Anda di halaman 1dari 7

BAHASA INDONESIA

NAMA : URBANUS IGNATIO


RENALDO LERING

NIM : 5300333020039
KELAS : 1B
EJAAN BAHASA INDONESIA

Bahasa Indonesia dalam pengertian sehari-hari adalah


bahasa lisan, sedangkan bahasa tulis merupakan
pencerminan kembali dari bahasa lisan itu dalam
bentuk simbol-simbol tertulis. Dalam percakapan-
percakapan secara lisan jelas terdengar bahwa kata-
kata seolah-olah dirangkaikan satu sama lain, serta di
sana-sini terdengar perhentian sebentar atau agak
lama dengan suara menaik dan menurun. Disamping
itu masih terdapat ekspresi-ekspresi air muka, berupa
menggerak-gerakan alis mata, menggelang-gelengkan
atau mengangguk-anggukan kepala, mengangkat
bahu, mengacungkan tangan, dan sebagainya.
Sejarah Penyempurnaan Ejaan
Ejaan-ejaan untuk bahasa Melayu/Indonesia mengalami
beberapa tahapan sebagai berikut:
1. Ejaan van Ophuijsen
2. Ejaan Republik
3. Ejaan Melindo (Melayu Indonesia)
4. Ejaan Bahasa Indonesia Yang Disempurnakan (EYD)
Pemakaian Huruf
Pemakaian huruf dalam bahasa Indonesia diatur dalam
beberapa bagian, sebagai berikut:
1. Huruf Abjad
2. Huruf Vokal
3. Huruf Konsonan
4. Huruf Diftong
5. Gabungan Huruf Konsonan
6. Huruf Kapital
7. Huruf Tebal
Penulisan Kata
Penulisan kata dalam bahasa Indonesia diatur dalam beberapa
bagian,sebagai berikut:
1. Kata Dasar
2. Kata Turunan
3. Bentuk Ulang
4. Gabungan Kata
5. Suku Kata
6. Kata Depan
7. Partikel
8. Angka dan Bilangan
9. Kata Ganti ku-, kau-, -ku, -mu, dan –nya
10. Kata si dan sang
Pemakaian Tanda Baca
Pemakaian tanda baca dalam bahasa Indonesai diatur dalam beberapa bagian, sebagai
berikut:
1. Tanda Titik (.)
2. Tanda Koma (,)
3. Tanda Titik Koma (;)
4. Tanda Titik Dua (:)
5. Tanda Hubung (-)
6. Tanda Pisah (–)
7. Tanda Seru (!)
8. Tanda Elipsis (...)
9. Tanda Petik (“”)
10. Tanda Petik Tunggal (‘ ’)
11. Tanda Kurung (( ))
12. Tanda Kurung Siku ([ ])
13. Tanda Garis Miring (/)
14. Tanda Penyingkat atau Apostrof (')
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai