Anda di halaman 1dari 24

SENI BUDAYA

PAMERAN

SMA NEGERI 2 KLARI

YOGI ADE TRIANA


Pengertian Pameran Seni Rupa
Pameran Karya Seni Rupa Adalah Kegiatan Yang Dilakukan Oleh
Para Seniman Baik Itu Perorangan Ataupun Kelompok Untuk
Menyampaikan Ide Gagasan Pada Masyarakat Melalui Media Seni
Rupa Sehingga Pameran Tersebut Dapat Menjadi Alat Komunikasi
Antara Seniman Dengan Sang Apresiator.
Pengertian Pameran Seni Rupa
Berikut ini terdapat beberapa pengertian pameran seni rupa menurut para ahli, antara
lain:

1. Menurut Myers. B
Pameran merupakan sebagai suatu aktivitas yang melibatkan satu ruang, biasanya galeri
atau dewan dan memamerkan hasi karya seni seperti lukisan, catan, cetakan, arca,
ukiran, gambar foto dan karya yang siap.

2. Menurut Adi Irwanto


Pameran merupakan cara untuk menyajikan hasil karya seni, baik itu karya seni 2D
maupun 3D secara visual.

3. Menurut Wikipedia
Pameran Merupakan Suatu Kegiatan Penyajian Karya Seni Rupa, Supaya Dapat
Diapresiasi Oleh Masyarakat Luas.
Fungsi Pameran Karya Seni
Rupa
Pameran Karya Seni Rupa Memiliki Berbagai Fungsi Sosial Bagi Masyarakat,
Diantaranya:
Sebagai Sarana Edukasi, Yakni Pameran Berfungsi Mendidik Siswa Untuk Mengetahui
Pentingnya Pengalaman Batin Yang Berguna Untuk Menyeimbangkan Kegiatan Akal Dan
Pikiran Manusia.
Sebagai Sarana Apresiasi, Yakni Pameran Tersebut Diadakan Berfungsi Untuk
Mengeluarkan Ide Gagasan Pencipta Yang Kemudian Para Pengunjung Akan Memberikan
Apresiasi Atau Memberi Penilaian Terhadap Karya Seni Yang Mereka Buat, Proses
Apresiasi Dapat Dibedakankan Menjadi 2 Yaitu Apresiasi Aktif Dan Apresiasi Pasif.
Sebagai Sarana Prestasi, Yakni Pameran Dapat Menjadi Ajang Kompetisi Bagi Para
Pencipta Seni, Karena Melalui Karya Seni Kita Akan Tahu Setinggi Apa Keaktifan Dan
Kreativitas Pencipta Seni Dalam Membuat Karya.
Sebagai Sarana Rekreasi, Yakni Pameran Dapat Berfungsi Sebagai Tempat Untuk
Merilekskan Pikiran Dan Menghilangkan Kejenuhan Atas  Kegiatan Atau Rutinitas Sehari-
hari Baik Itu Sekolah, Kerja Atau Sebagainya Yang Banyak Menguras Energi Dan Pikiran.
Unsur-Unsur Pameran Seni
Rupa
1. KARYA-KARYA SENI RUPA YANG AKAN DIPAMERKAN.
2. PANEL ATAU SKETSEL, STANDART DISPLAY ATAU BOX UNTUK
MEMAJANG KARYA SENI YANG AKAN DIPAMERKAN.
3. DEKORASI YAKNI PERLENGKAPAN UNTUK MENYAJIKAN KARYA SENI
AGAR LEBIH INDAH.
4. SOUND SYSTEM YAKNI SARANA AUDIO YANG DIPERLUKAN UNTUK
MENCIPTAKAN SUASANA NYAMAN BAGI PENGUNJUNG PAMERAN.
5. LABEL KARYA DIGUNAKAN UNTUK MENULIS IDENTITAS (JUDUL,
PECIPTA, TEKNIK DAN TAHUN PENCIPTAAN) DAN DITEMPEL DI DEKAT
KARYA SENI YANG DIPAMERKAN.
6. KATALOG YAKNI LEMBARAN PETUNJUK YANG BERISI
PENYELENGGARAAN PAMERAN.
7. BUKU TAMU YANG DIISI OLEH PENGUNJUNG PAMERAN.
8. BUKU PESAN ATAU KESAN, DIGUNAKAN UNTUK MENGETAHUI
TANGGAPAN PENGUNJUNG TERHADAP KARYA YANG DIPAMERKAN.
Jenis Jenis Pameran
BERDASARKAN WAKTU PENYELENGGARAAN, PAMERAN
DIBEDAKAN MENJADI 3 JENIS YAKNI PAMERAN:
1. PERIODIK, MERUPAKAN PAMERAN YANG DISELENGGARAKAN
SECARA BERKALA PADA PERIODE-PERIODE TERTENTU,
SEPERTI SETAHUN SEKALI ATAU EVENT TAHUNAN.
2. INSIDENTAL, MERUPAKAN PAMERAN YANG
DISELENGGARAKAN JIKA MEMANG DIPERLUKAN, DIMANA
PELAKSANAANNYA BISA DILAKUKAN KAPAN SAJA.
3. PERMANEN, MERUPAKAN PAMERAN YANG DIADAKAN PADA
TEMPAT YANG TETAP ATAU TIDAK BERUBAH DAN BUKA
HAMPIR SETIAP HARI PADA JAM-JAM TERTENTU. PAMERAN
PERMANEN PALING BANYAK DITEMUI DI MUSEUM ATAU
TEMPAT BERSEJARAH LAINNYA.
Jenis Jenis Pameran
PAMERAN BERDASARKAN PADA JUMLAH SENIMAN YANG TAMPIL
DIBEDAKAN MENJADI DUA, YAITU PAMERAN:
1. PERORANGAN ATAU PAMERAN TUNGGAL, MERUPAKAN
PAMERAN YANG DISELENGGARAKAN OLEH PERORANGAN
DAN BIASANYA HANYA TERDAPAT SATU JENIS KAYA SENI.

