BAB 4

KESETIMBANGAN
KIMIA

Disusun : Dwi Indah Krisyanti

Sumber : MichaelGaida, pixabay.com
 MAKNA TETAPAN KESETIMBANGAN

Menentukan apakah suatu reaksi bolak-balik

berada dalam keadaan setimbang

Menentukan komposisi zat-zat dalam keadaan

setimbang

Memprediksi Arah Reaksi

 MAKNA TETAPAN KESETIMBANGAN
1. Menentukan
apakah suatu reaksi
bolak-balik berada
dalam keadaan
setimbang
 MAKNA TETAPAN KESETIMBANGAN
Pada reaksi kimia : mA(g) + nB(g) pC(g) + qD(g)
Kecepatan reaksi ke kanan V1 = k1[ A]m[B]n
Kecepatan reaksi ke kiri V2 = k2[ C]p[D]q
Pada saat setimbang V1 = V2
k1[ A]m[B]n = k2[ C]p[D]q
 MAKNA TETAPAN KESETIMBANGAN

Kesetimbangan tercapai pada saat harga Kc = Qc

Dimana Qc adalah quotient konsentrsi atau hasil bagi konsentrsi

 koefisien reaksi
Untuk beberapa waktu, t, ketika sistem tidak setimbang, hasil bagi reaksi, Q
menggantikan K, konstanta kesetimbangan, dalam hukum aksi massa

jA + kB  lC + mD
l m
[C ] [ D ]
Q  j k
[ A] [B ]
 MEMPREDIKSI ARAH REAKSI

Dengan membandingkan nilai Qc (koefisien

reaksi) dengan Kc
Nilai Qc Arah Reaksi

Qc < Kc Reaksi bersih berlangsung kekanan sampai Qc = Kc

Qc > Kc Reaksi bersih berlangsung kekiri sampai Qc = Kc

Qc = Kc Campuran setimbang
 MAKNA TETAPAN KESETIMBANGAN
2. Menentukan
komposisi zat-zat
dalam keadaan
setimbang
Solving for Equilibrium Concentration
Pertimbangkan reaksi ini pada suhu tertentu:
H2O(g) + CO(g)  H2(g) + CO2(g) K = 2.0
Asumsikan Anda mulai dengan 8 molekul H2O dan 6 molekul
CO. Berapa banyak molekul H2O, CO, H2, dan CO2 yang ada
pada kesetimbangan?

Di sini, kita belajar tentang “ MBS” – teknik pemecahan

masalah yang paling penting di semester ini. Anda akan
menggunakannya untuk 4 bab berikutnya!
 Solving for Equilibrium Concentration
H2O(g) + CO(g)  H2(g) + CO2(g) K = 2.0

Step #1: Kita menulis hukum aksi massa untuk

reaksi:

[ H 2 ][C O 2 ]
2 .0 
[ H 2 O ][ C O ]
BY DWI INDAH KRISYANTI
 Solving for Equilibrium Concentration
Step #2: MBS kita dimulai dari konsentrasi awal ,

H2O(g) + CO(g)  H2(g) + CO2(g)

Mula mula :
8 6 0 0
Bereaksi:
Setimbang: -x -x +x +x
8-x 6-x x x
 Solving for Equilibrium Concentration
Step #3: kita memasukkan konsentrasi kesetimbangan ke dalam
hukum kesetimbangan Kc dan mencari nilai x
H2O(g) + CO(g)  H2(g) + CO2(g)
Setimbang 8-x 6-x x x

( x )( x )
2 .0 
(8  x ) ( 6  x )
x4
 Solving for Equilibrium Concentration
Step #4: Substitusi x ke dalam konsentrasi kesetimbangan untuk menemukan konsentrasi
sebenarnya

H2O(g) + CO(g)  H2(g) + CO2(g)

Setimbang : 8-x 6-x x x
x4
Setimbang : 8-4=4 6-4=2 4 4
 Contoh soal 1
• Pada shu 40 0C dalam ruang yang volumenya
1 l terdapat sistem kesetimbangan
2HBr(g) ⇄ H2(g) + Br2(g).
Pada saat setimbang didalam terdapat 0,25
mol H2 dan Br2 serta 0,5 mol HBr. Hitung harga
Kc
 Pembahasan
2HBr(g) ⇄ H2(g) + Br2(g).
Saat setimbang : 0,5 0,25 0,25 ( mol)

