Anda di halaman 1dari 40

HUBUNGAN BIAYA-

VOLUME-LABA
Dasar-Dasar Analisis Biaya-Volume-Laba

 CVP adalah satu dari beberapa alat yang


sangat berguna bagi manajer dalam
memberikan perintah
 Interaksi antar lima elemen
1. Harga produk
2. Volume atau tingkat aktivitas
3. Biaya variabel/ unit
4. Total biaya tetap
5. Bauran produk yang dijual
Asumsi asumsi dalam analisis CVP
 Harga jual konstan
 Biaya adalah linear dan dapat secara akurat
dibagi menjadi elemen variabel dan tetap
 Dalam perusahaan dengan berbagai produk,
bauran penjualan adalah konstan
 Dalam perusahaan manufaktur, persediaan
tidak berubah. Jumlah unit yang diproduksi
sama dengan jumlah unit yang terjual.
MARGIN KONTRIBUSI

Margin Kontribusi  Selisih antara harga jual


perunit dan biaya variabel perunit  besaran
untuk menutup biaya tetap dan memberikan
keuntungan perunit
atau jumlah yang tersedia untuk menutup beban
tetap kemudian menjadi laba untuk periode
tersebut
Contoh CM
Acoustic Conseps
Total ($) Per unit ($)

Penjualan (1 pengeras 250 250


suara)
Dikurangi beban variabel 150 150
Margin Kontribusi 100 100
dikurang beban tetap 35.000
Rugi bersih 34.900
Untuk setiap tambahan pengeras suara yang
terjual selama bulan tersebut, $100 margin
kontribusi akan tersedia menutupi beban tetap
contoh contribusi margin
Total ($) Per unit
($)

Penjualan (2pengeras 500 250


suara)
Dikurangi beban variabel 300 150
Margin Kontribusi 200 100
dikurang beban tetap 35.000
Rugi bersih (34.800
)
Jika pengeras suara laku 2 buah maka total margin
kontribusi meningkat sebesar $100 (total $200) maka
kerugian perusahaan akan menurun sebesar $100, menjadi
$34.800
Total ($) Per unit
($)

Penjualan (350 pengeras 87.500 250


suara)
Dikurangi beban variabel 52.500 150
Margin Kontribusi 35.000 100
dikurang beban tetap 35.000
Laba bersih 0
Jika jumlah pengeras suara yg terjual cukup untuk
menghasilkan $35.000 dalam margin contribusi
maka seluruh beban tetap akan tertutup dan
perusahaan akan dapat mencapai titik impas (Break
Even) untuk bulan tsb
Total ($) Per unit ($)

Penjualan (351 pengeras 87.750 250


suara)
Dikurangi beban variabel 52.650 150
Margin Kontribusi 35.100 100
dikurang beban tetap 35.000
Laba bersih 100
Ketika titik impas dicapai , laba bersih akan
bertambah sesuai dengan margin kontribusi per
unit untuk setiap tambahan produk yang terjual
Menghitung peningkatan laba
Peningkatan jumlah pengeras
suara yg akan dijual 25
Margin kontribusi per pengeras X $100
suara $2.500
Peningkatan dalam laba bersih
Volume Penjualan
400 425 Perrbe Per
Pengeras Pengeras daan unit
suara suara (25
unit)
Penjualan $ 100.000 $106.250 6.250 250
Dikurangi B. 60.000 63.750 3.750 150
var
Margin 40.000 42.500 2.500 100
kontribusi 35.000 35.000 0
Dikurangi b.
tetap
Laba bersih 5.000 7.500 2.500
Kesimpulan
 Jika tidak ada penjualan, kerugian perusahan
akan sebesar beban tetapnya
 Setiap unit yang terjual akan mengurangi
kerugian sebesar jumlah margin kontribusi per
unit
 Ketika titik impas telah tercapai, setiap
tambahan unit terjual akan meningkatkan laba
perusahaan sebesar jumlah margin kontribusi
per unit
Hub- Biaya-Vol-Laba dalam Grafik
 Lihat Hal G-326
Rasio Margin Kontribusi (CM ratio)
 Rumus
Margin Kontribusi
Rasio CM =
Penjualan

Margin kontribusi akan terpengaruh oleh


perubahan dalam total penjualan

Pengaruh perubahan dalam total penjualan


terhadap laba bersih dapat dihitung hanya dengan
mengabaikan rasio CM dengan perubahan
penjualan dalam dolar
Rasio Margin Kontribusi
Total ($) Per % penj
unit ($)

Penjualan (400 pengeras 100.000 250 100%


suara)
Dikurangi beban variabel 60.000 150 60%
Margin Kontribusi 40.000 100 40%
dikurang beban tetap 35.000
Laba bersih 5000
Volume penjualan
Saat ini Dihara Peningkat %
pkan an Penj
Penjualan (400 100.000 130.000 30.000 100%
pengeras suara)
Dikurangi beban 60.000 78.000 18.000 60%
variabel
Margin 40.000 52.000 12.000 40%
Kontribusi
dikurang beban 35.000 35.000 0
tetap
Laba bersih 5000 17.000 12.000

