PENENTUAN KADAR AIR DAN

ABU PADA CONTOH BISKUIT

Kelompok 1
1. Devina Putri R (18231001)
2. Cyndi Dwi A (18231002)
3. Nafiska Anindya M (18231003)
4. Sherlyn Tsuebatul A (18231004)
5. Gina Awaliatunnisa (18231005)
6. Isma Masrurotul (18231006)
 TUJUAN

Menentukan kadar air dan abu pada contoh

biskuit dengan metode gravimetri
 ALAT DAN BAHAN
 Alat
1. Oven
2. Desikator
3. Furnace
4. Neraca Analitik
5. Kurs Porselen
6. Sudip
7. Kertas Timbang

 Bahan
1. Contoh Biskuit
Cara kerja
1.Penentuan kadar air

Contoh biskuit

Dihaluskan dengan lumpang dan mortal Didinginkan dalam desikator 15 menit

Dipanaskankrus porselein di dalam oven dengan Ditimbang cawan yang berisi biskuit, dan
suhu 150°C selma 5 menit dicatat beratnya

Dipanaskan kembali selama 10 menit pada suhu

Di dinginkan dalam desikatorselama 15 menit
105°C, dan didesikator selama 5 menit

Ditimbang berat kosong krus porselein dicatat

Ditimbang dan dicatat bobot nya
sebagai w1

Ditambahkan 2g contoh kedalam krus porselein, Di ulang penimbangan sampai mendapat berat
dicatat sebagai w2 konstan dan dicatat sebagai W3

Dipanaskan porselein yang sudah berisi contoh

Kadar air
biskuit ke dalam oven selama 1,5 jam pada
pada biskuit
temperatur 105°C
2. Penentuan kadar abu

Sampel Biskuit

Dimasukan krus porselein dan contoh dari pengujian kadar air kedalam furnice

Dipijarkan pada temperatur 545°C

Ddidiamkan dalam desikator selama 5 menit

DiDitimbang dan dicatat bobotnya hingga bobot tetap (W4)

Kadar abu pada

biskuit
Data pengamatan
1. Pengukuran kadar air
No Massa (gram)
1. Cawan (W1) 12,1597
2. Cawan + sampel (W2) 14,1598

No Penimbangan Massa (gram)

1. 1 14,0660
2. 2 (W3) 14,0662

2. Pengukuran kadar abu

No Penimbangan Massa (gram)
1. 1 12,0203
2. 2 (W4)
Analisis Data
1. Kadar abu
Kadar abu (%) = x100
= x100
= 4,65%
2. Kadar abu
Kadar abu (%) =x100 x FK
=x100x1,05%
=18,93%
Dengan
FK = = =1,05%
Pembahasan

Analisis Gravimetri

Faktor Gravimetri

Standar mutu
biskuit menurut SNI

Kadar air

Kadar abu
Kesimpulan