2.1 Mikroba Rumen
2.1 Mikroba Rumen
OLEH:
HARTUTIK
Mikroba rumen:
Hidup an-aerob: dalam cairan rumen dan
pada partikel pakan
Fakultatif an-aerob: dorsal rumen dan di
epitelium dinding rumen
FUNGSI MIKROBA RUMEN
Melaksanakan fermentasi
Membentuk vitamin B komplek dan
Vitamin K
Sumber protein bagi ternak induk
semang
PEMBAGIAN ZONA RUMEN (SCARA
MIKROBIOLOGI)
1. Zona gas : CO2, CH4, H2, H2S, N2, O2
2. Zona apung (pad zone) : ingesta baru dan
mudah dicerna
3. Zona cairan (intermediate zone) : cairan dan
absorbsi metabolit yang terlarut
(>>mikroba)
4. Zona endapan (high density zone) : ingesta
tidak dapat dicerna dan benda-benda asing
Keuntungan adanya fermentasi
oleh mikroba:
1. Dapat mencerna pakan kasar
2. Dapat menggunakan NPN sebagai
sumber protein
3. Produk fermentasi dapat disajikan
ke usus dalam bentuk yang
mudah diserap
Kerugian adanya fermentasi oleh
mikroba:
1. Banyak energi terbuang sebagai
gas metan (6-8%) dan sebagai
panas fermentasi (4-6%)
2. Protein bernilai hayati tinggi
mengalami degradasi menjadi
amonia
3. Mudah menderita ketosis
Bakteri rumen:
Jumlah ± 10¹º/ml cairan rumen
Spesies: ± 200 spesies
Ukuran: 10 – 15 µ
Bentuk: batang, bulat panjang,
bulat
Klasifikasi: berdasar substrat yang
digunakan
Bakteri rumen
Hidup an-aerob, sebagian
fakultatif an-aerob →
Streptococcus bovis
Lokasi: - >> di phase cairan
- menempel di partikel
pakan dan di dinding
rumen
Klasifikasi Bakteri rumen
Ukuran: 25 – 100 µ
± 20 spesies
Klasifikasi: berdasar morfologi
Lokasi: - >> aktif (tidak menempel di pakan)
Sensitif terhadap oksigen
Bersilia
Memakan bakteri dan protozoa yang lebih kecil,
→ mengurangi pasok protein kedalam saluran
pencernaan pasca rumen
Klasifikasi Protozoa Rumen
- Ordo : 1. Holotricha
2. Oligotricha (Entodiniummorphs)
1. Holotricha :
- Genus :
1. Dasytricha: spesies → Dasytricha ruminansium
2. Isotricha: spesies → - Isotricha intestinalis
- Isotricha prostoma
Klasifikasi Protozoa Rumen
2. Oligotricha (Entodiniummorphs)
- Genus :
1. Diplodinium
2. Entodinium
3. Ophyroscolek
1. Holotricha
1. Pakan
2. Konsumsi air
3. Saliva
4. Mikroba
5. Digesti
6. Absorbsi
Agar fermentasi berjalan baik: