Anda di halaman 1dari 15

PRINSIP PEMBERIAN OBAT

Oleh:
Ns. Nurfalah Setyawati, S.Kep
6 (enam) benar
Agar tercapai pemberian obat yang aman, seorang
perawat harus melakukan “6 hal BENAR” yaitu:
1. Benar klien
2. Benar obat
3. Benar dosis
4. Benar waktu
5. Benar rute/cara
6. Benar pendokumentasian
Benar klien
Memeriksa gelang identifikasi
Memeriksa papan nama tempat tidur
klien
Meminta klien menyebutkan namanya
Memeriksa rekam medis, kartu obat/
kardeks klien
Benar obat
Komponen perintah pengobatan:
1. Tanggal & waktu perintah ditulis
2. Nama obat
3. Dosis obat
4. Rute/cara pemberian
5. Frekuensi pemberian
6. Tanda tangan dokter/ pemberi asuhan
kesehatan
Untuk menghindari kesalahan, lebel obat
harus dibaca 3 kali, yaitu:
1. Pada saat melihat botol/ kemasan
obat
2. Sebelum menuang obat/ menyiapkan
obat
3. Setelah menuang obat/ menyiapkan
obat
Hati-hati terhadap obat-obat yang
bunyinya/ ejaannya mirip
4 kategori perintah pemberian obat

1. Perintah tetap (standing order)


2. Perintah satu kali (single order)
3. Perintah PRN (jika perlu)
4. Perintah STAT (segera)
Benar dosis
Dosis harus sesuai dengan yang diresepkan pada
klien tertentu.
Hitung dosis dengan benar.
Pertimbangan variabel penghitungan dosis:
a) tersedianya obat & dosis yang diresepkan
b) BB klien
c) rasio & proporsi
d) luas permukaan tubuh
Benar waktu
Saat di mana obat yang diresepkan harus
diberikan.
Contoh dosis harian:
b.i.d = 2 kali sehari
t.i.d = 3 kali sehari
q.i.d = 4 kali sehari
q6h = setiap enam jam
Berikan obat pada saat yang khusus. ½ jam
sebelum/setelah waktu yang tertulis diresep.
Periksa tanggal kadaluarsa obat.
Benar rute/cara
• Oral : cairan, suspensi, pil, tablet, atau kapsul
• Sublingual (di bawah lidah untuk absorpsi vena)
• Bukal (antara gusi & pipi)
• Topikal (permukaan kulit)
• Inhalasi (semprot aerosol)
• Instilasi (pada hidung, mata, telinga, rektum/vagina)
• 4 rute parenteral: intradermal, subkutan,
intramuskular, intravena.
Benar dokumentasi

Catat informasi segera sesuai


tindakan pemberian obat yang telah
dilakukan. Meliputi : nama obat,
dosis, rute/cara (tempat pemberian),
waktu & tanggal, inisial & tanda
tangan perawat, respon klien
terhadap pengobatan.
Hak-hak klien dalam pemberian obat

1. Hak klien untuk mengetahui alasan


pemberian obat.
2. Hak klien untuk menolak
pengobatan.
Faktor-faktor yang mengubah respon terhadap obat

a. Absorpsi
b. Distribusi
c. Metabolisme/ Biotransformasi
d. Ekskresi
e. Usia
f. Berat Badan
g. Toksisitas
h. Farmakogenetik
Lanjutan…

i. rute/ cara pemberian


j. Saat/ waktu pemberian
k. Faktor emosional
l. Adanya penyakit
m. Riwayat obat
n. Toleransi
o. Efek penumpukan
p. Interaksi obat
referensi

• Kee, Joyce L. dan Hayes, Evelyn R. 1996.


Farmakologi : pendekatan proses
keperawatan. Jakarta : EGC
The
end

Anda mungkin juga menyukai