Anda di halaman 1dari 20

PENGANTAR PASAR

MODAL
TUGAS PERTEMUAN
KE-11

MARIANET PUJA KUSUMA JAYA


1614290025
MANAJEMEN S1

ALLPPT.com _ Free PowerPoint Templates, Diagrams and Charts


Future contract and market

ALLPPT.com _ Free PowerPoint Templates, Diagrams and Charts


Futures Contract

Kontrak berjangka (futures) merupakan turunan dari aset keuangan atau komoditas, dengan
tanggal penyerahannya terjadi pada tanggal kontrak berjangka yang disepakati di waktu yang
akan datang. Kontrak berjangka pada umumnya memiliki ketentuan yang sangat kompetitif ter-
hadap jenis dan kuantitas barang, dengan tingkat deviasi yang minimal. Kontrak berjangka mene-
tapkan kondisi khusus terkait biaya tambahan (overhead) dan biaya transportasi.

Futures Market atau Pasar Berjangka - Pasar jangka adalah suatu tempat penyelenggaraan
kegiatan jual beli kontrak komoditi tertentu dengan penyerahan kemudian. Suatu kontrak pada
pasar futures pada dasarnya sama dengan suatu kontrak pasar fisik (forward market). Dilihat dari
segi hukum, adanya kontrak-kontrak tersebut terdapat ikatan untuk menyerahkan atau menerima
sejumlah barang dengan kualitas, tempat penyerahan, bulan penyerahan, dan harga yang telah
disetujui untuk penyerahan pada waktu tertentu.
Futures Contract

Definisi

Kontrak futures adalah suatu kontrak standar yang diperdagangkan pada bursa berjangka, untuk
membeli atau menjual asset acuan pada instrument keuangan dalam suatu tanggal dimasa akan
datang dengan harga tertentu. Dimana kontrak futures adalah kontrak berjangka panjang yang
bersifat mengikat atau memberi kewajiban kepada kedua belah pihak untuk membeli atau men-
jual underlying asset (asset acuan) tertentu (berupa valuta asing, tingkat bunga, ekuitas, atau
komoditas) berdasarkan tingkat harga yang ditetapkan atau disebut harga penyelesaian, yang
penyelesaian transaksinya dilakukan secara cash settelement di masa yang akan datang sesuai
dengan expiration date yang ditetapkan di dalam kontrak tersebut.
Secara singkat, kontrak future adalah perjanjian antara pembeli dan penjual yang berisi:

1. Pembeli futures setuju untuk membeli sesuatu (suatu komoditi atau aset tertentu) dari pen-
jual futures, dalam jumlah tertentu, dengan harga tertentu, dan pada batas waktu yang diten-
tukan dalam kontrak.
2. Penjual futures setuju untuk menjual suatu komoditi atau aset tertentu kepada pembeli fu-
tures, dalam jumlah tertentu, dengan harga tertentu, dan pada batas waktu yang ditentukan
dalam
kontrak
 
Prinsip atau karakteristik dari kontrak future antara lain:
1. Pasar yang tersentralisasi memungkinkan investor untuk melakukan perdagangan satu sama
lain.
2. Kinerja dijamin oleh clearinghouse (clearinghouse adalah sebuah perusahaan yang terpisah
tetapi terkait dengan setiap bursa).
Sejarah dan Prinsip-prinsip dalam Kontrak Futures

Latar belakang munculnya kontrak futures bisa dijelaskan dengan teori evolusi pasar. Bentuk
perda-gangan pertama kali adalah barter. Kemudian seiring dengan kemajuan teknologi produksi
dan
transportasi memunculkan pusat-pusat perdagangan sebagai tempat bertemunya pembeli dan pen-
jual. Seringkali kendala komunikasi dan transportasi yang belum memadai di antara pembeli dan
penjual menyebabkan munculnya hambatan-hambatan dalam perdagangan yang mengakibatkan
barang yang diproduksi disimpan terlalu lama sehingga menjadi rusak ataupun harganya menjadi
sangat rendah. Untuk mengatasi masalah tersebut, dibuatlah suatu mekanisme perdagangan den-
gan menggunakan instrumen yang disebut kontrak forward.