2. KELOMPOK, MERUPAKAN PAMERAN YANG


DISELENGGARAKAN OLEH SEBUAH KELOMPOK ATAU
KOMUNITAS DAN MENAMPILKAN BANYAK KARYA SENI DARI
BERBAGAI SENIMAN.
Jenis Jenis Pameran
PAMERAN DILIHAT DARI RAGAM JENIS KARYA YANG
DITAMPILKAN DI BEDAKAN MENJADI 2, YAITU PAMERAN :

1. HETEROGEN, DIMANA KARYA SENI YANG DITUNJUKKAN


BERAGAM JENIS.
2. HOMOGEN, PAMERAN YAN DIMAKSUD HANYA MENUNJUKKAN
ATAU MENAMPILKAN SATU JENIS KARYA SENI.
Jenis Jenis Pameran
MENURUT TEMPAT BERLANGSUNGNYA ADALAH :
1. PAMERAN TERBUKA, YAITU PAMERAN SENI RUPA YANG
BERLANGSUNG DI LUAR RUANGAN SECARA TARBUKA.
2. PAMERAN TERTUTUP, YAITU PAMERAN SENI RUPA YANG
BERLANGSUNG DI DALAM RUANGAN SUATU GEDUNG.
3. PAMERAN BERGERAK, YAITU PAMERAN SENI RUPA YANG
DISELENGGARAKAN MENGGUNAKAN ALAT YANG BERGERAK,
SEPERTI KENDARAAN/ MOBIL.
Jenis Jenis Pameran
Menurut Jenis Dimensi Karya Seni Rupanya :

1. Pameran karya seni rupa dua dimensi


Pameran yang hanya menyajikan karya seni rupa pada bidang datar
seperti gambar, lukisan, seni grafis. Karya ini hanya dapat dinikmati dari
satu arah.
2. Pameran karya seni rupa tiga dimensi
Pameran yang hanya menyajikan karya seni yang memiliki
volume/kesan ruang yang sebenarnya, yaitu memiliki ukuran Panjang x
lebar x tinggi. Karya seni ini dapat diamati dari berbagai arah.
Tujuan Pameran Seni Rupa
Pameran Di Sekolah Memiliki Beberapa Tujuan, Seperti Tujuan Sosial,
Komersial Dan Kemanusian.
1. Tujuan Sosial Ialah Karya Seni Yang Dipamerkan Digunakan Untuk
Kepentingan Sosial.
2. Tujuan Komersial Ialah Pameran Bertujuan Untuk Menghasilkan
Keuntungan Bagi Seniman Atau Penyelenggara Seniman, Diharapkan
Karya Yang Dipamerkan Terjual.
3. Tujuan Kemanusiaan Ialah Demi Kepentingan Pelestarian, Pembinaan
Nilai-nilai Serta Pengembangan Hasil Karya Seni Budaya Yang
Masyarakat Miliki. Penjualan Karya Dengan Tujuan Ini Akan
Disumbangkan Ke Panti Asuhan, Korban Bencana, Maupun Masyarakat
Kurang Mampu.
Manfaat Pameran Seni Rupa
Berikut Ini Terdapat Beberapa Manfaat Pameran Seni Rupa, Antara Lain
Sebagai Berikut:
1. Dapat Menumbuhkan Dan Menambah Kemampuan Apresiasi Terhadap
Seni Rupa
2. Dapat Melatih Diri Untuk Dapat Bekerja Sama Dengan Orang Lain
3. Dapat Melatih Sikap Tanggung Jawab Dan Mandiri
4. Dapat Menumbuhkan Motivasi
5. Dapat Menghilangkan Rasa Stress Dan Jenuh
6. Dapat Dijadikan Sebagai Sarana Promosi
Syarat Penyelenggaraan Pameran
Seni Rupa
Untuk menyelenggarakan pameran, kita harus memenuhi syarat-syarat
utamanya, yaitu sebagai berikut.
1. Karya yang Akan Dipamerkan 
1.1 Karya seni rupa homogen
• Karya seni rupa 2 dimensi saja.
• Karya seni rupa 3 dimensi saja.
• Karya lukis saja.
• Karya grafis saja, dan sebagainya.