Jika Acoustic conceps merencanakan peningkatan


sebesar $30.000 untuk bulan depan, CM seharusnya
meningkat $12.000 ($30.000 X 40%)
Beberapa aplikasi dari konsep biaya-
volume-laba
 Perubahan dalam biaya tetap dan volume
penjualan
 Pada contoh acoustic conceps : menjual 400 pengeras
suara per bulan (pada saat ini $100.000). Manajer
penjualan merasa bahwa peningkatan anggaran
iklan perbulan sebesar $10.000 akan meningkatkan
penjualan sebesar $30.000 menjadi 520 unit.
 Haruskah anggaran iklan dinaikkan?
 Bagaimana solusinya?
Solusinya........
Volume penjualan
Saat ini Penj. Dgn Peningk %
tambahan atan Penj
anggaran
iklan
Penjualan (400 100.000 130.000 30.000 100%
pengeras suara)
Dikurangi beban 60.000 78.000 18.000 60%
variabel
Margin Kontribusi 40.000 52.000 12.000 40%
dikurang beban 35.000 45.000 0
tetap
Laba bersih 5000 7.000 2.000
lanj
 Asumsikan tidak ada faktor lain yg
diperhitungkan.
 Peningkatan anggaran iklan seharusnya
disetujui karena hal ini akan meningkatkan
laba bersih sebesar $2000
 Ada 2 cara yg lebih ringkas untuk menjejaskan
solusi ini
Solusi alternatif 1
Total margin kontribusi yang diharapkan :
$130.000 x 40% rasio CM.............................$ 52.000
Total margin kontribusi saat ini:
$100.000 X 40% rasio CM.............................$40.000
Peningkatan margin kontribusi....................$ 12.000
Perubahan dalam biaya tetap :
Dikurangi peningkatan beban iklan..........$
10.000
Peningkatan Laba bersih.............................$ 2.000
Solusi alternatif 2
Peningkatan margin kontribusi
$30.000 x 40 % rasio CM.............................$ 12.000
Dikurangi peningkatan beban iklan.............$
10.000
Peningkatan laba bersih...............................$ 2.000
Jadi dengan solusi yg lebih singkat kita dapat
mengetahui peningkatan labanya
Kedua solusi ini melibatkan analisis peningkatan
(incremental analysis)- mereka hanya
menghitung faktor-faktor pendapatan, biaya dan
volume yang akan berubah jika program baru
akan diimplementasikan
Perubahan dalam biaya variabel dan
volume penjualan
 Mengacu pada data awal
 Acoustics consepts menjual 400 pengeras suara
per bulan
 Manajemen mempertimbangkan pengguanaan
komponen yg berkualitas lebih tinggi, yg akan
meningkatkan biaya variabel (sehingga CM
menurun) sebesar $10 per pengeras suara.
 Tetapi manajer penjualan memperkirakan
kualitas yang baik akan meningkatkan penjualan
menjadi 480 pengeras suara perbulan
solusi

 Total margin kontribusi yg diharapkan :


480 pengeras suara x $ 90 per pengeras suara $43.200
total margin kontribusi saat ini :
400 pengeras suara x $100 per pengeras suara $ 40.000
peningkatan margin kontribusi $ 3.200

Jadi , komponen berkualitas lebih tinggi seharusnya


digunakan.
Karena biaya tetap tidak berubah, peningkatan dalam CM
ssebesar $3.200 diatas seharusnya akan meningkatkan
laba bersih sebesar $3.200
Perubahan dalam biaya tetap, harga jual
dan volume penjualan
 Mengacu pada data awal
 Acoustics consepts menjual 400 pengeras suara per
bulan
 Untuk meningkatkan penjualan, manajer penjualan
berniat untuk menurunkan harga jual sebesar $20
per pengeras suara dan meningkatkan anggaran
iklan sebesar $ 15.000 per bulan.
 Menejer penjualan berpendapat jika kedua langkah
ini dilakukan, unit penjualan akan meningkat
sebesar 50% menjadi 600 unit/bulan
 Haruskah perubahan dibuat
solusi
Total margin kontribusi yang diharapkan :
600 pengeras suara x $80. per pengeras suara.......$
48.000
Total margin kontribusi saat ini:
400 pengeras suara X $100 per pengeras suara......
$40.000
Peningkatan margin kontribusi.................................. $
8.000
Perubahan dalam biaya tetap :
Dikurangi peningkatan beban iklan...........................$
15.000
Menurut analisis ini, perubahan seharusnya tidak
Penurunan rugi bersih................................................($
dilakukan. Solusi yang sama juga bisa dilakukan dengan
7.000)
membuat laporan laba rugi komparatif
Analisis Titik Impas
 Perhitungan Titik Impas
Laba= (penjualan – Beban Variabel) –Beban Tetap
Penjualan = Beban Variabel + Beban tetap + Laba
Contoh BEP
Acoustic Conseps
 Penjualan =BV + BT + Laba
$250Q = $150 Q +$35.000 + $ 0
$100 Q = $35.000
Q = $35.000/100
Q = 350 pengeras suara
Ket:
Q= jumlah/kuantitas
$250= harga jual per unit
$150= Beban variabel per unit
$35.000= BT
Contoh BEP dalam dolar
 Penjualan =BV + BT + Laba
X = 0,6 X + $35.000 + $ 0
0,4 X = $35.000
X = $35.000/0,4
X = $ 87.500
Ket:
X= total dolar penjualan
0,6 = rasio beban variabel (beban variabel: penj)
$35.000 = total beban tetap
BEP menggunakan metode CM
 BEP dlm unit yg terjual = BT/CM per unit
 BEP dlm dolar penjualan = BT/ Rasio CM
Analisis target laba
 Persamaan Biaya- Volume- laba
Penj = BV + BT + laba
 Pendekatan CM
Unit penj untuk mencapai target= BT+target laba
CM per unit
Dolar penj untuk mencapai target = BT + Target Laba
Rasio CM
Grafik BEP
Sales