Namun, permasalahan yang muncul selanjutnya terkait dengan kontrak forward ini adalah masalah
likuiditas dari kontrak forward itu sendiri. Oleh karena itu, untuk mengatasi permasalahan tersebut,
kontrak forward ini banyak diperjualbelikan di pasar yang terorganisir sebagai bentuk sekuritas
berharga yang bisa diperjualbelikan, di mana sudah memuat spesifikasi komoditi yang sudah ter-
standardisasi dan terjamin mutunya. Bentuk perdagangan kontrak forward yang sudah memenuhi
standar yang ditetapkan, melalui mekanisme pasar yang terorganisir ini selanjutnya menimbulkan
bentuk sekuritas derivatif baru yang disebut sebagai kontrak futures. 
Manfaat Kontrak Futures

a) Futures sebagai lindung nilai


Manfaat utama yang diberikan kontrak futures adalah untuk melindungi
nilai (hedging) aset yang dijadikan patokan dari ancaman risiko ketidak-
pastian perubahan harga di masa depan. Pihak yang melakukan transaksi
dalam kontrak futures untuk tujuan lindung nilai (hedging) disebut seba-
gai para hedger. Para hedger ini bisa melakukan kegiatan perdagangan
komoditi secara fisik dan juga memanfaatkan kontrak futures untuk men-
gurangi risiko perubahan harga di masa depan. Para hedger ini biasanya
terdiri dari para produsen, maupun para pedagang komoditi. 
 
Ada dua alternatif posisi yang bisa dilakukan investor yaitu sebagai
berikut ini.
1) Short hedge (menjual futures)
Investor yang mengambil posisi ini mempunyai komoditi atau aset yang
menjadi underlying dalam kontrak futures yang akan dijualnya secara
fisik. Dengan menjual futures maka investor akan terlindung dari risiko
penurunan harga yang mungkin akan terjadi di masa yang akan datang,
sebagai akibat fluktuasi harga komoditi di masa depan. 
2) Long hedge (membeli futures) 
Pada posisi ini investor tidak memiliki komoditi atau aset yang menjadi
underlying pada kontrak futures yang akan dibelinya. Hal ini dilakukan in-
vestor yang berkeinginan untuk memiliki komoditi atau aset tersebut di
masa datang, sehingga dengan cara membeli kontrak futures terhadap
komoditi atau aset tersebut, maka investor dapat terlindung dari risiko
kenaikan harga di masa yang akan datang.
 
Salah satu aspek yang perlu diperhatikan dalam melakukan proses lin-
dung nilai (hedging) adalah basis risk. Basis adalah perbedaan antara
harga di pasar spot dengan harga futures dari aset atau komoditi yang
akan dilindungi. 
Basis = Harga Spot – Harga Futures
Fluktuasi basis tidak dapat diprediksikan dan tidak konstan selama peri-
ode kontrak futures. Risiko basis adalah risiko yang dihadapi para hedger
karena adanya perubahan basis yang tidak diharapkan. Pada saat maturi-
tas, besarnya basis akan sama dengan nol, karena harga spot pada saat
itu akan sama dengan harga futures. 
b) Futures sebagai sarana spekulasi
Manfaat lain dari transaksi kontrak futures adalah sebagai ajang spekulasi
untuk memperoleh keuntungan dari perubahan harga yang terjadi. Pihak-
pihak yang melakukan transaksi kontrak futures untuk tujuan spekulasi
disebut sebagai spekulator. Bagi seorang spekulator, salah satu cara ter-
cepat untuk memperoleh keuntungan adalah dengan cara membeli pada
saat harga rendah dan menjual ketika harga tinggi. Keberadaan spekula-
tor ini menjadikan pasar lebih likuid. 
Futures Market
Pasar Berjangka
Pasar tempat jual beli komoditas, mata uang asing, dan surat berharga
yang penyerahannya dilakukan pada waktu mendatang; pasar devisa ber-
jangka; pasar tunai (forward market; future market).

Apa Itu Pasar Berjangka?


Pasar berjangka atau yang disebut juga sebagai futures market, yaitu di-
mana transaksi kontrak futures berlangsung. Pada pasar berjangka,
barang-barang yang diperjualbelikan pada umumnya adalah komoditas.
Mekanismenya dilakukan dengan pembelian kontrak yang sudah terstan-
darisasi berdasarkan bursa berjangka. Terjadinya kesepakatan antara pem-
beli dan penjual akan diikat melalui kontrak meskipun mereka saling tidak
tahu siapa
lawan transaksinya.

Siapa yang bisa Bertransaksi di Pasar Berjangka?