1.2 Karya yang heterogen


Campuran dari berbagai jenis karya seni rupa, baik dimensi maupun
medianya.
Panitia Pameran Seni Rupa

Penyelenggaraan Sebuah Pameran Biasanya Dilakukan Oleh Sebuah


Panitia. Hal Ini Untuk Mengatur Mekanisme Kerja Secara Efektif.
Kepanitiaan Pameran Di Sekolah Dapat Disusun Sebagai Berikut.
Daftar Panitia Pameran Seni Rupa
No Susunan Panitia Tugas/ Tanggungjawab

1 Pembimbing
2 Ketua bertanggung jawab atas seluruh pelaksanaan
3 Wakil Ketua membantu ketua untuk urusan keluar
4 Sekretaris membantu bidang administrasi
5 Bendahara membantu bidang keuangan
6 Seksi Penyeleksi bertugas menyeleksi karya-karya yang akan dipamerkan
7 Seksi Usaha bertugas mencari dana
Seksi Publikasi dan
8 bertugas menghubungi pihak luar yang terkait
Humas
9 Seksi Dekorasi bertugas mengatur komposisi pameran
10 Seksi Akomodasi bertugas menyiapkan ruang, tempat, display

11 Seksi Operasional bertugas menjaga, menerangkan, dan menerima tamu (pengunjung)

12 Seksi Keamanan bertanggung jawab atas keamanan pameran


13 Seksi PPPK bertugas mengatasi kecelakaan dalam pameran

Susunan kepanitiaan tersebut dapat ditambah atau dikurangi menurut kondisi masing-masing.
Sarana dan Prasarana Pameran
Dalam suatu pelaksanaan pameran, sarana dan prasarana menjadi
syarat mutlak yang harus ada. Karena, tanpa syarat ini sebuah pameran
tidak akan dapat dilaksanakan.

Yang termasuk sarana dan prasarana adalah:


• dana,
• ruangan / tempat,
• pencahayaan (lighting),
• panel-panel untuk memasang karya, standar display untuk
memasang karya 3 D
• sound system,
• katalaog,
• buku tamu, buku kesan dan pesan
Pengunjung Pameran
Sebuah Pameran Baru Dikatakan Berjalan Bila Didatangi Pengunjung, Karena
Sebuah Pameran Pada Dasarnya Bertujuan Mengadakan Komunikasi Antara
Seniman Dengan Pengunjung. Dengan Demikian, Tujuan Pameran Tidak Akan
Tercapai Bila Tak Ada Pengunjung.

