Anda di halaman 1dari 14

KELOMPOK 2 :

1. ADINDA BULAN PERMATA (01)


2. ALYA SOFIAZZHRA (03)
3. AYU ISMIARSA (06)
c
4. ERINA KARTIKA SARI (11)
5. FARA DEANIKA ADZRA (12)
6. FINA QOLBI TOHAROH (13)
7. INTAN NUR RIZKA (16)
SLIDESMANIA.CO

8. NENSYA MAHARANI (24)


9. PUPUT AYUNI PUSPITASARI (25)
M
PEMBENTUKAN
ALAT-ALAT
KELENGKAPAN
NKRI
SLIDESMANIA.CO
M
● Indonesia belum memiliki
kelengkapan pemerintahan

● Konvensi Montivideo tahun 1933


yang menyatakan syarat terbentuknya
suatu negara merdeka

● Tokoh kemerdekaan disibukkan


SLIDESMANIA.CO

dengan sidang-sidang yang membahas


alat-alat kelengkapan NKRI
M
1. Sidang PPKI tanggal 18 Agustus 1945
Pada tanggal 18 Agustus PPKI pertama kalinya bersidang sejak dibentuk pada
7 Agustus 1945. Pada sidang pertama ini, PPKI membahas dan membuat
keputusan:
a. Pengesahan Konstitusi Indonesia. PPKI dalam menyusun UUD juga membuat
keputusan berikut: c

1) Naskah Piagam Jakarta dijadikan Pembukaan UUD Indonesia setelah


SLIDESMANIA.CO

mengalami beberapa Revisi.


2) Rancangan UUD juga disahkan menjadi konstitusi Indonesia yang disebut
UUD Republik Indonesia setelah melakukan beberapa perubahan
M
PENETAPAN PRESIDEN DAN WAKIL
PRESIDEN
Penetapan Presiden dan Wakil Presiden Indonesia.Otto iskandardinata mengusulkan
pemilihan presiden dan wakil presiden Indonesia
c dilakukan secara aklamasi.
Terpilihnya presiden dan wakil presiden mengartikan bahwa Indonesia telah
SLIDESMANIA.CO

memiliki lembaga pemerintahan sendiri.


M
Pembahasan Komite Nasional Indonesia
Tugas Presiden sangat berat dalam menjalankan pemerintahan,maka perlu lembaga
khusus sebagai pembantunya.PPKI menyetujui membentuk Komite Nasional
c
Indonesia (KNI) sebagai lembaga yang membantu presiden dalam melaksanakan
tugas-tugasnya. Sebelum rapat pleno PPKI di tutup,Ketua PPKI membentuk dua
SLIDESMANIA.CO

panitia kecil yang masing-masing akan membahas susunan departemen dan


pembagian wilayah negara.
M
Pembentukan Provinsi dan
Kementerian/Departemen Rapat Pleno

PPKI sidang kedua tanggal 19 Agustus


1945 memutuskan:

a. pembagian wilayah terdiri atas 8


provinsi

b. Membentuk Komite Nasional (Daerah)


SLIDESMANIA.CO

c. c. Menetapkan 12 departemen dengan


menteri nya yang mengepalai
M

departemen dan 4 menteri negara


PEMBENTUKAN KOMITE
NASIONAL
Pada 19 Agustus 1945, Soekarno, Hatta, Mr. Sartono, Soewirjo, Otto
Iskandardinata, Soekardjo Wirjopranoto, dr. Buntaran, Mr. A.G Pringgodigdo,
Soetardjo Kartohadikoesoemo, dan dr. Tajaluddin
c berkumpul untuk membahas
tentang Komite Nasional Indonesia (KNI) yang terdiri atas KNI Pusat (KNIP) dan
SLIDESMANIA.CO

KNI di daerah (KNID). Mereka juga membahas tentang keanggotaan KNIP. Lalu
disepakati bahwa rapat KNIP direncanakan tanggal 29 Agustus 1945.
M
Sidang III tanggal
22 Agustus 1945
Pada 22 Agustus 1954 PPKI
mengadakan kembali rapat pleno di
Gedung Kebangkitan Rakyat Jawa,
Gambir Selatan, Jakarta yang
SLIDESMANIA.CO

dipimpin oleh Moh.


