Anda di halaman 1dari 22

STATISTIK DESKRIPTIF

ARNY LATTU,M.KOM
PENGANTAR STATISTIKA DESKRIPTIF

Statistik deskriptif adalah metode – metode


yang berkaitan dengan pengumpulan dan
Penyajian suatu gugus data sehingga dapat
memberikan informasi yang berguna.
Penyajian Data dengan Tabel

Tabel merupakan kumpulan angka-angka yang


disusun menurut katagori-katagori
 Tabel Satu Arah
 Tabel dua arah tabel
 Tabel tiga arah
Penyajian Data dengan Grafik

Data berkala (time series data) yaitu data yang


dikumpulkan dari waktu ke waktu untuk mengetahui
perkembangan suatu hal.
 Grafik garis tunggal (single line chart)
 Grafik garis berganda (multiple line chart)
 Grafik batangan : Tunggal & Batangan Berganda
 Grafik Lingkaran
Distribusi Frekuensi

Distribusi Frekuensi yaitu pengelompokan data ke dalam


beberapa kelompok (kelas) dan kemudian dihitung
banyaknya data yang masuk kedalam tiap kelas.

Distribusi Frekuensi data kuantitatif /


Distribusi Frekuensi Kualitatif/ Kategorikal
Numerikal

penyusunan data menurut kualitasnya. Skala penyusunan data menurut besarnya (kuantitasnya).
pengukuran yang dipergunakan untuk data kualitatif Kuantitatif ditandai dengan penggunaan kategori
adalah skala nominal dan ordinal. yang berbentuk angka. Data kuantitatif dapat
disajikan dalam bentuk tabel dan diagram.
Membuat Distribusi Frekuensi

 Dalam membentuk distribusi frekuensi yang perlu diperhatikan adalah:


1. Kelas pertama harus memuat data terkecil dan kelas yang terakhir memuat
data yang terbesar.
2. Tidak boleh ada celah (gap), yaitu tidak boleh ada data yang tidak termasuk
dalam salah satu kelas
3. Tidak boleh terjadi tumpang tindih (overlap) antara dua kelas yang berurutan,
yaitu tidak boleh ada data yang masuk dalam dua kelas sekaligus
4. Cacah kelas tidak boleh terlalu sedikit atau terlalu banyak.
Langkah-Langkah membuat distribusi frekuensi

1. Data diurutkan dari yang terkecil atau sebaliknya.


2. Cari nilai tertinggi (Xmax) dan terendah (Xmin) dari data, sehingga dapat ditentukan Range (jangkauan),
R= Xmax - Xmin.
3. Tentukan banyak dan lebar interval kelas
Untuk menentukan banyak interval kelas, digunakan rumus Sturgess:
k = 1 + 3,3log n,
dimana k adalah banyak interval kelas dan n adalah banyak data.
4. Untuk menentukan lebar interval kelas, digunakan rumus:
c = R/k, dimana c adalah lebar interval.
5. Interval-interval kelas tersebut diletakkan dalam suatu kolom, diurutkan dari interval kelas terendah pada baris paling atas dan seterusnya.
6. Data diperiksa dan dimasukkan ke dalam interval kelas yang sesuai.
Contoh:

 Data dibawah ini menyatakan berat 40 mahasiswa suatu universitas yang diukur dalam pon. Buatlah jajaran
dan distribusi frekuensinya.
Penyelesaian :

 Data diurutkan dari yang terkecil

 Dari data di atas yang terberat (Xmax) = 176 pon dan yang teringan (Xmin) = 119 pon,
Sehingga Range (Jangkauan): R= 176 – 119 = 57 pon
 k = 1 + 3,3 log 40 ≈ 6 (aturan Sturgess)
 Sehingga lebar kelas 57/6 ≈ 10
Dari data yang telah diurutkan, akan dibuat Distribusi frekuensi
119 125 126 128 132 135 135 135 136 138
138 140 140 142 144 144 144 145 145 146
146 147 147 148 149 150 150 152 153 154
156 157 158 161 163 164 165 168 173 176

10 STATISTIKA DAN PROBABILITAS 02/28/2022


Sehingga diperoleh distribusi frekuensi

Kelas fr

118 - 127 3

128 - 137 6

138 - 147 14

148 - 157 9

158 - 167 5 Catatan:


• Bilangan 118 dan 127 berturut-turut
168 - 177 3 disebut titik limit bawah dan titik limit
40 atas kelas pertama.