Kc = =

Kc = 0,25 ( tanpa satuan

 Contoh 2
• Dalam suatu wadah yang volumeny 2 l,
dimasukkan 0,1 mol HI lalu terurai menurut
reaksi
2HI(g) ⇄ H2(g) + I2(g).
Jika I2 yang terbentuk 0,02 mol hitung Kc nya
 pembahasan
Mula mula 0,1 mol HI = 0,1 m0l/2 l = 0,05 M
Terbentuk I2 = 0,02 mol/ 2l = 0,01 M
2 HI (g) ⇄ H2 (g) + I2 (g)
Mula mula 0,05 M - -

Terurai ( 2/1 x 0,01) = 0,02 M 0,01 M 0,01 M

Setimbang 0,05-0,02=0,03 M 0,01 M 0,01 M
Kc = 2HI(g) ⇄ H2(g) + I2(g).

Kc =

Kc =
 Contoh soal 3
• Dalam ruang tertutup yng volumenya 5 l
terdapat dalam kesetimbangan 0,8 mol gas
NH3, 0,5 mol gas HCl dan 0,6 mol uap NH4Cl.
Tentukan harga tetapan kesetimbangan (Kc)
untuk reaksi:
NH3(g) + HCl(g) ⇄ NH4Cl(g)
 Pembahasan
NH3(g) + HCl(g) ⇄ NH4Cl(g)
0,8 mol 0,5 mol 0,6 mol
[NH3] = 0,8/5 M; [HCl] = 0,5/5 M; [NH4Cl] = 0,6 /5 M

= 7,5
 Contoh soal 4
• Dalam ruang tertuutup yang volumenya 8 l terdapat
dalam keadaan setimbang 0,4 mol gas H2, 0,8 mol
uap I2 dan 0,5 mol gas HI. Pada suhu yang sama
dalam ruang lain yang volumenya 5 l terdapat
campuran 0,6 mol gas H2, 1 mol uap I2 dan1,2 mol gas
HI. Apakah campuran gas-gas dalam ruang 5 L berada
dalam keadaan setimbang ?
 Penyelesaian
• Dalam ruang 8 l terdapat kesetimbangan
H2(g) + I2(g) ⇄ 2HI(g)
0,4 mol 0,8 mol 0,5mol
Terdapat :
[H2] = 0,4/8M; [I2] =0,8/8M ; [HI] =0,5/8 M
 2
2

= 0,78125

Dalam ruang 5 l : H2(g) + I2(g) ⇄ 2HI(g)

0,6 mol 1 mol 1,2 mol
Terdapat :
[H2] = 0,6/5M; [I2] =1/5M ; [HI] =1,2/5 M
 2
2

= 2,4

Karena Qc (2,4) ╪ Kc (0,78125)

berarti gas gas dalam ruang 5 l tidak berada
Dalam kesetimbangan
H2(g) + I2(g) 2HI(g)
 Contoh soal 5
• Harga tetapan kesetimbangan untuk reaksi
CH4(g) + H2O(g) ⇄ CH3OH(g) + H2(g) pada suhu T0C
adalah ¼ . Dlam ruang 6 l terdapat campuran 0,5 mol
gas CH4, 0,5 mol uap air, 0,4 mol uap CH3OH dan 0,4
mol gas hidrogen.
A. Apakah gas gas tersebut berada dalam kesetimbangan?
B. bagaimana susunan gas gas dalam kesetimbangan ?
 Pembahasan
• A. Kesetimbangan gas dalam campuran
CH4(g) + H2O(g) ⇄ CH3OH(g) + H2(g)
0,5mol ~ 0,5mol ~ 0,4mol ~ 0,4mol

