ketatanegaraan RI
Dosen pengampu :
Dra. Nuraini Usman, M.Pd.
Anggota Kelompok 3
1. Azzahra Aprilia Putri (06131382126079)
UUD 1945 adalah hukum dasar tertulis Negara Republik Indonesia, memuat
dasar Negara dan garis besar hukum penyelenggaraan Negara (TAP MPR
No.III/MPR/2000). UUD 1945 sebagai hukum dasar tertulis, artinya UUD 1945
mengikat pemerintah, setiap lemabga Negara, lembaga masyarakat, dan seluruh
warga engara Indonesia dimanapun mereka berada, dan setiap penduduk yang
berdomisili di wilayah NKRI.
B. Hubungan UUD
dengan Batang Tubuh
UUD
Sebelum kita membahas hubungan UUD dengan Batang
Tubuh UUD, mungkin kita perlu mengetahui sistematika UUD
1945 yang terdiri dari :
1. Pembukaan
2. Batang Tubuh
3. Penjelasan
1. Rumusan Pancasila sebagai Dasar Negara 3. Pembukaan UUD 1945 memiliki fungsi dan
RI tercantum dalam Pembukaan UUD 1945, kedudukan yang berbeda dengan pasal-
terutama pada alinea 4 yang merupakan inti pasalnya. Pembukaan UUD 1945 dengan
dari Pembukaan UUD 1945. Pancasila sebagai intinya, nyatanya tidak
bergantung pada batang tubuh UUD 1945,
2. Pembukaan UUD 1945 merupakan tapi justru menjadi sumbernya.
Pokok Kaedah Negara yang
Fundamental dan punya 2 kedudukan,
4. Pancasila sebagai Pokok Kaedah Negara yang
yaitu sebagai dasar tertib hukum
Fundamental juga menjadi dasar kelangsungan
Indonesia sekaligus sebagai tertib hidup negara Indonesia.
hukum tertinggi.
Bahwa sesungguhnya kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa, dan oleh sebab
itu, maka penjajahan di atas dunia harus dihapuskan, karena tidak sesuai
dengan peri kemanusiaan dan peri keadilan. Dan perjuangan pergerakan
kemerdekaan Indonesia telah sampailah kepada saat yang berbahagia dengan
selamat sentosa mengantarkan rakyat Indonesia ke depan pintu gerbang
kemerdekaan negara Indonesia, yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan
makmur. Atas berkat rahmat Allah Yang Mahakuasa dan dengan didorongkan
oleh keinginan luhur supaya berkehidupan kebangsaan yang bebas, maka rakyat
Indonesia menyatakan dengan ini kemerdekaannya.
Kemudian daripada itu, untuk membentuk suatu pemerintah
negara Indonesia yang melindungi segenap bangsa Indonesia dan
seluruh tumpah darah Indonesia, dan untuk memajukan
kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut
melak-sanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan,
perdamaian abadi dan keadilan sosial, maka disusunlah
kemerdekaan kebangsaan Indonesia itu dalam suatu undang-
undang dasar negara Indonesia, yang berbentuk dalam suatu
susunan negara Republik Indonesia yang berkedaulatan rakyat
dengan berdasar kepada : “Ketuhanan Yang Maha Esa,
Kemanusiaan yang adil dan beradab, Persatuan Indonesia, dan
Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dan
permusyawaratan / perwakilan, serta dengan mewujudkan suatu
keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.”
Demikianlah bunyi Proklamasi beserta anak kandungnya yang berupa Pembukaan
Undang-Undang Dasar 1945. Alangkah jelas dan sempurnanya hal ini melukiskan kita
punya pandangan hidup sebagai bangsa, kita punya tujuan hidup, kita punya falsafah
hidup, kita punya rahasia hidup dan kita punya pegangan hidup.