Garis Pendapatan Total

DAERAH TITIK IMPAS


RUGI DAERAH LABA

Garis Biaya Total

Garis Biaya Tetap

Kuantitas
Margin Keamanan (savety of margin)
 Kelebihan dari penjualan yang dianggarkan
(aktual) di atas titik impas volume penjualan
 Margin keamanan= Margin keamanan dlm
dolar
total penj. yg dianggarkan (aktual)
Cont perhit. Margin keamanan untuk
acoustic concepts
Penj (pada volume saat ini 400 $100.000
pengeras suara
Penjualan titik impas (pada 350 87.500
pengeras suara)
Margin keamaan ($) (b) 12.500
Margin keamanan sebagai % 12,5%
penjualan (b)/(a)
Dampak Pajak Penghasilan
 Pada saat menghitung titik impas, pajak
penghasilan tidak memainkan peranan
karena perusahaan tidak membayar pajak
bila tidak mendapatkan laba
 Banyak perusahaan memilih menetapkan
laba sasaran mereka sebagai laba bersih
seteleh pajak  dalam hal ini pajak
penghasilan dianggap sebagai biaya
Misal : Persentase Pajak = 15%

Laba bersih = Laba sebelum pajak – 15% x (laba sebelum pajak)


Laba bersih = 85% x laba sebelum pajak

Laba sebelum Pajak = Laba Besih : 85% atau


Laba sebelum Pajak = Laba Bersih : (1- % pajak) atau..
Pendapatan – Biaya = Laba Bersih setelah pajak : (1 - % pajak)
Operating leverage
 Suatu ukuran tentang seberapa sensitif laba
bersih terhadap perubahan dalam penjualan
 Bertindak sebagai pengganda (multiplier)
 Tingkat operating leverage
 = Margin kontribusi
Laba bersih
 Tingkat operating leverage adalah suatu
ukuran, pada tingkat penjualan tertentu,
tentang bagaimana persentase perubahan
dalam volume penjualan akan mempengaruhi
laba.
contoh
 Tingkat operating leverage untuk kedua
pertanian pada tingkat penjualan $ 100.000
akan dihitung sebagai berikut :

 Bongside farm= $40.000 = 4


$10.000
sterling farm= $70.000 =7
$10.000
Lanj...
 Karena tkt OL untuk Bogside adalah 4, laba bersih
pertanian tersebut bertumbuh 4 kali lebih cepat
dari penjualannya
 untuk sterling farm adalah 7, laba bersih
pertanian tersebut bertumbuh 7 kali lebih cepat
dari penjualannya
 Jadi jika penjualan meningkat sebesar 10% kita
dapat ,mengharapkan laba bersih bogside farm
meningkat sebesar 4 kali jumlah ini atau 40% dan
laba bersih sterling farm meningkat sebesar 7 kali
jumlah ini atau 70 %
Membuat struktur atas komisi penjualan
 Perusahaan umumnya membayar tenaga
penjual dengan menggunakan basis komisi
atas penjualan atau gaji plus komisi penjualan
 Komisi bisa berdasarkan pada CM
dibandingkan hanya pada harga jual
Konsep bauran penjualan
 Proporsi relatif di mana produk perusahaan
dijual.
 Idenya adalah untuk menciptakan kombinasi
atau bauran yang dapat menghasilkan laba
terbesar
 Laba akan tergantung pada bauran penjualan
 Laba akan lebih besar jika barang dengan
margin tinggi bukan yang bermargin rendah
proporsi yg relatif besar dalam total penjualan

Anda mungkin juga menyukai