ASPEN PLUS V7.

2
ADVANCED SIMULATION FOR PROCESS
ENGINEERING
by :

22nd Generation

Tutorial 1, 2014/2015

2/14/22
1
 Welcome
to ASPEN Studio

2/14/22 2
 INTRODUCTION
Membuat Simulasi Model Proses
AspenHYSYS Khususnya Hidrokarbon

Membuat Simulasi Model dan Optimasi

Aspen Plus Proses

Aspen Properties Regresi Data Dan Estimasi Nilai Sifat-

sifat Komponen
AspenTech

Aspen Dynamics Operasi dan kontrol Proses + Evaluasi

Keamanan Pabrik

Exch. Design &

Simulasi Detail Heat Exchanger
Rating

Economic
Evaluasi Ekonomi
Evaluation
Dan masih banyak lagi…..
2/14/22 3
STARTING ASPEN
PLUS

2/14/22 4
 STARTUP

1. Blank Simulation : simulasi tanpa template dengan satuan british unit

2. Template : simulasi dengan satuan/unit tertentu
3. Open an Existing Sim : simulasi yang sebelumnya pernah dibuat

2/14/22 5
 PROPERTY METHOD
adalah model dan metode yang
digunakan oleh ASPEN untuk
menghitung sifat termodinamika
dan transport

Termodinamika seperti koefisien

fugasitas, enthalpy, entropy,
gibbs free energy, dan volume

Transport seperti viskositas,

konduktivitas termal, koefisien
difusi, dan tegangan muka.

2/14/22 6
PROPERTY METHOD ASSISTANT

Tools  Property Method Selection Assistant

Secara garis besar, property method yang ada dalam ASPEN adalah
1. Ideal Property Method : Ideal

2. Equation of State Property Methods : PENG-ROB, RK-SOAVE,SR-POLAR

3. Activity Coefficient Property Methods : NRTL, UNIFAQ, UNIQUAC

4. Property Methods for Special Systems : AMINES, SOLIDS

Mau tau lebih lanjut? Silahkan baca Smith van Ness – Introduction
to Thermodynamic

2/14/22 7
TAMPILAN ASPEN

TOOLBAR
FLOWSHEET AREA
MODEL LIBRARY

2/14/22
 DATA BROWSER

+ Data komponen di dalam process flowsheet

+ Property method, property sets

+ Model input
+ Input stream

+ Input data alat di flowsheet

+ input data kebutuhan utilitas

+ Input data reaksi

+ Pemilihan metode konvergensi untuk perhitungan

+ Pengaturan Design-Spec, Sensitivity, dsb

+ Optimasi proses

+ Menampilkan hasil

2/14/22 9
 STATUS INDICATOR

2/14/22 10
 EXERCISE

100 L/jam larutan asam oksalat 30% berat (25 oC) ingin dicampur dengan
25 mol/jam larutan asam oksalat 20% mol (80 oC) dalam sebuah mixer.
a. Buat PFD proses di atas
b. Lihat hasil run, kemudian tampilkan berapa %massa dari hasil campuran
tersebut.
c. Tentukan T dew dan T bubble masing – masing arus
d. Tampilkan nilai suhu dan tekanan untuk masing-masing arus pada PFD

P=1 atm; property method= NRTL

2/14/22 11
 Langkah 1

1. 2.

3.

2/14/22 12
 Langkah 2

Jawaban soal A

Tips
CTRL + B : Merapikan garis
stream
CTRL + M : Rename Stream
atau Block

2/14/22 13
 Langkah 3
Arus 1 Arus 2

Isi sesuai spesifikasi soal

2/14/22 14
 Result

Belum menjawab pertanyaan b, c, maupun d. Bagaimana caranya?

2/14/22 15
 Langkah 4

2/14/22 16
 Result

Jawaban soal B
2/14/22 17
 Langkah 5

2/14/22 18
 Langkah 6

2/14/22 19
 Result

Jawaban soal C
2/14/22 20
 Langkah 7 dan Result

Jawaban soal D

2/14/22 21
 Multi Component Analysis

Untuk mengetahui sifat-sifat suatu bahan

multikomponen

Metode analisis:
1. Pure Component Analysis
2. Binary Component Analysis
3. Ternary Component Analysis
4. Residue Component Analysis

2/14/22 22
 Pure Component Analysis

2/14/22 23
 Result

2/14/22 24
 Binary Analysis

Tambahkan komponen yaitu

Ethanol dan Ethyl Acetate dan
Ubah Property Method
menjadi UNIFAC

2/14/22 25
 Langkah dan Result

Azeotrope

2/14/22 26
 Residue Analysis

2/14/22 27
 Result

2/14/22 28
 Ternary Map

2/14/22 29
 Result

2/14/22 30
 Azeotrope Analysis

2/14/22 31
 Result

2/14/22 32
 FDA

TERIMA KASIH
ADA PERTANYAAN?

2/14/22 33