Anda di halaman 1dari 10

ESTETIKA

• Aesthetica berasal dari Bahasa Yunani yaitu


1. Aisthetika yaitu hal-hal yang dapat dicerap dengan panca indera
2. Aisthesis yaitu pencerapan indera
• Baumgarten aesthetics adalah ilmu tentang keindahan/citarasa seni
• Keindahan ada 2 yaitu keindahan alam dan keindahan dalam seni.
• Keindahan dikatakan sebagai sesuatu yang baik dan menyenangkan
Tari
• Soedarsono
• Tari adalah ekspresi jiwa manusia yang diungkapkan melalui gera-
gerak ritmis yang indah

• Pangeran Suryadiningrat
• Tari adalah gerak dari seluruh bagian tubuh manusia yang disusun
selaras dengan irama musik serta mempunyai maksud tertentu.
• Bagong Kussudiardja
• Tari adalah keindahan bentuk dari anggota badan manusiayang
bergerak, berirama, dan berjiwa harmonis.

• Corrie Hartong dari Belanda


Tari adalah gerak-gerak yang diberi bentuk dan ritmis dari badan di
dalam ruang.
JENIS TARI
• 1 Tradisional
• 2. Kreasi baru

• Tradisional dibedakan menjadi 2


• 1. Tari Klasik
• 2. Tari kerakyatan
BENTUK PENYAJIAN TARI
• 1. Tari Tunggal
• 2. Tari Berpasangan
• 3. Tari Kelompok
DRAMA

• Kata drama berasal dari Bahasa Yunani draomai yang berarti berbuat, berlaku,
bertindak, bereaksi. Disini drama diartikan sebagai perbuatan dan Tindakan.
• Drama (1)
• Adalah kualitas komunikasi, situasi, action (segala apa yang dilihat dalam
pentas) yang menimbulkan perhatian, kehebatan dan ketegangan pada
pendengar/ penonton.
• Moulton (2)
• Mengatakan drama adalah hidup yang dilukiskan dengan gerak.
• Pendapat lain mengatakan sumber drama adalah konflik sifat manusia
( Brander Mathews)
• Drama (3)
• Adalah cerita konflik manusia dalam bentuk dialog yang
diproyeksikan pada pentas dengan menggunakan percakapan dan
action di hadapan penonton (audience)

• Drama dapat berupa komedi (suka cita)


• Drama dapat berupa tragedy (duka cita)
FORMULASI DRAMA (4 M)
• 1. M 1 = Menghayalkan
• 2. M 2 = Menuliskan
• 3. M 3 = Memainkan
• 4. M 4 = Menyaksikan

• Dasar drama adalah konflik manusia


• Ada dua kekuatan yaitu antagonis dan protagonis
• Protagonis yang menginginkan sesuatu antagonis yang menentang
keinginan. Kedua kekuatan ini mengakibatkan dramatic action
TIGA UNSUR PRINSIP DALAM DRAMA

• 1. Unsur kesatuan
• Kesatuan kejadian , tempat dan waktu

2. Unsur penghematan
karena waktu erbatas maka usahakanlah agar dalam waktu
yang sesingkat dapat dituangkan masalah-masalah pokok
yang terpenting saja
3. Unsur keharusan psikis
a. protagonis peran utama yang menjadi pusat cerita
b. antagonis peran lawan sering juga menjadi musuh yang
menyebabkan konflik
c. Tritagonis peran penengah bertugas mendamaiakan
protagonis dan antagonis
d. Peran pembantu peran yang tidak secara langsung
terlibat di dalam konflik, tetapi diperlukan guna
menyelesaikan cerita.

Anda mungkin juga menyukai