Untuk mendatangkan pengunjung, perlu dilakukan publikasi secara tepat,


antara lain dengan reklame-reklame yang bersifat undangan
Prinsip dalam Penyelenggaraan
Pameran Seni Rupa
1. Prinsip Interaksi
Prinsip Interaksi Adalah Prinsip Yang Harus Berorientasi Pada Kepentingan Penyelenggara Dan
Pengunjung Dalam Penyelenggaraan Pameran.
2. Prinsip Inisiatif 
Prinsip Inisiatif Adalah Penyelenggaraan Pameran Yang Mengambil Inisiatif Serta Menentukan
Langkah-lagkah Yang Sistematis Dan Terencana Ke Arah Pendekatan Khalayak Ramai Pada
Pameran Yang Sedang Diselenggarakan.
3. Prinsip Repetisi 
Prinsip Repetisi Adalah Prinsip Penyelenggaraan Pameran Yang Dilakukan Secara Berulang-ulang.
4. Prinsip Lntegritas
Prinsip Integritas Adalah Prinsip Penyelenggaraan Yang Menampilkan Banyak Koleksi Pameran,
Contohnya Pameran Seni Lukis, Yang Di Dalamnya Terdiri Dari Bermacam-macam Aliran.
5. Prinsip Efisiensi 
Prinsip Eflsiensi Adalah Penyelenggaraan Pameran Dengan Melakukan Penulisan Secara Sistematis Agar
Tidak Merepotkan Penyelenggara Dan Pengunjung.
Perencanaan Pameran Seni Rupa
Sebuah Pameran Seni Rupa Perlu Adanya Rancangan Yang Sistematis Dan Baik
Agar Waktu Pelaksanaan Pameran Dapat Berjalan Lancar. Berikut Akan Diuraikan
Secara Singkat Tahapan Perencanaan Sebuah Pameran Seni Rupa :
1. Menentukan Tujuan
Langkah Pertama Adalah Menentukan Tujuan Penyelenggaraan Pameran Yang
Akan Dilaksanakan Nanti Untuk Apa. Penyelenggaraan Pameran Dapat Bertujuan
Untuk Kemanusiaan, Komersil Ataupun Pendidikan
2. Menentukan Tema
Tema Bertujuan Untuk Memperjelas Tujuan Penyelenggaraan Pameran Sehingga
Misi Pameran Dapat Tercapai
3. Menyusun Kepanitiaan
Kepanitiaan Perlu Dibuat Untuk Mendukung Pelaksanaan Pameran. Penyusunan
Struktur Organisasi Kepanitiaan Pameran Disesuaikan Dengan Tingkat Kebutuhan,
Situasi Dan Kondisi Sekolah. Penyelenggaraan Pameran Akan Berjalan Lancar
Apabila Ada Pembagian Tugas Yang Jelas.
BERIKUT SUSUNAN KEPANITIAAN PAMERAN SENI RUPA :
• KETUA
• WAKIL KETUA
• SEKRETARIS
• BENDAHARA
• SEKSI SEKRETARIS
• SEKSI USAHA
• SEKSI PUBLIKASI DAN DOKUMENTASI
• SEKSI DEKORASI DAN PENATAAN RUANG
• SEKSI STAND
• SEKSI PENGUMPULAN DAN SELEKSI KARYA
• SEKSI PERLENGKAPAN
• SEKSI KEAMANAN
• SEKSI KONSUMSI
4. Menentukan Waktu Dan Tempat
Pelaksanaan Pameran Disesuaikan Dengan Kegiatan Pembelajaran, Misalnya
Pada Akhir Semester Atau Pada Waktu Penerimaan Raport Semester.
5. Menyusun Agenda Kegiatan
Agenda Kegiatan Disusun Dalam Sebuah Tabel Degan Mencantumkan
Komponen Jenis Kegiatanan, Dan Waktu Pelaksanaan Serta Siapa Yang
Bertanggungjawab.
6. Menyusun Proposal Kegiatan
Penyusunan Kegiatan Dapat Digunakan Sebagai Pedoman Penyelenggaraan
Kegiatan Pameran.Selain Itu Proposal Kegiatan Bisa Digunakan Untuk
Mencari Dana Dari Pihak Ketiga (Sponsorship) Untuk Membantu Kelancaran
Kegiatan. Secara Umum Isi Proposal Antara Lain; Latar Belakang, Tema,
Nama Kegiatan, Landasan Dasar Penyelenggaran, Tujuan, Susunan Panitia,
Anggaran Biaya, Jadwal Kegiatan, Ketentuan Sponsorship Dan Lain-lain.
Contoh Pameran

1. Pameran ‘Seni Berubah dan 2. Pameran ‘Senandung Ibu Pertiwi’,


Dunia Berubah’ di Museum MACAN Koleksi Istana Kepresidenan Indonesia
Contoh Pameran

3. Indonesian Contemporary Art
and Design (ICAD) 2017 4. Art Jog 10: ‘Changing Perspective‘
Contoh Pameran

6. Pameran ‘Goro-
goro Bhinneka Keramik’ Butet
5 Bandung Contemporary Art Awards Kartaredjasa

Anda mungkin juga menyukai