Conservative versus

Interventional Treatment for

Spontaneous Pneumothorax
Pembimbing:
dr.Eva Delsi, Sp.EM
dr.Refni Riyanto, Sp.An
 INGGRIS kejadian Intervensi
1/3 pneumothorax
pneumothorax di usia drainase/intervensi
sekunder
>15 tahun 140 juta bedah

komplikasi

Menyakitkan, cedera
Rawat inap> 4 hari organ, perdarahan,
infeksi
 METHODS
• Penelitian dilakukan di 39 rumah sakit di australia dan selandia baru
• Pasien berusia 14-50 tahun
• Pasien diacak dengan rasio 1:1
• Semua pasien menerima perawatan standar dengan analgesia
(asetaminofen, ibuprofen, dan opioid oral atau intravena)
• Diberi O2 bila SPo2 <92%
• Pasien akan diawasi dalam 4 jam
• jika pasien tidak menerima oksigen tambahan dan berjalan dengan
nyaman, mereka dipulangkan dengan analgesia dan instruksi tertulis
Followup asesment
• Antara 24 dan 72 jam setelah pengacakan dan dinilai lagi pada
kunjungan tindak lanjut 2 minggu, 4 minggu, dan 8 minggu
• Kekambuhan pneumotoraks dinilai 6 dan 12 bulan setelah
pengacakan
HASIL
• Dari Juli 2011 hingga Maret 2017, total 316 pasien menjalani
pengacakan (154 pasien untuk kelompok intervensi dan 162 untuk
kelompok manajemen konservatif)
• Pada kelompok manajemen konservatif, 137 dari 162 pasien (84,6%)
tidak menjalani intervensi apa pun, tetapi 25 pasien (15,4%)
melakukannya,
• Pada kelompok intervensi, 10 pasien (6,5%) menolak intervensi apa
pun, dan perawatan mereka dikelola secara konservatif.
• Penyelesaian gejala secara lengkap selama 8 minggu
• pada 128 dari 137 pasien (93,4%) pada kelompok intervensi
• 139 dari 147 (94,6%) pada kelompok manajemen konservatif
• Waktu sampai resolusi gejala tidak berbeda secara substansial antara
kedua kelompok:
• dengan waktu rata-rata 15,5 hari pada kelompok intervensi
• 14,0 hari pada kelompok konservatif
• Kekambuhan selama 12 bulan pertama lebih sering pada kelompok
intervensi daripada pada kelompok manajemen konservatif
• 25 dari 149 pasien (16,8%) dibandingkan dengan 14 dari 159 (8,8%)
• Satu kematian terjadi pada kelompok manajemen konservatif dengan
bunuh diri pada saat pneumotoraks terselesaikan.
• penyedotan dilakukan pada 52 pasien. pada kelompok intervensi dan
pada 12 pasien dalam kelompok manajemen konservatif
• lama tinggal di rumah sakit dalam 8 minggu pertama untuk pasien
dalam kelompok intervensi adalah 6,1 ± 7,6 hari, dengan rata-rata
10,9 ± 12,7 hari
• dengan 1,6 ± 3,5 hari dan 6,0 ± 7,3 hari, masing-masing, untuk pasien
dalam kelompok manajemen konservatif
 Diskusi
• manajemen konservatif tidak kalah dengan manajemen intervensi
untuk resolusi radiografi dalam waktu 8 minggu,
• Manajemen konservatif menyelamatkan 85% pasien dari intervensi
invasif dan menghasilkan lebih sedikit hari rawat inap
• kemungkinan lebih rendah dari drainase tabung yang
berkepanjangan, lebih sedikit kebutuhan untuk operasi, dan lebih
sedikit efek samping
• . Kisaran usia 14 hingga 50 tahun mengurangi kemungkinan bahwa
pasien dengan pneumotoraks sekunder akan dimasukkan.
• Penelitian menggunakan beberapa pemeriksaan radiografi untuk
mengidentifikasi kekambuhan pneumotoraks, ada kemungkinan
bahwa beberapa episode kekambuhan mungkin telah terlewatkan,
dan mungkin ada ambang yang berbeda untuk presentasi dengan
gejala berulang antara kedua kelompok
• Manajemen konservatif dikaitkan dengan lebih sedikit kekambuhan
pneumotoraks dibandingkan manajemen intervensi,
• kekambuhan terjadi selama 3 bulan pertama setelah presentasi awal
dengan pneumotoraks spontan primer.
Keterbatasan penelitian:
• data radiografi yang hilang harus ditangani untuk hasil utama.
• karena 22 pasien yang tidak memiliki resolusi pada kunjungan 4
minggu mereka memiliki resolusi pada saat kunjungan 8 minggu
 Kesimpulan
• Percobaan ini memberikan bukti sederhana bahwa manajemen
konservatif tidak kalah dengan manajemen intervensi untuk resolusi
radiografi pneumotoraks spontan primer sedang-besar dalam 8
minggu. Manajemen konservatif menyelamatkan 85% pasien dari
intervensi invasif dan menghabiskan lebih sedikit hari di rumah sakit
atau cuti kerja, tingkat operasi yang lebih rendah, dan risiko kejadian
buruk yang lebih rendah.
TERIMAKSIH