Indonesia memiliki BAPPEBTI (Badan Pengawas Perdagangan Berjangka
Komoditi) sebagai badan yang menetapkan regulasi untuk pasar perda-
gangan berjangka. Semua orang yang telah melakukan pendaftaran lewat
pialang atau broker yang menjadi penengah yang ditunjuk oleh bursa
bisa bertransaksi di bursa berjangka.
Fungsi-fungsi Pasar Berjangka
Pada pasar berjangka terdapat berbagai macam fungsi, seperti:

Transaksi margin – Semua transaksi yang terjadi dalam pasar berjangka


adalah transaksi margin, kontrak yang dibeli memiliki harga yang bervari-
asi dan umumnya berkisar antara 1/10 dari nilai penjualan yang sebe-
narnya.
Standarisasi Kontrak – Seluruh kontrak yang diperjualbelikan lewat pasar
berjangka memiliki jumlah nilai yang sudah ditentukan yaitu dengan sis-
tem lot.
Hedging – Pembeli kontrak dapat melakukan pembelian dua buah kontrak
yang berlawanan arah dan menutup kapan saja sebelum kontrak jatuh
tempo.
Short-selling – Dikenal juga dengan istilah jual kosong, short-selling
merupakan kemampuan untuk melakukan transaksi jual lebih dulu sambil
menunggu harga turun dan membelinya kemudian.
ForwARD contract
and market
ALLPPT.com _ Free PowerPoint Templates, Diagrams and Charts
Forward Contract

Kontrak serah atau yang dalam bahasa asing disebut forward contract
adalah suatu persetujuan antara dua belah pihak untuk menjual atau
membeli suatu aset (atau bentuk apapun juga) di suatu waktu yang telah
ditetap
kan sebelumnya. Oleh karena itu, tanggal penjualan dan tanggal penyera-
han barang dilakukan berbeda. Kontrak serah ini digunakan untuk men-
gendalikan dan meminimalkan risiko, sebagai contoh risiko perubahan ni-
lai
mata uang (contoh:kontrak forward untuk transaksi mata uang) atau
transaksi komoditi(contoh: kontrak serah untuk minyak bumi).

Satu pihak setuju untuk membeli, pihak lain menjual, untuk suatu harga
yang telah disetujui sebelumnya. Saat terjadi transaksi forward, belum ter-
jadi pertukaran/pembayaran uang. Pembayaran dan pengiriman barang
dilakukan sesuai dengan jadwal dan aturan yang telah disepakati.
Harga forward berbeda dengan harga spot atau harga pada saat asset
tersebut berpindah tangan {pada waktu tersebut (spot), biasanya dua hari
kerja}.
Mekasnisme Kontrak Forward
Kontrak forward adalah perjanjian yang dinegosiasikan secara langsung antara dua
pihak dalam pasar OTC (yaitu, nonexchange yang diperdagangkan). Satu peserta
tipikal dalam kontrak forward adalah bank komersial atau investasi yang melayani
peran pembuat pasar yang dihubungi langsung oleh pelanggan (meskipun pelang-
gan dapat membuat perjanjian secara langsung satu sama yang lain).

Beberapa Hal yang Perlu diketahui Mengenai Kontrak Forward Menurut Siahaan &
Manurung (2006: 24), beberapa hal yang perlu diketahui
mengenai forward contracts antara lain:
a)    Kesepakatan membeli atau menjual aktiva tertentu pada tanggal
tertentu di harga yang telah ditetapkan di masa yang akan datang.
b)   Transaksi selalu dilakukan melalui broker dengan telepon atau telex.
c)    Biasanya digunakan untuk memastikan harga di masa yang akan dating.
Beberapa Keuntungan dalam Penggunaan Kontrak Forward

a)      Adanya keluwesan yang dimiliki oleh kontrak tersebut, yaitu den-
gan mengijinkan pembeli untuk mendapatkan valuta asing pada setiap
hari selama beberapa hari sebelum periode kontrak.
b)      Kontrak forward dengan bank dapat dibuat untuk setiap jumlah
yang diinginkan sedangkan untuk kontrak future dan opsi valuta, jumlah
nilai kontral dan tanggal jatuh tempo telah terstandarisasi, tidak fleksibel
seperti kontrak forward.
c)      Kontrak forward memiliki jangka waktu kontrak maksimum yang
relative panjang.
d)     Pasar forward tidak terdapat aturan formal dan universal untuk
melakukan penyesuaian terhada simpanan karena fuktuasi kurs spot
mendatang diharapkan dan nilai kontrak forward.
Karakteristik Kontrak Forward
Adapun karakteristik dari forward contract antara lain:
a)    Tidak perlu transfer tunai pada awal transaksi. Transfer tunai hanya
saat jatuh tempo.
b)   Terdapat risiko kredit.
c)    Kontrak sesuai dengan kebutuhan dua pihak, digunakan khusus un-
tuk lindung nilai.
d)   Kontrak yang tersedia diperjual belikan adalah untuk sekuritas utang
jangka pendek (paling lama satu tahun).

