D.F.WONATOREY,S.SiT,M.Kes
Latar Belakang
1. Karbohidrat
Karbohidrat merupakan sumber energi bagi sel-sel sistem kekebalan tubuh. Karbohidrat
yang Anda konsumsi akan diubah menjadi energi dalam proses yang disebut glikolisis.
Selain menghasilkan energi, proses ini juga mendukung produksi sel-sel limfosit.
Limfosit berfungsi mengenali protein pada permukaan patogen, membentuk antibodi,
dan membunuh patogen yang menimbulkan kerusakan pada jaringan tubuh. Saat tubuh
terpapar coronavirus, sel-sel inilah yang bereaksi pertama kali.
2. Protein
Nutrisi paling penting untuk mencegah penularan coronavirus tentu melibatkan protein.
Pasalnya, protein adalah bahan terpenting untuk membentuk sel-sel kekebalan tubuh.
Kekurangan protein akan meningkatkan risiko seseorang terinfeksi penyakit.
Selain protein, sistem kekebalan tubuh juga membutuhkan asam amino berupa arginine
dan glutamine. Asam amino adalah senyawa terkecil yang membentuk protein. Kedua
senyawa ini diperlukan untuk proses pembentukan limfosit.
Konsumsi Sayur & Buah sebagai sumber Vitamin,Mineral dan
Antioksidan 3.Vitamin dan mineral
Vitamin dan mineral adalah dua nutrisi yang tidak boleh ketinggalan dalam
mencegah penularan coronavirus. Fungsi vitamin adalah menjaga sel-sel
kekebalan tubuh bekerja dengan normal. Jenis vitamin yang Anda perlukan
antara lain vitamin A, C, E, serta B kompleks.
Contoh mineral yang dibutuhkan seperti selenium, zinc, dan zat besi. Selenium
menjaga kekuatan sel dan mencegah kerusakan DNA, zinc memicu respons
kekebalan tubuh, sedangkan zat besi membantu penyerapan vitamin C.
Guna membentuk sistem kekebalan tubuh yang kuat, selain mengonsumsi
vitamin C, Anda pun memerlukan kombinasi gabungan beberapa vitamin dan
mineral.
4. Antioksidan
Antioksidan adalah berbagai senyawa yang dapat menangkal radikal bebas dan
melindungi sel-sel kekebalan tubuh dari kerusakan. Dengan nutrisi yang satu
ini, sistem imun bisa berfungsi secara optimal dan membantu mencegah
infeksi coronavirus.
Anda dapat memperoleh antioksidan dalam bentuk vitamin E, C, D, atau beta-
Studi Kasus………