Modern & Stylish Product Portfolio Presentation
Modern & Stylish Product Portfolio Presentation
DECISION-MAKING
David Miracle / 1423019003
Valerie Eva / 1423019006
Theodorus Novan / 1423019014
Jeaneva Ellya / 1423019024
William Christopher / 1423019025
Michael Gabriel / 1423019027
Viora Nathalia / 1423019034
INTRODUCTION
A GE N E RA L BUY IN G
DE CISIO N -MAK IN G P RO C E SS
P ROBLEM R EC O GNIT ION
Pembeli menyadari adanya masalah kebutuhan
EXTEN DE D P RO B LE M SOLVING
Berkaitan dengan produk yang asing.
LIMITED PR OB LE M SO LV IN G
Ketika konsumen telah memiliki pengalaman terkait suatu
produk.
2. Setiap individu memiliki kecenderungan terhadap tingkat risiko yang lebih tinggi atau lebih
rendah. Tingkat ini dapat bervariasi sesuai dengan pengalaman mereka dalam membeli produk
tertentu, faktor demografis seperti: seperti usia, tingkat pendidikan dan agama, dan berbagai
faktor kepribadian.
3. Produk dapat, jika hanya untuk harga, memberikan tingkat risiko kepada pembeli. Misalnya,
pembelian mobil tidak hanya merupakan komitmen finansial yang besar bagi kebanyakan orang,
tetapi juga merupakan keputusan yang sangat emosional yang memiliki ego signifikan dan risiko
sosial yang menyertainya.
INVOLVEMENT
THEORY
APA ITU INV OLV EM EN T? C ON TO H
Involvement adalah keterlibatan yang ada pada Misalnya ego, resiko yang
benak konsumen. Selalu ada keterlibatan (baik dirasakan, kepentingan pembelian,
internal / eksternal) dalam benak konsumen dll.
sebelum konsumen melakukan keputusan
pembelian.
FASE PE RTA MA
Tingkat involvement bervariasi berdasarkan situasi /
KAR AKT E RIST IK kontekstual seperti sifat konsumen, pengalaman konsumen,
INVOLVE ME NT nilai produk, ekspektasi konsumen, dll.
TERB AGI MENJ ADI 3
Contoh: membeli barang untuk diri sendiri atau orang lain.
FASE
Bisa juga karena rekomendasi dari lingkungan seperti teman
/ keluarga.
FAS E K ED UA (T ER D IRI DA RI 3 FA KTOR )
• Intensitas involvement mencerminkan tingkatan relevansi pribadi, hal ini biasanya
mengarah pada high atau low.
• Fokus involvement mengarah pada apakah produk atau hal-hal disekitar produk merupakan
kebutuhan primer.
• Durasi dari involvement. Mengacu pada berapa lama involvement dalam pikiran konsumen
bertahan, bisa temporary (sementara), namun bisa juga long lasting (bertahan lama).
FAS E K ET IGA
• Respons (apakah membeli atau tidak).
TIGA PERSPEKTIF
INVOLVEMENT
MENURUT LAAKSONEN
PA ND AN GAN KO GN IT IF R E SP ON
Mempertimbangkan relevansi dan kebutuhan (secara logika) Timbal balik terhadap
dari konsumen terhadap produk tertentu. rangsangan eksternal.
• Evaluasi informasi dan alternatif-alternatif yang diperoleh dari pencarian informasi perlu
dilakukan.
• Sikap individu terhadap pembelian adalah jumlah skor yang diberikan untuk berbagai kriteria
evaluatif yang digunakan dalam proses pengambilan keputusan.
2. PENGA MB IL AN K E PUT US AN
DEN GA N K ET ER L IB ATA N R E ND AH
• Jika seorang individu memiliki sedikit keterlibatan
dengan pembelian awal suatu produk, LPS adalah
proses keputusan yang tepat.
• Komunikasi dapat membantu pengembangan
kesadaran dalam proses pengambilan keputusan
dengan keterlibatan rendah.
• Harga dapat menjadi faktor yang sangat penting
dimana individu dapat membedakan antara
keputusan pembelian dengan keterlibatan rendah.
Aktivitas pembelian berikutnya
• Loyalitas merek adalah hasil normal dari proses pengambilan keputusan dengan
keterlibatan tinggi yang berhasil.
• Jika proses keterlibatan tinggi berakhir dengan kepuasan sebagian, maka, tergantung pada
sifat dan tingkat risiko yang belum terselesaikan, keputusan berikutnya mungkin juga EPS.
• Jika keputusan awal dimotivasi oleh tingkat keterlibatan yang rendah dan hasilnya memuaskan,
maka keputusan selanjutnya akan didasarkan pada keadaan ambivalensi merek.
• Keputusan pembelian berulang sering kali tidak stabil dengan alasan bahwa pembeli puas untuk
beralih di antara produk dalam rangkaian yang mereka buat kecuali jika ada tingkat loyalitas
merek yang tinggi.
• Produsen produk yang terkait dengan pengambilan keputusan dengan keterlibatan rendah
diharuskan untuk terlibat dalam kegiatan promosi yang menjaga kesadaran merek di atas pola
pikir masing-masing individu.
IMPACT ON MARKETING
COMMUNICATION
K E TE RLI BATA N
• Keterlibatan Tinggi : sikap mendahului percobaan (konsumen mempunyai perilaku
yang aktif dalam pencarian informasi mengenai produk yang akan dibeli dan
alternatifnya)
ORGA N ISASI
•Membeli bahan baku
•Suku cadang
•Persediaan umum
•Layanan dari berbagai organisasi lain
PEMBELIAN ORGANISASI
pengambilan keputusan sebuah proses dimana organisasi formal menetapkan
kebutuhan sebuah produk dan jasa yang dibeli dan mengidentifikasi,
mengevaluasi dan memilih diantara merek dan pemasok alternatif.
Pengambilan
Rasionalitas keputusan Salah tempat
organisasi