MANAJEMEN
Dosen Pengampu :
Dr. H. Odang Kusmayadi, DRS, MM.
Kelompok 5
3
PENGERTIAN KONFLIK
Pemahaman atau definisi konflik yang terdapat di dalam manajemen konflik dalam
Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), konflik memiliki arti percekcokan,
pertentangan, atau perselisihan. Selain itu, konflik juga berarti adanya oposisi atau
pertentangan pendapat antara orang-orang atau kelompok-kelompok.
4
Pengertian Manajemen Konflik Menurut Para Ahli
Menurut Ross, pengertian manajemen konflik • Johnson dan Johnson (dalam Farida: 1996)
merupakan langkah-langkah yang diambil para Menurut Johnson dan Johnson dalam Farida,
pelaku atau pihak ketiga dalam rangka seseorang yang terlibat konflik maka untuk
mengarahkan perselisihan ke arah hasil tertentu menghadapinya seringkali digunakan religiusitas
yang mungkin atau tidak mungkin menghasilkan dasar manajemen konflik yakni withdrawing
suatu akhir berupa penyelesaian konflik dan (menghindari), forcing (memaksa), smoothing
mungkin atau tidak mungkin menghasilkan (melunak), compromising (kompromi), dan
ketenangan, hal positif, kreatif, bermufakat, atau confronting (konfrontasi).
agresif.
• Farida (1996)
• Minnery (1980) Sementara itu, Farida berpendapat bahwa pengertian
Minnery mengungkapkan arti dan pengertian manajemen konflik yang biasa digunakan seseorang
manajemen konflik merupakan proses, sama halnya adalah dominasi (domination), menyerah
dengan perencanaan yang merupakan proses. (capitulation), menarik diri (withdrawal), negosiasi
(negotiation), intervensi pihak ketiga (third party
intervention).
5
2
Jenis-jenis Konflik
berdasarkan
Tingkatannya
6
JENIS – JENIS KONFLIK BERDASARKAN TINGKATANNYA
8
Sumber Konflik
1. Konflik yang berkaitan dengan tujuan yang hendak dicapai (goal conflict)
Menurut Wijono (1993, pp.7-15), ada tiga jenis
konflik yang berkaitan dengan tujuan yang hendak
dicapai (goal conflict), yaitu: Approach-approach conflict
9
Sumber Konflik
2. Konflik yang berkaitan dengan peran dan ambigius
Filley and House memberikan kesimpulan atas hasil
penyelidikan kepustakaan mengenai konflik peran
dalam organisasi, yang dicatat melalui indikasi-indikasi
Mempunyai kesadaran akan
yang dipengaruhi oleh empat variabel pokok yaitu : 01
terjadinya konflik peran.
10
4
Metode
Penyelesaian
Konflik
11
Metode Penyelesaian Konflik
BERKOLABORASI AKOMODATIF
MENGHINDAR BERSAING KOMPROMI
Metode ini digunakan dalam Metode ini dilakukan dengan Metode mengelola Strategi manajemen konflik Metode akomodatif
strategi manajemen konflik menunda pembahasan konflik ini dilakukan yang menggunakan metode dilakukan dengan
untuk menemukan solusi yang konflik. Biasanya dilakukan dengan mengambil meninggalkan kebutuhan
ini bertujuan untuk mencari
dan keinginan kamu dan
tepat sehingga dapat karena dianggap masalah sikap tegas untuk solusi yang setidaknya lebih memprioritaskan
memuaskan pihak-pihak yang tersebut bukanlah masalah menolak perspektif dianggap adil dan dapat perhatian dan keinginan
terlibat dalam konflik. besar dan dapat terselesaikan pihak lain. diterima semua pihak. pihak lainnya.
seiring berjalannya waktu.
12
5
Cara
Mengatasi/
Menangani
Konflik
13
Cara Mengatasi/Menangani Konflik
Metode Rujuk 1
16
6
Tujuan
Manajemen
Konflik
17
Tujuan Manajemen Konflik
19
Kegagalan Dalam Menangani Konflik
21