[CH4] = [H2O] = 0,5/6 M

[CH3OH] = [H2] = 0,4/6 M
Ternyata Qc ╪ Kc
berarti gas gas dalam ruang itu tidak berada dalam kesetimbangan
B. Supaya setimbang maka harga Qc harus sama
dengan Kc, karena Qc > Kc
CH4(g) + H2O(g) CH3OH(g) + H2(g)
maka supaya setimbang jumlah zat sebelah kiri
( pereaksinya) harus berkurang dan jumlah zat
sebelah kanan harus bertambah misalkan CH3OH
dan H2 yang bereaksi sebanyak x mol maka :
Reaksi : CH4(g) + H2O(g) ⇄ CH3OH(g) + H2(g)
M :0,5mol 0,5mol 0,4mol 0,4mol
B : + x mol + x mol - x mol - x mol
S : 0,5 +x 0,5 +x 0,4 –x 0,4 –x

[CH4] = [H2O] = (0,5+ x)/6 M

[CH3OH] = [H2] = (0,4 –x )/6 M
0,5 + x = 0,8 -2x
X = 0,1
 Susunan gas gas dalam keadaan
setimbanga pada volume 6 liter adalah
[CH4] = [H2O]
= (0,5+ 0,1 ) = 0,6 mol
[CH3OH] = [H2]
= (0,4 –0,1 ) = 0,3mol
 Contoh soal ke 3 ( PR )
• Pada suhu tertentu dalam ruang 5 l
direaksikan 1 mol gas H2 dan 2 mol gas CO2
menurut reaksi setimbang :
H2(g) + CO2(g)  H2O(g) + CO(g)
harga tetapan kesetimbagan Kc-nya = 4,0
tentukan susunan gas gas saat setimbang
 TETAPAN KESETIMBANGAN TEKANAN (KP)

Pada reaksi kimia : mA(g) + nB(g) pC(g) + qD(g)

Dimana : P = tekanan parsial gas

 Kesetimbangan yang Melibatkan Tekanan

Untuk reaksi fase gas : 3H2(g) + N2(g)  2NH3(g)

2
PN H 3
K p  3
( P N 2 ) ( PH 2 )
 

PN H 3 , PN 2 , PH 2 a r e e q u ilib r iu m p a r tia l p r e s s u r e s
 Contoh soal
• Dalam ruang 10 l pada suhu tertentu terdapat
campuran 0,9 mol gas N2, 1,5 mol gas H2 dan 0,6
mol gas`NH3. Tentukan tekanan parsial masing
masing gas bila tekanan total gas dalam ruang
adalah 1,2 atm. Tentukan harga Kp untuk reaksi
N2(g) + 3H2(g) ⇄ 2NH3(g) pada suhu tersebut
 Penyelesaian
• Jumlah mol campuran gas
• = (0,9 +1,5+0,6) mol = 3 mol
2

Kp = 0,74
 LATIHAN SOAL
• KERJAKAN SOAL LATIHAN 4.3 HALAMAN 118
BUKU SISWA karangan Unggul Sudarmo
No 1 dan 3
 HUBUNGAN KC DAN KP
Tekanan parsial gas bergantung pada konsentrasi :
𝑛
𝑃𝑉 =𝑛𝑅𝑇 ⇒ 𝑃 = × 𝑅𝑇
𝑉
disubstitusikan kepersamaanKpsehingga:

∆𝑛
𝐾𝑝=𝐾𝑐 (𝑅𝑇 )
Dimana :
∆n = selisih jumlah koefisien produk dikurangi dengan jumlah koefisien
reaktan
 Contoh soal
• Harga Kc untuk reaksi N2 (g) + H2(g) ⇄ NH3
pada suhu 472 0C adalah 24 M-2 . Tentukan
harga Kp pada suhu tersebut
 Latihan soal
• Kerjakan latihan 4.3 no 2,4,5
 TETAPAN KESETIMBANGAN UNTUK
KESETIMBANGAN HETEROGEN

Tetapan kesetimbangan hanya bergantung pada komponen yang

konsentrasi atau tekanannya berubah selama reaksi berlangsung

Zat padat murni (s) Tidak disertakan

dan zat cair murni (l) dalam persamaan
memiliki konsentrasi tetapan
tetap kesetimbangan
 Reaksi peruraian
suatu senyawa
Kesetimbangan
menjadi zat-zat
disosiasi
lain yang lebih
sederhana

Derajat disosiasi (α) dinyatakan dengan :

jumlah mol zat terurai
α=
jumlah mol zat mula − mula
 Latihan soal
Kerjakan soal latihan 4.4
halaman 120 No 1-5