Forward contract akan menguntungkan apabila forward rate lebih besar


dari spot rate di masa yang akan datang. Penelitian sebelumnya menge-
nai penerapan forward contract dalam meminimalisasi risiko exchange
rate
telah dilakukan oleh Rinny dan Saputra (2016) yang menyimpulkan bahwa
penerapan forward contract yang dilakukan oleh PT TD Automotive Com-
pressor Indonesia mengalami kerugian selisih kurs.
FORWARD MARKET

Forward Market adalah adalah bursa valas dimana dilakukan transaksi penjualan dan
pembelian valas dengan kurs forward (forward rate), forward market biasa digunakan untuk
perdagangan berbagai instrumen termasuk mata uang dan suku bunga, serta aset seperti
komoditi dan efek.

FORWARD MARKET PARTICIPANT


Ada beberapa institusi yang terlibat dalam pasar forward:
1. ARBITRAGEURS:
adalah institusi atau seseorang yang mencari keuntungan dari mengambil keuntungan dari
perbedaan tingkat suku bunga antar berbagai Negara. Mereka menggunakan forward contract
untuk menghilangkan atau meminimalisir nilai tukar yang ada dalam proses transfer dana dari
suatu Negara ke Negara yang lain.
2. TRADERS:
adalah institusi bisnis atau perorangan yang menggunakan forward contract untuk
menghilangkan atau menutup resiko yang akan muncul ketika melakukan transaksi import
maupun eksport dari suatu Negara ke Negara lain yang menggunakan mata uang yang berbeda.
3. HEDGERS:
adalah seseorang atau entity bisnis yang melakukan hedging (lindung nilai) dengan melakukan
forward contract untuk menutupi resiko akibat flukstuasi nilai tukar terhadap asset maupun liability
yang tercermin dalam balance sheets yang mereka miliki sebelum itu jatuh tempo.

4. SPECULATORS
adalah institusi bisnis ataupun perorangan yang secara aktif terlibat dalam eksposure dalam
resiko mata uang dengan jalan membeli atau menjual mata uang secara forward untuk
mendapatkan keuntungan dari fluksutasi mata uang tersebut. Tetapi tingkat partisipasi mereka
tidak tergantung kepada traksksi bisnis dalam suatu mata uang melainkan berdasarkan besar nya
forward dan kespektasi mereka untuk harga spot suatu mata uang dimasa yang akan datang.

Tujuan Utama dari Kontrak Forward dan Futures yaitu :

Tujuan utamanya adalah memudahkan antisipasi terhadap risiko perubahan kurs valas. Dapat
juga dipergunakan untuk spekulasi dan price discovery.
Berikut di bawah ini merupakan perbandingan antara
pasar forward dengan pasar futures.

NO CIRI FORWARD FUTURE


1. Ukuran Kontrak Disesuaikan dengan ke- Standar.
butuhan individual.
2. Tanggal pengir- Disesuaikan dengan ke- Standar.
iman / penyele- butuhan individual.
saian
3. Pelaku Bank, pialang, dan pe- Bank, pialang, dan pe-
rusahaan-perusahaan rusahaan-perusahaan
multinasional. Spekulasi multinasional. Spekulasi
publik jarang. publik umum.
4. Deposito pen- Tidak diperlukan Diperlukan deposito pen-
jamin deposito penjamin, jamin dalam jumlah ke-
melainkan saldo bank cil.
dan lini kredit.
5. Proses kliring Penanganan tergantung Ditangani oleh clearing
pada bank-bank dan pi- house yang dibentuk
alang-pialang individual. oleh bursa. Penyelesa-
Tidak diperlukan clearing ian-penyelesaian
house yang terpisah. transaksi harian diten-
tukan oleh harga pasar.
6. Lokasi pasar Sepanjang jalur telepon di Lantai perdagangan
seluruh dunia ke seluruh pusat yang memiliki
dunia. komunikasi.
7. Self-regulating. Comodity Futures Trad-
Regulasi ing Commission; Na-
tional Futures Associa-
tion.
8. Likuidasi Sebagian besar kontrak Sebagian besar oleh
diselesaikan oleh pengir- transaksi lain yang
iman aktual. Sisanya oleh berlawanan, sangat
transaksi lain berlawanan. sedikit oleh pengiriman
aktual.

Anda mungkin juga menyukai