Anda di halaman 1dari 26

Getaran

dan
Gelombang
RISTY KHOIRUNISA
MEETING 12
FISIKA I
Review previous meeting
- Apa saja yang mempengaruhi perbedaan gravitasi bumi

- Dimanakah kutub magnet utara dan selatan berada?

- -Berdasarkan Coloumb, besaran kuatan magnet didapatkan dari..

- Aplikasi gravitasi dan magnet pada pembangunan dan kehidupan manusia


Getaran
Getaran
Getaran diartikan sebagai gerakan bolak balik secara periodik
yang melalui titik kesetimbangan.

Satu getaran adalah gerak dari satu titik kembali ke titik awal.
Misalnya pada bandul yang berayun dari titik A, lalu ke titik B,
kemudian ke titik C, akan kembali ke B lalu ke A kembali.

Satu getaran adalah gerakan dari A-B-C-B-A.


Jenis Getaran
Getaran bebas

Getaran yang terjadi ketika sistem mekanis dimulai dengan adanya gaya awal yang bekerja pada sistem
itu sendiri, lalu dibiarkan bergetar secara bebas. Misalnya bandul yang awalnya ditarik lalu dilepaskan,
akan berhenti sendiri lama kelamaan.

Getaran paksa

Suatu getaran yang terjadi ketika gerakan bolak balik karena adanya gaya luar yang secara paksa
menciptakan getaran pada sistem. Misalnya gempa bumi.
Gelombang
Gelombang
Gelombang adalah suatu getaran yang merambat, selama perambatannya gelombang
membawa energi. Pada gelombang, materi yang merambat memerlukan medium, tetapi
medium tidak ikut berpindah.
Jenis gelombang
Berdasar mediumnya:

1. Gelombang mekanik: membutuhkan medium dalam perambatannya.

2. Gelombang elektromaknetik: tidak membutuhkan medium dalam perambatannya.

Berdasar arah rambatannya:

3. Gelombang longitudinal: arah getarannya sejajar dengan arah rambatannya. Satu gelombang terdiri
dari satu regangan dan satu rapatan.

4. Gelombang transversal: arah getarannya tegak lurus dengan arah rambatannya.


Gelombang Elektromagnetik
Gelombang Transversal

Titik tertinggi gelombang disebut puncak sedangkan titik terendah disebut lembah. Amplitudo adalah


ketinggian maksimum puncak atau kedalaman maksimum lembah, diukur dari posisi setimbang. Jarak
dari dua titik yang sama dan berurutan pada gelombang disebut panjang gelombang 
Gelombang Longitudinal

Rapatan merupakan daerah di mana kumparan pegas saling mendekat dan regangan merupakan


daerah di mana kumparan pegas saling menjauhi. Panjang gelombang adalah jarak antara rapatan
yang berurutan atau regangan yang berurutan.
Dalam gelombang terdapat :
1. Bukit dan lembah yang menandakan gelombang (saling bergantian)

2. Panjang gelombang. Setiap bukit dengan bukit berikutnya (atau lembah dengan lembah berikutnya) selalu
berjarak sama, yang disebut sebagai panjang gelombang.

3. Amplitude. Kekuatan gelombang ditentukan oleh jarak antara simpang normal dengan bukit (atau antara
simpang normal dengan lembah) yang disebut amplitude.

4. Periode. Waktu yang dibutuhkan gelombang merambat dari satu bukit ke bukit berikutnya (atau dari lembah ke
lembah berikutnya) disebut periode.

5. Frekuensi. Banyaknya bukit yang dihasilkan oleh gelombang dalam satuan waktu tertentu (atau banyaknya
lembah per satuan waktu tertentu) disebut frekuensi.

6. Cepat rambat. Gelombang merambat menempuh suatu jarak dalam waktu tertentu yang disebut cepat rambat.
Ciri-ciri gelombang
•Dapat dipantulkan (refleksi) dan dibiaskan (refraksi)

•Dapat mengalami interfensi (superposisi gelombang/perpaduan gelombang)

•Dapat mengalami difraksi (pembelokan gelombang)

•Dapat dikutubkan dan diuraikan (polarisasi)


Aplikasi Gelombang
Regangan dan
Tegangan
Pernah belajar soal rel kereta api ataupun besi yang memuai?

Maka dari itu para insinyur memasang rel kereta itu renggang atau tidak rapat untuk memberikan celah saat
memuai.

Para insinyur harus memperhitungkan dengan matang seberapa besar kerenggangan tersebut.

