0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
3 tayangan5 halaman
Resep merupakan permintaan tertulis dari dokter kepada apoteker untuk membuatkan obat dan menyerahkannya kepada pasien. Resep harus memenuhi peraturan dengan mencantumkan identitas dokter, tempat dan tanggal, nama obat, dosis, dan tanda tangan dokter. Resep dibagi menjadi 4 bagian yaitu identitas, isi resep, petunjuk, dan tanda tangan. Resep disimpan selama 3 tahun lalu dimusnahkan dengan p
Resep merupakan permintaan tertulis dari dokter kepada apoteker untuk membuatkan obat dan menyerahkannya kepada pasien. Resep harus memenuhi peraturan dengan mencantumkan identitas dokter, tempat dan tanggal, nama obat, dosis, dan tanda tangan dokter. Resep dibagi menjadi 4 bagian yaitu identitas, isi resep, petunjuk, dan tanda tangan. Resep disimpan selama 3 tahun lalu dimusnahkan dengan p
Resep merupakan permintaan tertulis dari dokter kepada apoteker untuk membuatkan obat dan menyerahkannya kepada pasien. Resep harus memenuhi peraturan dengan mencantumkan identitas dokter, tempat dan tanggal, nama obat, dosis, dan tanda tangan dokter. Resep dibagi menjadi 4 bagian yaitu identitas, isi resep, petunjuk, dan tanda tangan. Resep disimpan selama 3 tahun lalu dimusnahkan dengan p
2. Denda Afriza 6. Putri Monica Indriani 3. Deta Puspita Sari 7. Rohikul Jannah 4. Fera Lismiani 8. Sindy Oktarina 1. Pengertian Resep : Resep adalah suatu permintaan tertulis dari dokter, dokter gigi atau dokter hewan kepada apoteker untuk membuatkan obat dalam bentuk sediaan tertentu dan menyerahkannya kepada pasien. Resep yang baik adalah resep yang jelas dan dapat dibaca, resep harus memenuhi peraturan yang ditetapkan oleh SK. MENKES RI No. 26 MenKes/Per/1981, Bab III, pasal 10, yang memuat : 1. Nama, alamat dan No Surat Ijin Praktek Dokter 2. Tempat dan tanggal penulisan resep 3. Tanda R/ pada bagian kiri setiap penulisan obat. 4. Nama setiap obat/komponen resep (dengan Bentuk sediaan obat, 5. Dosis,Jumlah dan petunjuk pemakaian) 6. Tanda tangan/ paraf dokter, alamat jelas rumah untuk obat narkotika 7. Tanda seru/paraf dokter, pada obat yang melebihi dosis maksimum. 8. Nama penderita 2. Bagian-bagian Resep
Dibagi Menjadi 4 Bagian Yaitu :
1. Inscriptio (identitas dokter penulis resep, SIP,
alamat, kota, tanggal dan R/ 2. Praescriptio (Inti resep, terdiri dari nama obat, BSO, Dosis obat dan jumlah obat) 3. Signatura, tanda yang harus ditulis di etiket obat (nama pasien dan petunjuk pemakaian). 4. Subscriptio, tanda tangan atau paraf dokter. 3. Penyimpanan Resep 1. Resep yang telah dibuat disimpan menurut urutan tanggal dan nomer penerimaan / pembuatan resep. 2. Resep yang mengandung narkotika harus dipisahkan dari resep lainnya, tandai garis merah dibawah nama obatnya. 3. Resep yang telah disimpan selama 3 tahun dapat dimusnahkan dan cara pemusnahannya adalah dengan cara dibakar atau dengan cara lain yang memadai. 4. Pemusnahan dilakukan oleh Apoteker pengelola bersama dengan sekurang-kurangnya seorang petugas apotik. 4. Pemusnahan Resep Ada pemusnahan resep harus dibuatkan berita acara pemusnahan sesuai dengan bentuk yang telah ditentukan dalam rangkap empat dan ditanda tangani oleh Apoteker Pengelola Apotik dan seorang petugas apotik yang iku t memusnahkan. 1. Berita acara pemusnahan ini harus disebutkan : 2. 1. Hari dan tanggal pemusnahan 3. 2. Tanggal yang terawal dan terakhir dari resep. 4. 3. Berat resep yang dimusnahkan dalam kilogram.