HattaPembentukan KNIP
diumumkan pada tanggal 25
M

Agustus 1945.
Perubahan Kewenangan KNIP
Komite Nasional Indonesia (KNI) sesuai hasil sidang PPKI pada tanggal 18 dan 19
Agustus 1945 berfungsi sebagai pembantu Presiden sampai Dewan Perwakilan
Rakyat (DPR) hasil pemilu terbentuk. KNIP
c dilantik serta mulai bertugas sejak

tanggal 29 Agustus 1945 sampai dengan Februari 1950. KNIP merupakan badan
SLIDESMANIA.CO

pembantu Presiden yang keanggotaannya terdiri atas pemuka-pemuka masyarakat


dari berbagai golongan dan daerah-daerah termasuk mantan anggota Panitia
Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI). Hal itu sesuai dengan Aturan Peralihan
M

Pasal IV UUD 1945.


Sistem kabinet yang dijalankan di Indonesia adalah Kabinet Presidensial, namun
ketentuan tersebut dipandang berbeda oleh kelompok Sutan Sjahrir. la merasa tidak
puas terhadap sistem kabinet presidensial yang dijalankan di Indonesia. Alasannya,
kekuasaan Presiden menjadi sangat luas. Sjahrir berusaha memengaruhi anggota
KNIP lainnya untuk melakukan perombakan tersebut dengan cara mengajukan petisi
kepada Soekarno-Hatta yang berisi tuntutan :
c
- Pertama sebelum terbentuk MPR dan DP KNIP diserahi kekuasaan legislatif dan
ikut menetapkan garis-garis besar haluan negara.
SLIDESMANIA.CO

- Kedua, berhubung dengan gentingnya keadaan, pekerjaan sehari-hari KNP


dijalankan oleh sebuah Badan Pekerja (BP) yang dipilih di antara anggota dan
M

bertanggung jawab kepada KNIP


TERBENTUKNYA BP-KNIP

KNIP menanggapi petisi anggotanya tersebut dengan mengadakan rapat pleno


pada tanggal 16-17 Oktober 1945 di Balai Muslimin, Jakarta. Rapat pleno juga
dihadiri Wakil Presiden Moh. Hatta sebagai wakil pemerintah. Menanggapi
c
tuntutan KNIP tersebut, Wakil Presiden Drs. Moh Hatta menyetujuidan segera
mengeluarkan Maklumat Wakil Presiden tanggal 16 Oktober 1945.Berdasarkan
SLIDESMANIA.CO

ketentuan baru tersebut, KNIP tidak lagi berkedudukan sebagai lembaga negara
pembantu Presiden, tetapi menjadi lembaga negara yang sejajar dengan
kedudukan lembaga Kepresidenan.
M
KNIP sekarang juga berfungsi, yaitu ikut membuat undang-undang dan
menetapkan Garis-Garis Besar Haluan Negara (GBHN).Tindak lanjut lainnya dari
keluarnya maklumat tersebut adalah dibentuknya Badan Pekerja KNIP (BP-
KNIP) yang diketuai oleh Sutan Sjahrir dengan wakilnya Amir Sjarifuddin. Wakil
c
Presiden Moh. Hatta kembali mengeluarkan Maklumat No. X Tanggal 3
November 1945 tentang pembentukan partai-partai politik yang diharapkan sudah
SLIDESMANIA.CO

dapat terbentuk sebelum penyelenggaraan pemilu anggota badan-badan


perwakilan rakyat pada Januari 1946.
M
Thank you!
c
SLIDESMANIA.CO
M

Anda mungkin juga menyukai