai
disebar luaskan kebatas utara dan timur laut
benua Eropa. Tetapi daerah-daerah Timur
Tengah dan Afrika Utara mulai dimasuki
agama islam.
 Mulai periode ini gereja Barat dan gereja di
Timur menjalankansejarahnya masing-masing
secara tersendiri.
 Bangsa frank  perancis : muncul negara
perancis
 Bangsa Angel  inggris : muncul inggris
 Bangsa Slav  Eropa Timur : Rusia,
Polandia,dll
 Bangsa-bangsa ini adalah bangsa-bangsa yg
memeluk agama “politheisme”
 Awal abad pertengahan Eropa dapat
dikristenkan oleh paus Gregrorius Agung
 Gegrorius Agung memakai strategi dalam ber
PI:
 Dalam PI memakai para rahib
 Setelah PI berhasil ia mengangkat uskup-
uskup agung untuk daerah yg sedang di
kristenkan itu.
B. GAMBARAN UMUM PI DI EROPA
 Abad IV-VII banyak berpindah-pindah
dikarenakan kehancuran kerajaan masa itu
 Suku-suku bangsa slav dan jerman menganut
agama politeis dan animisme.
 Anisme (kepercayaan kepada makhluk halus/roh
jahat/ilmu sihir)
 Bangsa eropa digolongkan dalam beberapa
bangsa yaitu : bangsa romawi,bangsa slav,bangsa
yg berasal dari Asia Tengah seperti fimlandia dan
hugaria dan bangsa-bangsa jerman.
 Norma sosial menjadi latar belakangsejarah
kekristenan suku-suku tersebut. Sehingga hal
tersebut menimbulkan kekristenan yg dangkal.
 Yang menjadi daya tarik kekristenan mereka
adalah kuasa kristus bukan pengampunan dan
kasih kristus.contohnya Raja Chlovis saat
perang dan terdesak. Saat berseru kepada
kristus mereka menang sehingga suku frank
menjadi kristen. Kristus sebagai panglima
tertinggi.
 Penebusan dimengerti sebagai pembebas terhadap
takdir dan kelepasan pola pertobatannya
multiindividual.
 Tidak kenal injil dengan sesungguhnya karena
mereka buta huruf.
 Adanya kompromi gereja katolik dengan
okultisme sehingga gereja menjadi lemah.
 Okultisme (paham yg menganut dan
mempraktikkan kuasa dan kekuatan dan dunia
kegelapan/dunia roh-roh jahat, dan kurangnya
penginjil yg terampil dan terlatih.
C. PI DINEGARA-NEGARA EROPA
 Terdapat beberapa negara, yaitu :
1. inggris dan irlandia, pada masa ini gerejasadar
akan panggilannyauntuk diutus kegereja yg
berkembang dan sebagai pusat pengetahuan yg
kultur.
2. belanda yg membawa injil kenegara ini yaitu
bangsa Fris
3. Eropa Timur dan Utara
( jerman,timur,austria,hinggaria dan rusia),dibangsa
ini atau negara ini pada masa itu mereka
menerjemahkan alkitab kebahasa lain yaitu Slavia.
4.Perancis, negara ini menjadi benteng dari serangan
islam arab,sehingga raja Frank pada masa itu menjadi
pelindung kekristenan, dan pada saat itu juga Frank
mempersatukan Eropa Barat
 Pada awal abad pertengahan perkembangan dogma

melalui konsili-konsili ouikumenis


diselesaikan.sejak itu ajaran digereja Timur tidak
pernah diubah lagi. Untuk gereja barat apa yg telah
diputuskan ( khususnya mengenai Trinitas dan
Kristologi) merupakan dasar ajaran yg tidak diubah
tetapi ditambah dengan beberapa ajaran lain.
 Dieropa Barat gereja dinamakan : Gereja
Katolik-Roma, dipimpin oleh uskup kota Roma
yg disebut paus( pegang peranan dalam agama
dan politik), ditimur dimana kekuasaan
romawi tidak hilang, ibukota kekaisaran di
konstantinopel, juga tempat pusat gereja timur.
Tetapi uskup konstatinopel (disebut patriakh)
tidak berperan dalam bidang politik, gereja
timur disebut gereja ortodoks.
KESIMPULAN
 Awal abad pertengahan merupakan kebangkitan keagamaan di
Eropa. Pada masa ini agama berkembang dan mempengaruhi
kehidupan masyarakat termasuk pemerintahan. Sebagai
konsuensinya pengetahuan yg berkembang dizaman itu
terpinggirkan lebih dianggap sebagai ilmu sihir yg mengalihkan
perhatian manusia waktu itu dari keTuhanan. Pada masa inilah
dianggap masa kegelapan bagi ilmu pengetahuan, pada awal
periode ini, kekaiosaran Romawi mengalami kehancuran, tetapi
gereja tetap bertahan.
 Banyak suku-suku bangsa jerman yang menganut politheisme
menerima kekristenan dan menghormati uskup Roma. Posisi gereja
diingatkan melalui keberhasilan Uskup Roma melindungi orang-
orang pada tingkat tertentu dari perbuatan-perbuatan keji yang oleh
orang-orang barbar disaat kekaisaran tidak dapat melindungi
mereka.

Anda mungkin juga menyukai