Anda di halaman 1dari 16

TOKSI

K OLOG
I LING
KUNG
A N

PARA
MITA D
WI SU
KMAW
ATI, S
T., M.E
n g
Kontrak Kuliah
 Pembagian pertemuan kuliah :
a) Tatap muka kuliah : 14 kali
b) Ujian tengah semester : 1 kali
c) Ujian akhir semester : 1 kali
 Waktu kuliah : 50 menit x 2 sks : 100menit
 Toleransi keterlambatan :
1. Terlambat lebih dari15 menit boleh
masuk dan presensi tapi dihukum
2. Terlambat lebih dari 30 menit boleh
masuk tapi tidak boleh presnsi
CARA PENILAIAN

Tugas : 40%
UTS : 25%
UAS : 25%
Presensi : 10%
CARA PENILAIAN
• Komponen penilaian tugas
Parameter Prosentasi Nilai
Ketepatan dalam mengerjakan setiap 5%
materi tugas yang diberikan
Ketepatan dalam waktu pengumpulan 2%
tugas
Keaktifan selama kuliah 1,5%
ETIKA 1,5%

• Nilai UTS dan UAS masing 25 %, tetapi jika waktu


ujian UTS dan UAS ketahuan mencontek, maka
nilai akan dikurangi 30-40% baik yang memberikan
contekan maupun yang minta contekan
Referensi
• Manahan, Stanley E. (1992). Toxocological
Chemistry. Tokyo : Lewis Publiaher, secon
edition
• Frank C. Lu. (2010). (terjemahan). Edisi kedua.
UI-Press, Jakarta
• Kisnoputranto, H.2000. Toksikologi lingkungan,
Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas
Indonesia, Jakarta
Rencana Pembelajaran Semester
• Format_RPS TOXI.docx
• Format_RTS TOXI.docx
PENDAHULUAN DAN
RUANG LINGKUP
TOKSIKOLOGI
Pengantar Toksikologi

Toxic
Toksikologi
Logos
PERKEMBANGAN AWAL TOKSIKOLOGI

 1900 SM – 1400 SM: berbagai bahan pangan


atau zat kimia yang dengan jelas berbahaya
bagi tubuh disebut racun, sedangkan yang
bermanfaat disebut makanan
 1493 – 1541 (Paracelsus) : semua senyawa
adalah racun, tidak ada satupun yang bukan
racun, takaran yang tepatlah yang
membedakan antara racun dan obat atau
makanan.
Pengertian Toksikologi

 Toksikologi merupakan ilmu yang


mempelajari pengaruh kualitatif
dan kuantitatif zat kimia atas
sistem biologi, yang pusat
perhatiannya terletak pada aksi
berbahaya zat kimia itu
Toksikologi Modern

 Toksikologi modern merupakan bidang


yang didasari oleh multi displin ilmu, ia
dapat dengan bebas meminjam
bebarapa ilmu dasar, guna mempelajari
interaksi antara tokson dan mekanisme
biologi yang ditimbulkan
Toksikologi Modern
Cakupan dan Subdisiplin Toksikologi
• Toksikologi sangat luas cakupannya. Ia menangani
studi efek toksik di berbagai bidang
a. Bidang kedokteran
Untuk tujuan diagnostik, pencegahan, dan
terapeutik,
b. Dalam industri makanan
Untuk menangani efek toksik zat tambahan baik
langsung maupun tidak langsung,
c. Dalam pertanian
Untuk menangani efek toksik pestisida, sbebagai
zat pengatur pertumbuhan, peyerbuk bantuan,
dan zat tambahan pada makanan hewan,
Kelompok Ilmu Toksikologi
 Toksikologi ekonomi : cabang toksikologi yang
menguraikan pengaruh zat kimia, yang dengan sengaja
diberikan pada jaringan biologi, dengan maksud untuk
mendapatkan pengaruh atau efek yang bermanfaat .
 Toksikologi kehakiman (forensik) adalah analisis racun
baik kualitatif maupun kuantitatif sebagai bukti dalam
tindak kriminal (forensik) di pengadilan.
 Toksikologi lingkungan lebih memfokuskan telaah
racun pada lingkungan, seperti pencemaran
lingkungan, dampak negatif dari akumulasi residu
senyawa kimia pada lingkungan, kesehatan lingkungan
kerja.
Konsep Dasar Toksikologi
a) Dosis membuat sutau zat kimia menjadi
toksik
b) Pada umumnya efek racun timbul apabila
terjadi interaksi antara racun dengan
reseptor (tempat berikatnya racun).
c) Dua hal yang perlu diperhatikan:
1) Kerja racun pada suatu organisme
(aspek farmakodinamik / toksodinamik)
2) Pengaruh organisme terhadap racun
(aspek farmakokinetik / toksokinetik)
Istilah-Istilah Dalam toksikologi

 Istilah-istilah yg sering digunakan dlm


toksikologi
a) Tokson = zat racun
b) Xenobiotika = senyawa asing bagi organisme
c) Toksik = efek racun
d) Toksisitas = informasi relatif tentang tingkat
efek racun

Anda mungkin juga menyukai