11 STATISTIKA DAN PROBABILITAS 02/28/2022


Distribusi Frekuensi Kumulatif
Distribusi frekuensi kumulatif terdiri dari distribusi frekuensi relatif lebih
dari dan frekuensi kumulatif kurang dari.
a. Distribusi Frekuensi kumulatif ‘kurang dari’

Kelas fr Berat fr “ < “ fr. kum. relatif

118 - 127 3 118 0 0%


128 - 137 6 128 3 7,5%
138 - 147 14 138 9 22,5%
148 - 157 9 148 23 57,5%
158 - 167 5 158 32 80,5%

168 - 177 3 168 37 92,5%


40 178 40 100%

12 STATISTIKA DAN PROBABILITAS 02/28/2022


b. Distribusi frekuensi kumulatif ‘lebih dari’

Kelas fr Berat fr “ > ” fr. kum. relatif

118 - 127 3 117 40 100 %


128 - 137 6 127 37 92,5 %
138 - 147 14 137 31 72,5 %
148 - 157 9 147 17 42,5 %
158 - 167 5 157 8 20,0 %
168 - 177 3 167 3 7,5 %
40 177 0 0%

13 STATISTIKA DAN PROBABILITAS 02/28/2022


Membuat Diagram
 Untuk menggambarkan data statistika ada beberapa macam diagram
atau grafik yang dapat dibuat, bergantung pada jenis data dan
keperluannya.
 Diagram lebih cepat dan mudah dibaca daripada tabel dist. frekuensi.
 Berikut beberapa diagram yang sering digunakan
 Diagram Batang (bar chart); dipakai untuk menunjukan perbandingan
 Diagram lingkarang (pie diagram); untuk melukiskan data yang dinyatakan
dalam bentuk prosentase.
 Piktograf: diagram dipakai untuk menggambarkan benda yang dimaksud.
Misalnya menyatakan banyak penduduk digambarkan orang, untuk hasil
pertanian dengan gambar jagung, padi, dll.

14 STATISTIKA DAN PROBABILITAS 02/28/2022


Histogram, Poligon dan Ogive
 Pada data yang banyak, diagram dibuat berdasarkan distribusi
frekuensi.
 Berikut akan dibahas beberpa grafik berdasarkan distribusi
frekuensi, seperti:
a. Histogram
b. Poligon
c. Ogive

15 STATISTIKA DAN PROBABILITAS 02/28/2022


Histogram
 Histogram (diagram batang) terdiri dari satu kumpulan
batang persegi panjang yang masing-masing mempunyai:
 Alas pada sumbu mendatar atau tegak,
 Lebarnya sama dengan lebar kelas (berdasarkan batas bawah
kelas)
 Batas bawah = limit bawah – 0,5
 Batas atas = limit atas + 0,5
 Tinggi atau panjangnya sebanding dengan frekuensi kelas.

16 STATISTIKA DAN PROBABILITAS 02/28/2022


Berdasarkan tabel distribusi frekuensi, dicari batas kelas

Kelas Batas kelas fr


118 - 127 117,5 – 127,5 3
128 - 137 127,5 – 137,5 6
138 - 147 137,5 – 147,5 14
148 - 157 147,5 – 157,5 9
158 - 167 157,5 – 167,5 5
168 - 177 165,5 – 177,5 3
40

17 STATISTIKA DAN PROBABILITAS 02/28/2022


Poligon
 Poligon frekuensi merupakan segi banyak yang dibuat dengan
menghubungkan titik-titik tengah dari puncak histogram.

poligon

18 STATISTIKA DAN PROBABILITAS 02/28/2022


Ogive
 Ogive merupakan suatu poligon frekuensi untuk distribusi
frekuensi kumulatif.
 Sehingga ogive yang berdasarkan distribusi frekuensi
kumulatif kurang dari, disebut sebagai ogive kurang dari
 Dan ogive berdasarkan distribusi frekuensi kumulatif lebih
dari adalah ogive lebih dari

19 STATISTIKA DAN PROBABILITAS 02/28/2022


Ogive kurang dari
Dari distribusi frekuensi kumulatif kurang dari

Berat fr “<“
118 0
128 3
138 9
148 23
158 32
168 37
178 40

20 STATISTIKA DAN PROBABILITAS 02/28/2022


Ogive lebih dari
Dari distribusi fre. kumulatif lebih dari Berat fr “ > ”
117 40
127 37
137 31
147 17
157 8
167 3
177 0

21 STATISTIKA DAN PROBABILITAS 02/28/2022


22 STATISTIKA DAN PROBABILITAS 02/28/2022

Anda mungkin juga menyukai