Nah hal yang sama juga bisa terjadi dengan bangunan-bangunan lain terutama yang memiliki besi ataupun baja
sebagai material utama.
Hukum Hooke
Hukum Hooke menyatakan hubungan antara gaya yang meregangkan suatu zat elastis dan
pertambahan panjang zat elastis.

"Pada daerah elastisitas benda, gaya yang bekerja pada benda sebanding dengan pertambahan
panjang benda“

Elastisitas adalah Kecenderungan pada suatu benda untuk berubah dalam bentuk baik panjang,
lebar maupun tingginya, tetapi massanya tetap, hal itu disebabkan oleh gaya-gaya yang
menekan atau menariknya, pada saat gaya ditiadakan bentuk benda kembali seperti semula.
 
Contoh Konsep Hukum Hooke :
Sebuah pegas panjangnya mula-mula 20 cm. Oleh karena pegas ditarik dengan gaya 20 N, panjang pegas menjadi 25 cm.
Tentukan konstanta pegas

Pembahasan :
 

Diketahui : F       =    20 N  
                xo     =    20 cm = 0,2 m  
                x       =    25 cm = 0,25 m  
                      x   =    0,25-0,2 = 0,05 m
 

Ditanyakan : K?

Jawab :

k = k.      

k=    
k= 400 Nm-1
Modulus Young
Modulus Elastisitas adalah “ Perbandingan antara tegangan dan regangan dari suatu benda “ .
Modulus elastisitas dilambangkan dengan E dan satuannya Nm -2. Modulus elastisitas disebut
juga Modulus Young.

Secara Matematis konsep Modulus Elastisitas :

                
Seutas kawat luas penampangnya 4mm2 ditarik oleh gaya 3,2N sehingga kawat tersebut mengalami pertambahan panjang
sebesar 0,04cm.
Jika panjang kawat pada mulanya 80 cm, tentukan Modulus Young kawat tersebut.

Pembahasan :
Diketahui : Lo  = 80cm=0,8m
A   = 4 mm2 = 4x10-6m2
F   = 3,2 N
    L = 0,04cm = 4.10-4m
Ditanyakan : E

Jawab :

E =       
   =             = 1,6.109Nm-2
Stress-Strain Relationship
Satu cara untuk mengetahui perilaku bahan ini adalah dengan memberikan beban
kepadanya yaitu melalui eksperimen di laboratorium, yang disebut uji tarik uniaksial.

Setiap badan material/bahan akan berdeformasi jika pada badan itu dibebani dengan
gaya luar.

Deformasi ini disebut elastis jika benda dalam keadaan reversible atau tidak permanen.

Deformasi disebut plastis jika benda dalam keadaan irreversible atau permanen.
Uji bahan
1. Uji Tarik (tensile test)

2. Uji tekan (compression test)

3. Uji kekerasan (hardness test)

4. Uji ketahanan (impact test)

5. Uji kelelahan (fatigue test)


Faktor yang mempengaruhi
1. Gaya luar
2. Gravitasi
3. Gaya Sentrifugal
4. Pemanasan dan Pendinginan
5. Tekanan
6. Perubahan tekanan yang mendadak
Diskusi
1. Apa saja gelombang yang ada dalam suatu satelit penginderaan jauh?

2. Bagaimana cara untuk mengetahui cepat rambat gelombang?

3. Apa itu interferensi gelombang? Apa yang terjadi akibat fenomena tersebut?

4. Apa saja ciri-ciri gelombang? Jelaskan aplikasi gelombang pada kehidupan!

5. Jelaskan cara kerja gelombang sonar pada echosounder maupun multimode multibeam untuk pembuatan Sea Bottom Profile (SBP)
atau pemetaan bawah laut pada survei batimetri!

6. Stress & Strain atau tegangan dan regangan pada konstruksi bangunan dan infrastruktur seperti terowongan, bendungan dan
jembatan akan mengakibatkan apa?

7. Bagaimana menghitung regangan dan tegangan yang terjadi pada konstruksi sipil? Jelaskan tentang hukum Hooke!

8. Jelaskan yang kamu tahu tentang Modulus Young, Modulus Shear dan Modulus Bulk!

9. Apakah faktor yang mempengaruhi terjadinya tegangan dan regangan atau deformasi?

10. Bagaimana melakukan uji bahan konstruksi untuk mengetahui tingkat stress dan strain?

Anda mungkin juga menyukai